Rapor Merah Wakil Indonesia di Tur Asia Jelang Indonesia Masters 2025, Semifinal Capaian Terbaik
Rapor Merah Wakil Indonesia di Tur Asia Jelang Indonesia Masters 2025 - Jonatan Christie saat bertanding di Malaysia Open 2025 lawan Toma Junior Popov (Prancis), Rabu (8/1/2025). 
19:30
19 Januari 2025

Rapor Merah Wakil Indonesia di Tur Asia Jelang Indonesia Masters 2025, Semifinal Capaian Terbaik

- Rapor merah wakil Indonesia jelang tampil di Indonesia Masters 2025.

Catatan minor tersebut dirangkum setelah delegasi Merah-Putih merampungkan dua turnamen Asia sejak di Malaysia dan India.

Dari dua gelaran tersebut yang akan dilanjutkan di Indonesia Masters 2025, utusan tuan rumah kurang mujur.

Capaian semifinal ketika mentas di India Open 2025 jadi torehan terbaik wakil Indonesia.

Hal tersebut jadi sebuah torehan yang kurang mengesankan jelang turnamen kandang.

Perubahan yang terjadi di kepelatihan PBSI belum menunjukkan tajinya dengan baik.

Beberapa andalan masih bermain kurang konsisten.

Padahal turnamen di India dan Malaysia termasuk gelaran elite lantaran berlabel super 500 ke atas.

Seperti Malaysia Open 2025 yang merupakan turnamen super 1000.

Kemudian perhelatan di India Open 2025 merupakan gelaran dengan level super 750.

Putri Kusuma Wardani alias Putri KW bermain di babak pertama Malaysia Open 2025. Putri Kusuma Wardani alias Putri KW bermain di babak pertama Malaysia Open 2025. (PBSI)

Sayangnya di dua turnamen tersebut belum ada satu gelar pun yang dibawa oleh delegasi Indonesia.

Sedikit mengulas kiprah wakil Merah-Putih, Malaysia Open 2025 adalah turnamen pembuka musim ini.

Nama-nama andalan seperti Jonatan Christie, Anthony Ginting, Gregoria Mariska, hingga Fajar Alfian/Rian Ardianto dinantikan kiprahnya.

Deretan utusan itu yang diharapkan bisa melaju jauh dan bisa mempersembahkan gelar.

Tapi sayangnya ketika beraksi di turnamen tersebut, utusan-utusan itu tampil di luar ekspektasi.

Jojo alias Jonatan, Jorji, dan Fajar/Rian justru tersingkir di babak pertama.

Ginting yang baru saja comeback hanya mampu mencapai babak 16 besar.

Justru wakil non-unggulan lah yang bersinar di Negeri Jiran.

Lewat aksi Putri Kusuma Wardani alias Putri KW dan Lanny Tria/Siti Fadia berhasil melenggang hingga perempat final.

Padahal dua delegasi tersebut bukanlah satu kandidat juara.

Meski hanya mampu sampai perempat final, justru penampilan keduanya di luar ekspektasi yang menyelamatkan wajah Indonesia.

Tapi pada kenyataanya memang begitu pahit hasil wakil Indonesia di Malaysia Open 2025.

Lanjut tanding di India Open 2025, lagi-lagi wakil Indonesia di luar ekspektasi.

Ginting sebelum beraksi di Negeri Bollywood ditarik mundur gegara cedera.

Tunggal putra hanya mengandalkan Jojo yang berhasil melenggang ke semifinal.

Sama halnya dengan sektor tunggal putri, Jorji berhasil melaju lebih jauh ketimbang di Malaysia.

Di India Open 2025, dia berhasil menemani Jojo hingga semifinal.

Tapi memang sangat disayangkan Jojo dan Jorji akhirnya gagal ke final dan mempersembahkan gelar.

Wakil-wakil andalan lain seperti Fajar/Rian juga belum bisa bicara banyak.

Debutan Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia belum bisa melesat hingga partai puncak.

Rapor merah sebelum tanding di partai kandang, diharapkan hal ini tidak menggangu wakil Indonesia.

Apalagi ada keuntungan Indonesia Masters 2025 minim pemain elite.

Diharapkan bisa jadi kesempatan utusan tuan rumah untuk balas dendam atas hasil minor di dua turnamen sebelumnya.

Rapor Wakil Indonesia

- Malaysia Open 2025

Putri Kusuma Wardani: Perempat Final
Lanny Tria/Siti Fadia: Perempat Final

- India Open 2025

Jonatan Christie: Semifinal
Gregoria Mariska: Semifinal

(Tribunnews.com/Niken)

Editor: Arif Tio Buqi Abdulah

Tag:  #rapor #merah #wakil #indonesia #asia #jelang #indonesia #masters #2025 #semifinal #capaian #terbaik

KOMENTAR