Piala Asia 2023: Bonus Bukan Tujuan Utama, Bela Timnas Indonesia Jadi Prioritas
Manajer timnas Indonesia, Sumardji, mengungkapkan bahwa PSSI menyiapkan bonus besar untuk para pemain yang sedang berjuang di Piala Asia 2023 di Qatar.
"Sebenarnya kami sudah menyiapkan bonus sesuai apa yang diminta anak-anak," kata Sumardji dalam program Sporty Kompas.com, Rabu (17/1/2024).
"Bonus itu kan untuk Piala Asia ini berbeda dengan sebelum-sebelumnya. Anak-anak minta ada kelipatan lebih sehingga bisa menambah semangat," ujarnya.
"Kami tidak ada masalah, sudah koordinasi dengan bapak ketua umum (Erick Thohir), kata ketua umum oke silakan," tutur Sumardji.
Namun, Sumardji menegaskan bonus bukan tujuan utama. Ia mengingatkan bahwa membela timnas Indonesia harus menjadi prioritas.
"Walau tidak kami sampaikan ke publik, nilainya cukup besar. Namun, saya sampaikan bonus jangan dijadikan tujuan utama," ucap Sumardji.
"Karena yang dibela bukan klub, tapi bangsa dan negara. Maka siapa pun, berkaitan dengan bonus, semuanya harus diletakkan nomor dua," tutur dia.
"Nomor satu adalah membela bangsa dan negara. Garuda harus kami tegakkan, harus kami terbangkan tinggi-tinggi," ujar Sumardji.
Timnas Indonesia menelan kekalahan pada laga perdana di Grup D Piala Asia 2023 melawan Irak dengan skor 1-3.
Garuda kebobolan lebih dulu lewat gol Mohanad Ali, sebelum Marselino Ferdinan mencetak gol penyama kedudukan.
Namun, Singa Mesopotamia, julukan Irak, mampu menambah dua gol lagi berkat aksi Osama Rashid dan Aymen Hussein.
Kekalahan itu membuat Indonesia menghuni dasar klasemen Grup D tanpa poin di bawah Jepang (3 poin), Irak (3), dan Vietnam (0).
Timnas Indonesia selanjutkan akan melawan Vietnam di Stadion Abdullah bin Khalifa, Jumat (19/1/2024) pukul 21.30 WIB.
Tag: #piala #asia #2023 #bonus #bukan #tujuan #utama #bela #timnas #indonesia #jadi #prioritas