Viral di Medsos BBM Pertamax Bikin Kotor Filter Bensin, Ini Dampaknya Mobil Nenggak BBM Berkualitas Jelek
Pengujian Pertamax yang disebut merusak mesin dan viral di media sosial. (Dok. Pertamina).
10:24
27 November 2024

Viral di Medsos BBM Pertamax Bikin Kotor Filter Bensin, Ini Dampaknya Mobil Nenggak BBM Berkualitas Jelek

- Lagi viral di media sosial (medsos) Bahan Bakar Minyak (BBM) diduga Pertamax milik Pertamina membuat rusak mesin mobil. Kejadian tersebut bermula dari video yang beredar di pesan WhatsApp dan medsos seperti Instagram dan X.   Dalam video yang tersebar dan jadi omongan warganet itu memperlihatkan rusaknya filter dan pompa bensin mobil Daihatsu. Kerusakan parah ini akibat diduga penggunaan BBM jenis Pertamax.   Disebutkan juga kalau lokasi kejadian berada di salah satu bengkel di Cibinong beralamat di Jl. Raya Jakarta Bogor, KM. 43, Jawa Barat.   "Filter pompa bensinnya sampai hancur nih ya, sampai berlumut rusak begini," sebut seorang wanita di tayangan video tersebut seraya menambahkan kalau BBM yang ada di seluruh tangki harus dibuang dikuras semuanya sembari menyebut kalau BBM tersebut merupakan Pertamax.   Terkait hal tersebut, PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Patra Niaga buka suara soal viralnya unggahan pengguna Pertamax yang mengalami kerusakan pada mesin mobil di wilayah Cibinong, Jawa Barat.   Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari memastikan pihaknya sedang melakukan investigasi internal. Mulai dari pengecekan kualitas Pertamax di Terminal BBM hingga ke SPBU.   Kemudian, melakukan pengecekan ke bengkel-bengkel di area Cibinong. Tak hanya itu, Pertamina Patra Niaga juga memastikan telah berkoordinasi dengan bengkel dan menggandeng Lembaga Afiliasi Penelitian dan Industri Institute Teknologi Bandung (LAPI ITB).   "Meskipun penyebab belum diketahui apakah dari produk Pertamax atau dari sparepart kendaraan, namun kami mohon maaf atas kejadian ini. Investigasi kualitas produk masih dilakukan sejak Jumat lalu,” kata Heppy Wulansari kepada JawaPos.com, Selasa (26/11).   Meski investigasi yang masih dilakukan, penting bagi pemilik kendaraan, khususnya mobil untuk mengetahui dampak jika mengisi BBM yang tidak sesuai standar atau bahkan berkualitas jelek.   Misalnya, bila mengisi BBM dengan oktan di bawah rekomendasi pabrikan dan dilakukan terus menerus dengan sengaja, kebiasaan tersebut akan merusak mesin. Jangka pendeknya bisa saja tidak terasa jika terus mengisi jenis BBM dengan kadar oktan yang lebih rendah.   Untuk jangka panjang, kebiasaan yang dianggap menghemat uang ini akan menguras dompet. Tak tanggung-tanggung, internal mesin bisa rusak dan perlu melakukan turun mesin. Kerusakannya bisa ringan seperti busi yang cepat habis hingga kerusakan besar seperti piston yang rusak dan katup yang rusak.   Demikian pula jika mengisi BBM yang berkualitas rendah seperti misalnya kotor atau banyak kandungan sulfur. Mengutip Akastra, bensin kotor dan tidak bisa ditanggulangi oleh filter BBM, aliran bahan bakar ke mesin menjadi terhambat atau bahkan terhalang.    Akibatnya, mesin mungkin mengalami penurunan kinerja, seperti kehilangan tenaga, jeda saat akselerasi, atau bahkan kesulitan untuk dihidupkan. Bensin yang kotor juga dapat menyebabkan mesin bekerja secara tidak stabil atau tidak beraturan.  

  Paling parah, partikel kotoran atau kerak yang berhasil melewati filter bensin dapat merusak komponen mesin yang sensitif, seperti injektor bahan bakar atau katup.    Kerusakan ini dapat mengakibatkan biaya  perbaikan yang mahal dan memperpendek umur mesin kendaraan Anda. Selain itu, kerusakan pada komponen-komponen ini juga dapat mengganggu kinerja mesin secara keseluruhan.      

Editor: Kuswandi

Tag:  #viral #medsos #pertamax #bikin #kotor #filter #bensin #dampaknya #mobil #nenggak #berkualitas #jelek

KOMENTAR