Bangkitkan Pariwisata, Aceh Utara Tawarkan Inovasi Digital Samudera Pasai

— Bupati Aceh Utara, Ismail A Jalil atau yang dikenal dengan sapaan Ayahwa, resmi meluncurkan program Wisata Aceh Utara Bangkit dalam sebuah acara di Aula Bupati Aceh Utara, Selasa (19/11/2025).

Program ini dirancang sebagai langkah strategis untuk memperkuat sektor pariwisata daerah melalui pendekatan modern dan ramah wisatawan, tanpa meninggalkan nilai sejarah dan budaya.

Tampilkan Kerajaan Samudera Pasai dalam format digital

Program Wisata Aceh Utara Bangkit berfokus pada pengembangan wisata sejarah, budaya, dan kuliner, khususnya terkait kejayaan Samudera Pasai, kerajaan Islam pertama di Nusantara.

Salah satu inovasi utama adalah penyusunan peta virtual Samudera Pasai, yang memungkinkan wisatawan menelusuri situs-situs sejarah secara interaktif.

Selain itu, ringkasan sejarah penting juga dikemas dalam format QR Code Tourism, sehingga pengunjung dapat memindai kode dan langsung membaca informasi sejarah melalui perangkat mereka.

Ayahwa menilai inovasi ini sebagai cara praktis untuk menghadirkan edukasi sejarah yang mudah diakses oleh wisatawan masa kini.

Libatkan kreator muda lewat 1 Menit Tentang Pasai

Untuk menarik minat generasi digital, pemerintah daerah juga menginisiasi gerakan produksi video pendek bertajuk “1 Menit Tentang Pasai”.

Kemendikbud Ilustrasi Kerajaan Samudera Pasai

Program ini mengajak kreator muda Aceh Utara memproduksi konten sejarah dalam format yang ringan, singkat, dan menarik untuk dibagikan di media sosial.

“Wisata Aceh Utara harus bangkit dengan sentuhan modern. Informasi tentang sejarah, budaya, kuliner, dan wisata perlu disampaikan dengan cara yang disukai anak muda sekarang,” ujar Ayahwa dalam sambutannya, didampingi Asisten II, Muhammad Nasir.

Aceh Utara yang punya banyak tempat wisata

Ayahwa menegaskan bahwa Aceh Utara memiliki kekayaan wisata yang melimpah, mulai dari pantai dan sungai yang indah, hingga kuliner khas dan situs-situs bersejarah peninggalan Samudera Pasai.

Semua potensi ini, menurutnya, menjadi daya tarik besar yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, tetap dalam bingkai syariat Islam yang menjadi nilai dasar kehidupan masyarakat Aceh.

Di akhir acara peluncuran, Ayahwa mengajak wisatawan dalam dan luar negeri untuk datang menikmati keindahan Aceh Utara.

Ia memastikan bahwa fasilitas pendukung seperti hotel dan akomodasi kini telah memadai untuk menerima lebih banyak pengunjung.

“Aceh Utara kaya akan kuliner, wisata alam, dan sejarah. Pantai bagus, sungai bagus, semua bagus. Saya mengajak semua wisatawan untuk berkunjung sepanjang tahun,” tutupnya.

Tag:  #bangkitkan #pariwisata #aceh #utara #tawarkan #inovasi #digital #samudera #pasai