Imbas Tarif Tinggi Trump ke Kolombia, Ini Daftar Komoditas yang Bakal Naik Harga
Foto pidato Donald Trump saat pelantikan dirinya sebagai presiden ke-47 Amerika Serikat di Capitol One Arena, Washington DC, Senin (20/1/2025).(GETTY IMAGES/JUSTIN SULLIVAN via AFP)
14:04
27 Januari 2025

Imbas Tarif Tinggi Trump ke Kolombia, Ini Daftar Komoditas yang Bakal Naik Harga

- Pengenaan tarif baru oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump atas barang-barang dari Kolombia dapat berpengaruh pada kenaikan harga beberapa komoditas bagi masyarakat AS.

Pada Minggu lalu, melalui unggahan di media sosial, Trump menuturkan akan mengenakan tarif menyeluruh sebesar 25 persen pada semua barang yang masih dari AS ke Kolombia.

Pengumuman itu muncul setelah Kolombia menolak penerbangan militer AS yang membawa migran yang dideportasi. Trump juga mengatakan bahwa tarif akan melonjak hingga 50 persen dalam seminggu.

Tarif pada dasarnya adalah pajak atas barang saat barang tersebut dibawa ke suatu negara. Sementara perusahaan pengimpor membayar pajak, biayanya sering dibebankan kepada pihak lain dalam bentuk harga yang lebih tinggi, termasuk konsumen AS.

Kolombia bukanlah salah satu mitra dagang terbesar AS, tetapi tarif yang tinggi masih dapat berdampak pada aktivitas ekonomi bernilai miliaran dolar.

Dilansir dari CNBC, Kantor Perwakilan Dagang AS memperkirakan total perdagangan bilateral antara AS dan Kolombia mencapai 53,5 miliar dollar AS per tahun pada tahun 2022, dengan AS memiliki surplus perdagangan sebesar 3,9 miliar dollar AS.

Menurut data yang dikumpulkan oleh Observatory of Economic Complexity (OEC), minyak bumi merupakan ekspor terbesar Kolombia ke AS, yaitu sekitar 6 miliar dol AS pada 2022.

Minyak merupakan perdagangan dua arah antara kedua negara, karena minyak bumi olahan dari AS merupakan ekspor terbesar ke Kolombia.

Ekspor terbesar kedua dari Kolombia adalah kopi, sebesar 1,8 miliar dollar AS.


Adapun, Departemen Pertanian AS melaporkan, Kolombia menyumbang sekitar 20 persen kopi yang dikirim ke AS dan merupakan sumber impor terbesar kedua setelah Brasil.

Tarif kopi dapat menekan warga Amerika yang sudah harus membayar lebih untuk minuman mereka. Harga kopi naik 3,8 persen pada 2024, di atas tingkat inflasi keseluruhan.

Bunga potong merupakan impor terbesar ketiga dari Kolombia, atau senilai 1,6 miliar dollar AS.

Selain itu, barang lain yang secara rutin dikirim ke AS dari Kolombia termasuk emas dan struktur aluminium.

Tarif terhadap Kolombia merupakan efek berantai dari tindakan keras pemerintahan Trump terhadap migran tak berdokumen di AS. Meksiko dan Brasil merupakan salah satu negara yang telah menyampaikan keberatan terhadap rencana AS untuk memulangkan migran ke negara asal mereka.

Selama kampanyenya, Trump menggembar-gemborkan tarif sebagai cara untuk meningkatkan pendapatan pemerintah dan memaksa negara lain untuk mengikuti kebijakan AS.

“Kami tidak akan membiarkan pemerintah Kolombia melanggar kewajiban hukumnya terkait penerimaan dan pemulangan para Penjahat yang mereka paksa masuk ke Amerika Serikat,” kata Trump dalam sebuah posting Truth Social.

Sementara itu, pesaingnya, China, telah meningkatkan hubungan dagangnya dengan Kolombia, dan kini menjadi mitra dagang nomor 2 negara itu.

Meletusnya sengketa dagang dengan Kolombia terkait kebijakan imigrasi Trump dapat menjadi peluang bagi China, yang haus akan minyak dan kopi Kolombia.

Editor: Agustinus Rangga Respati

Tag:  #imbas #tarif #tinggi #trump #kolombia #daftar #komoditas #yang #bakal #naik #harga

KOMENTAR