Kementerian ESDM Targetkan Lifting Minyak 610.000 Barel Per Hari dan Lifting Gas 5.695 MMSCFD
Ilustrasi kilang minyak.
07:18
1 Juli 2025

Kementerian ESDM Targetkan Lifting Minyak 610.000 Barel Per Hari dan Lifting Gas 5.695 MMSCFD

 

- Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan lifting minyak bumi dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) tahun 2026 berada di kisaran 600.000 - 610.000 barel per hari (bph).

Sedangkan untuk lifting gas bumi ditargetkan mencapai 5.338 hingga 5.695 Million Standard Cubic Feet per Day (MMSCFD) atau setara 953.000 - 1.017.000 barel oil per day equivalent (boepd).

Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Plt. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM Tri Winarno dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi II DPR RI bersama dengan BPH Migas dan Pertamina, di Komplek Senayan, Jakarta, Senin (30/6).

"Adapun untuk target tahun 2026 adalah, mungkin nanti bareng-bareng kita lakukan pembahasan terkait dengan hal ini, antara 600.000 sampai dengan 610.000 barrel oil per day untuk lifting minyak bumi," kata Tri Winarno.

"Dan antara 5.338 - 5.695 MMSCDF atau setara 953.000 - 1.017.000 barel oil per day equivalent (boepd)," tambahnya.

Lebih lanjut, dia membeberkan bahwa untuk mencapai target ini tentunya pemerintah akan menerapkan sejumlah strategi dalam peningkatan produksi migas dalam negeri.

Diantaranya, dengan melakukan optimalisasi lapangan produksi, re-aktivasi sumur dan lapangan idle baik yang akan dikerjakan sendiri oleh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS).

"Maupun yang bekerja sama dengan mitra yang sudah diatur dalam Peraturan Menteri ESDM atau Permen ESDM Nomor 14 Tahun 2025 serta eksplorasi migas," beber Tri.

Untuk diketahui, pada APBN 2025, pemerintah menetapkan lifting migas sebesar 1,61 juta barel per hari. Adapun rinciannya, sebesar 605.000 barel minyak per hari dan lifting gas bumi ditetapkan sebesar 1,005 juta barel setara minyak per hari.

Di sisi lain, dalam pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah menyerahkan Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) Tahun 2026 pada Rapat Paripurna DPR RI, Selasa (20/5).

Di dalamnya, menyebutkan bahwa minyak mentah Indonesia akan berada pada kisaran antara 60 hingga 80 dolar per barel. Lifting minyak di 600.000 hingga 605.000 barel per hari dan lifting gas pada 953.000 hingga 1.017.000 barel setara minyak per hari.

Editor: Sabik Aji Taufan

Tag:  #kementerian #esdm #targetkan #lifting #minyak #610000 #barel #hari #lifting #5695 #mmscfd

KOMENTAR