Persija Jakarta Ubah Struktur Manajemen Jelang Liga 1 2024/2025
Logo Persija Jakarta. [Laman resmi Persija]
17:18
8 Juli 2024

Persija Jakarta Ubah Struktur Manajemen Jelang Liga 1 2024/2025

Persija Jakarta mengubah sejumlah struktur atau restrukturisasi manajemen guna membuat pengelolaan klub lebih efektif dan efisien jelang masuk Liga 1 2024/2025.

Dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Senin, Macan Kemayoran melebur jabatan Direktur Utama dan Presiden menjadi Direktur yang akan diemban oleh Mohamad Prapanca.

Sebelumnya, Prapanca menjabat sebagai presiden klub yang hanya membawahi manajemen tim.

Presiden Persija Mohamad Prapanca (kiri) dan Wakil Presiden Persija Ganesha Putra saat ditemui di Hotel Monopoli, Jakarta, Jumat (29/4/2022) mengatakan pihak manajemen membebaskan pelatih anyar Thomas Doll bawa 'gerbong' untuk menangani skuad Macan Kemayoran. ANTARA/Muhammad RamdanPresiden Persija Mohamad Prapanca (kiri) dan Wakil Presiden Persija Ganesha Putra saat ditemui di Hotel Monopoli, Jakarta, Jumat (29/4/2022). ANTARA/Muhammad Ramdan

Kini, Prapanca memiliki tanggung jawab penuh untuk mengurusi klub secara keseluruhan. Oleh sebab itu, tidak ada lagi jabatan Direktur Utama yang sebelumnya dipegang oleh Ambono Janurianto.

Nantinya, tugas sebagai direktur akan dibantu oleh chief financial officer (CFO) beserta jajaran manajemen lainnya.

Baca Juga: Evan Dimas Ungkap Alasan Pilih Persik Kediri Jadi Pelabuhan Baru

"Saya akan menjalani tugas baru sebagai direktur dengan amanah. Saya sudah menyiapkan program kerja untuk membuat Persija lebih baik lagi dari musim ke musim," kata Prapanca.

Ia berkomitmen untuk membentuk tim yang tangguh dengan didukung agenda komersial yang intens.

Prapanca menambahkan, dirinya juga menunjuk Bambang Pamungkas sebagai Manajer Persija guna membantu mengurusi semua kebutuhan tim.

"Semoga kami bisa membangun chemistry yang solid untuk mewujudkan tim yang lebih baik dan kompetitif," ujar dia.

Sementara itu, posisi manajer sudah tidak asing lagi bagi legenda Persija tersebut.

Baca Juga: Persebaya Resmi Umumkan 3 Pemain Baru, Salah Satunya Legiun Asing dari Montenegro

Striker legendaris Macan Kemayoran dan timnas Indonesia itu sudah sempat mengemban tugas serupa di Liga 1 2020 (kompetisi berhenti tengah jalan) dan Liga 1 2021/2022.

Selain restrukturisasi manajemen, sebelumnya manajemen juga telah merekrut pelatih potensial asal Spanyol Carlos Pena guna meraih prestasi lebih baik untuk musim depan.

Editor: Reky Kalumata

Tag:  #persija #jakarta #ubah #struktur #manajemen #jelang #liga #20242025

KOMENTAR