Xbox Generasi Baru Bisa Mainkan Game PlayStation, Era Baru Gaming Dimulai
Marvel's Spider-Man 2, salah satu game eksklusif PlayStation (Marvel)
16:32
30 Oktober 2025

Xbox Generasi Baru Bisa Mainkan Game PlayStation, Era Baru Gaming Dimulai

Microsoft dikabarkan tengah menyiapkan konsol Xbox generasi terbaru yang tidak hanya lebih canggih, tetapi juga mampu memainkan game eksklusif PlayStation seperti God of War, Spider-Man, dan Ghost of Tsushima.

Menyadur IGN, konsol ini merupakan hibrida antara PC dan konsol, yang memungkinkan pengguna mengakses platform seperti Steam, Battle.net, dan Riot Launcher langsung dari Xbox. Artinya, pemain dapat memainkan hampir semua game PC — termasuk game milik Sony — hanya melalui satu perangkat.

Langkah ini dianggap sebagai revolusi besar dalam industri game, karena untuk pertama kalinya, sebuah konsol Xbox akan membuka pintu bagi game yang sebelumnya hanya bisa dinikmati di PlayStation.

Dalam laporan Techi, disebutkan bahwa konsol baru ini memiliki dua mode utama: mode Xbox tradisional dan mode Windows.

Di mode Xbox, pengguna akan tetap merasakan tampilan dan pengalaman khas konsol Microsoft, lengkap dengan akses ke Xbox Game Pass dan antarmuka familiar.

Namun, jika pengguna beralih ke mode Windows, konsol tersebut akan berfungsi layaknya komputer gaming penuh. Pemain bisa membuka Steam untuk memainkan game eksklusif PlayStation yang telah dirilis di PC, atau menggunakan platform lain seperti Battle.net untuk World of Warcraft dan Riot Launcher untuk League of Legends.

Dengan desain ini, Xbox generasi baru tidak lagi sekadar konsol — ia akan menjadi perangkat multifungsi yang menjembatani dunia konsol dan PC gaming.

Presiden Xbox Sarah Bond mengonfirmasi bahwa langkah ini adalah bagian dari strategi Microsoft untuk menghadirkan pengalaman bermain yang lebih terbuka. Dalam wawancara dengan Mashable, Bond mengatakan bahwa Xbox berikutnya akan menjadi “pengalaman premium yang sangat eksklusif dan berkelas”, menandakan bahwa perangkat ini mungkin akan dijual dengan harga tinggi.

“Konsep kami sederhana — menciptakan sistem yang memberi kebebasan penuh bagi pemain untuk memilih bagaimana dan di mana mereka ingin bermain,” kata Bond mengutip dari IGN pada 27 Oktober 2025. “Kami ingin menghadirkan pengalaman Xbox yang tidak terikat pada satu toko atau perangkat.”

Bond juga menegaskan bahwa Microsoft bekerja sama dengan tim Windows untuk memastikan sistem operasi mereka menjadi “platform utama untuk gaming di seluruh dunia”.

Meski membawa perubahan besar, Microsoft memastikan bahwa semua game lama Xbox tetap bisa dimainkan di konsol baru ini. Dalam pernyataan resminya, perusahaan menjanjikan “kinerja kelas atas, grafis mutakhir, gameplay inovatif, dan kompatibilitas penuh dengan koleksi game pengguna sebelumnya.”

Microsoft juga memperpanjang kerja samanya dengan AMD untuk menghadirkan performa yang lebih tinggi dari generasi sebelumnya. Dengan prosesor dan GPU terbaru, Xbox generasi baru diklaim akan memiliki kecepatan dan kualitas grafis yang menyaingi PC gaming kelas atas.

Selama puluhan tahun, Microsoft dan Sony dikenal bersaing ketat lewat game eksklusif masing-masing — seperti Halo untuk Xbox dan The Last of Us untuk PlayStation. Namun kini, Microsoft tampaknya menghapus batas eksklusivitas tersebut.

Langkah paling berani mereka adalah ketika Halo: Campaign Evolved diumumkan akan dirilis di PS5 pada 2026. Bond menyebut konsep eksklusivitas sebagai “hal yang sudah usang”.

“Bagi kebanyakan orang, era game eksklusif sudah berlalu. Yang mereka inginkan sekarang adalah kemudahan dan fleksibilitas,” ujarnya.

Keputusan ini dianggap sebagai tanda akhir dari perang konsol klasik. Dengan memungkinkan game lintas platform, Microsoft ingin membawa industri game ke arah yang lebih inklusif — di mana pemain bebas memilih perangkat tanpa kehilangan akses ke game favorit mereka.

Baik Microsoft maupun Sony dikabarkan akan meluncurkan konsol generasi terbaru mereka pada tahun 2027. Sementara Sony diyakini akan mempertahankan pendekatan tradisional dengan PlayStation 6 dan tetap fokus pada eksklusivitas, Microsoft memilih jalur berbeda: kebebasan, kekuatan, dan konektivitas lintas platform.

Langkah ini dinilai ambisius, tapi juga berisiko. Jika berhasil, Xbox bisa menjadi “Swiss Army Knife” dunia gaming — perangkat serbaguna yang memadukan kekuatan PC dengan kenyamanan konsol ruang tamu.

Namun jika gagal, Microsoft mungkin kehilangan identitas utamanya sebagai pembuat konsol yang eksklusif.

Terlepas dari risiko tersebut, banyak pengamat teknologi menilai langkah Microsoft ini bisa mengubah wajah industri game selamanya. Dengan menghapus batas antara konsol dan PC, perusahaan ini membuka era baru di mana setiap pemain memiliki kebebasan untuk bermain apa pun, di mana pun, tanpa batas platform.

Kontributor : Gradciano Madomi Jawa

Editor: Ruth Meliana

Tag:  #xbox #generasi #baru #bisa #mainkan #game #playstation #baru #gaming #dimulai

KOMENTAR