Kotor Parah! GPU Ini Rusak akibat Asap Rokok
Penampakan kartu grafis yang diepnuhi tar nikotin dari asap rokok.(YouTube/Madness727)
11:03
11 November 2025

Kotor Parah! GPU Ini Rusak akibat Asap Rokok

- Seorang teknisi komputer sekaligus YouTuber dengan akun Madness727, mengunggah video yang memperlihatkan kondisi mengerikan sebuah kartu grafis (GPU) milik perokok berat.

GPU itu telah digunakan sekitar 17 tahun, dan bagian dalamnya dipenuhi lapisan tar serta nikotin tebal.

GPU yang direstorasi adalah ASUS ROG Matrix 9800 GT, model lawas yang pernah populer di kalangan gamer dan kini tergolong barang koleksi.

Lewat kanal YouTube-nya, Madness727, teknisi tersebut mengatakan dirinya hampir enggan membersihkan komponen itu karena melihat kotoran yang amat pekat.

“Saya tidak akan meniup itu, bisa-bisa saya kena kanker,” kata dia sambil menunjukkan komponen yang menguning.

Begitu heatsink dilepas, terlihat tumpukan kotoran menutup jalur udara dan melapisi seluruh papan sirkuit.

Sistem pendingin yang mestinya menyalurkan udara kini tersumbat lapisan kuning kecoklatan akibat asap rokok dan debu selama bertahun-tahun.

Untuk proses pembersihan, teknisi harus melepas heatsink lalu merendam dan menyikat PCB menggunakan cairan pembersih minyak serta air mengalir, dibantu sikat gigi kecil.

Setelah semua komponen selesai dibersihkan dan dikeringkan, sang teknisi memasang pelumas thermal (PTM) baru lalu merakit kembali GPU tersebut.

Hasil akhirnya terlihat mengagumkan, apalagi mengingat usia kartu grafis itu yang sudah cukup tua. Akhirnya, kartu grafis tua itu dapat hidup kembali meskipun performanya tidak maksimal.

“Kelihatannya seperti baru lagi, tidak ada goresan sama sekali, benar-benar gila. Kondisinya masih sempurna, tidak ada penyok, tidak ada komponen kecil di PCB seperti MLCC atau resistor yang hilang. Semuanya masih utuh.” tulis Madness727.

Dalam uji benchmark menggunakan motherboard MSI Z390-A Pro dengan prosesor Intel Core i5-9600K dan beberapa modul RAM Viper, kartu grafis tersebut menghasilkan sekitar 16 FPS (frame per second).

Bahkan saat dipakai menjalankan game berat seperti Crysis, GPU hanya mampu mencatat 5 FPS. 

Angka-angka FPS ini tidak cukup untuk menjalankan game dengan mulus, tetapi itu bisa dimaklumi mengingat jenis game, setting, dan usia kartu grafis tersebut.

Dilansir KompasTekno dari Toms Hardware, kasus ini mengingatkan bahwa komponen gaming berperforma tinggi pun bisa cepat rusak jika berada di lingkungan buruk atau kebiasaan penggunanya, misalnya merokok di ruang tertutup.

Sang kreator konten turut menegaskan pentingnya menjaga ventilasi dan sistem pendingin PC agar tidak dipenuhi kotoran yang dapat memicu panas berlebih serta kerusakan jangka panjang.

Tag:  #kotor #parah #rusak #akibat #asap #rokok

KOMENTAR