PT Perikanan Indonesia Bakal Bangun Dua Kapal Tangkap Modern
PT Perikanan Indonesia, menggandeng AST Oceanics untuk bekerjasama membangun dua kapal tangkap modern dan melakukan penandatanganan di Jakarta, Senin (17/2/2025). (KOMPAS.com/ ELSA CATRIANA)
13:36
17 Februari 2025

PT Perikanan Indonesia Bakal Bangun Dua Kapal Tangkap Modern

- Salah satu perusahaan BUMN perikanan, PT Perikanan Indonesia, menggandeng AST Oceanics untuk bekerjasama membangun dua kapal tangkap modern.

Direktur Utama PT Perikanan Indonesia Sigit Muhartono mengungkapkan, AST Oceanics berperan dalam perancangan kapal dari awal hingga selesai dengan teknologi yang canggih agar ikan hasil tangkapan bisa langsung diproses di kapal.

“Dengan begitu ikan hasil tangkapan kita kesegarannya bisa lebih terjaga. Kapal tersebut artinya kita desain dari awal dari scartz dari zero untuk kita desain dengan teknologi modern,” ujarnya usai melakukan penandatangan di Jakarta, Senin (17/2/2025).

PT Perikanan sendiri akan melengkapi kapal dengan fasilitas modern untuk meningkatkan nilai tambah produk perikanan. Teknologi ini akan membantu nelayan menghasilkan ikan berkualitas tinggi yang siap dipasarkan.

Sigit menyebutkan untuk tahap awal pihaknya akan membangun 2 kapal tangkap modern dengan dana yang digelontorkan dalam proyek ini mencapai 2 juta dollar AS atau setara 32,4 miliar (Rp 16.220 per dollar AS) per masing-masing kapal.

Dana tersebut didapatkan dari dukungan UK Kredit Export Financing. “Namun rencana target kita ada 20 kapal namun untuk tahap awal kita pilot ini 2 kapal,” ungkapnya.

Sigit menambahkan dengan adanya kapal baru berteknologi modern itu diharapkan bisa meningkatkan value added (nilai tambah) dari hasil tangkap sebesar 2 kali lipat.

Hal ini juga diamini oleh Direktur Supply Chain Management dan Teknologi Informasi ID Food Bernandetta Raras. Raras bilang kerjasama ini sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dalam hal ketahanan pangan.

Untuk menciptakan ketahanan pangan di sektor ikan, dengan adanya kapal baru yang memiliki teknologi modern diharapkan bukan hanya bisa memenuhi kebutuhan ikan nasional tapi bisa menjamin ketersediaan cadangan pasangan pemerintah.

Terlebih lagi, saat ini pemerintah sedang menggencarkan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

“Jadi kami mengajak seluruh stakeholder di Indonesia maupun luar negeri untuk ikut baren dalam misi ini karena MBG ini enggak bisa akan selesai dikerjakan sendiri-sendiri,” katanya.

“Ketika ada kapal yang berteknologi tinggi itu ikan hasil tangkap bisa langsung diolah di kapal tersebut tanpa harus dibawa dulu ke darah, ini nanti bisa mencukupi dari kebutuhan MBG untuk ketahanan proteinnya,” jelas dia.

Editor: Elsa Catriana

Tag:  #perikanan #indonesia #bakal #bangun #kapal #tangkap #modern

KOMENTAR