Menikmati Keajaiban Alam Pulau Belitung dalam Wisata Mewah yang Berkelanjutan
-Pariwisata menjadi bagian yang terpisahkan dari Pulau Belitung. Banyak destinasi wisata yang ditawarkan di Pulau Belitung, terutama yang berhubungan dengan alam. Itu karena, pulau yang menjadi bagian dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tersebut dikaruniai keindahan alam yang tak ada duanya.
Pengunjung dapat mengagumi Pantai Tanjung Kelayang yang ikonik, yang terkenal dengan batu-batu granitnya yang khas, atau menjelajahi Mercusuar Pulau Lengkuas yang indah yang dibangun oleh Belanda pada tahun 1882 untuk menikmati pemandangan yang indah.
Danau Kaolin dengan pasir putihnya yang mencolok dan airnya yang jernih, menawarkan pemandangan surealis yang memikat para fotografer dan penggemar alam. Selain itu masih ada Belitong Geopark yang telah diakui oleh UNESCO.
Pulau ini merupakan rumah bagi spesies unik seperti ikan hampala dan ikan toman, yang menambah daya tariknya bagi para pelancong yang peduli lingkungan. Bukit Peramun, sebuah kawasan hutan di dalam geopark yang memiliki lebih dari 149 spesies tanaman obat, satwa liar langka seperti monyet tarsius yang menawarkan sekilas tentang keanekaragaman hayati yang kaya di kawasan ini dan potensi pembangunan berkelanjutan.
Salah satu akomodasi yang bisa dipilih saat berwista di Pualau Belitung adalah Sheraton Belitung Resort yang terletak di antara pantai pasir putih yang bersih dan perairan biru kehijauan yang berkilau.
Resor itu menawarkan para tamu pintu gerbang menuju liburan di pulau yang masih alami. Surga ramah lingkungan ini menjadi tempat yang sempurna untuk menjelajahi keajaiban alam Belitung.
Setelah seharian menjelajah, beristirahatlah di salah satu dari 121 kamar dan 2 vila mewah dengan kolam renang pribadi yang dilengkapi dengan tempat tidur dan pemandangan laut, laguna, atau taman yang spektakuler. Manjakan diri Anda di Shine Spa yang tenang, di mana para pemijat terampil menawarkan pijat yang luar biasa untuk meremajakan tubuh dan jiwa Anda.
Pendekatan dari resor tersebut adalah keberlanjutan dan ramah lingkungan. Resor ini memiliki jejak karbon yang sangat rendah, yaitu hanya 181 kg per malam kamar, yang menunjukkan dedikasinya dalam meminimalisir dampak lingkungan. Konservasi air juga menjadi prioritas, dengan jejak air hanya 1.751 liter per malam kamar.
Pendekatan alami dan berkelanjutan diterapkan pada Sheraton Belitung Resort yang terletak tepat di bibir pantai. (Istimewa)
Pendekatan ramah lingkungan resor ini meluas ke setiap aspek operasinya. Para tamu dapat menikmati transportasi dengan menggunakan kendaraan listrik, yang merupakan bagian dari praktik rendah karbon resor ini. Dalam inisiatif daur ulang baru, Sheraton Belitung bermitra dengan LSM lokal untuk menggunakan kembali minyak goreng bekas menjadi sabun, lilin, dan bahan bakar biodiesel.
Program ini tidak hanya mengurangi limbah tetapi juga sejalan dengan komitmen #Serve 360 dari Marriott International untuk pelestarian lingkungan. ’’Kami memastikan bahwa pariwisata memberikan manfaat bagi penduduk pulau ini, menciptakan model yang benar-benar berkelanjutan,’’ terang General Manager Sheraton Belitung Marcel Jacquat.
Meskipun berfokus pada keberlanjutan, kemewahan pun tak dikorbankan. Resor ini menawarkan fasilitas kelas dunia yang berpadu sempurna dengan etos ramah lingkungan. Mulai dari masakan organik yang berasal dari sumber lokal hingga perawatan spa yang menggunakan bahan-bahan alami. ’’Setiap aspek dari pengalaman tamu dirancang untuk memanjakan para tamu sekaligus mendukung ekosistem dan komunitas lokal. Menciptakan model yang benar-benar berkelanjutan untuk perjalanan mewah,’’ papar Jacquat. (*)
Tag: #menikmati #keajaiban #alam #pulau #belitung #dalam #wisata #mewah #yang #berkelanjutan