Deretan Prestasi Mentereng Ribka Sugiarto yang Memutuskan Pensiun dari Bulu Tangkis

— Dunia bulu tangkis Indonesia kembali harus kehilangan salah satu atlet mudanya yang berbakat. Ribka Sugiarto, pemain ganda putri yang dikenal dengan prestasi gemilangnya, memutuskan untuk gantung raket pada usia yang masih sangat muda, 24 tahun.

Keputusan ini disampaikan Ribka melalui akun Instagram pribadinya pada Kamis (16/5). Dalam unggahannya, Ribka menuliskan, "Alhamdullilah selesai sudah perjalananku di badminton. Selalu bersyukur apa yang udah dicapai dan dijalani sampai sekarang."

Ribka Sugiarto memulai karier bulu tangkisnya dengan penuh determinasi dan semangat. Perempuan kelahiran Karanganyar, 22 Januari 2000, ini memulai perjalanan bulu tangkisnya sejak usia 13 tahun dengan bergabung bersama klub PB Djarum.

Bakatnya yang luar biasa membawa Ribka bergabung dengan Pelatnas Cipayung pada 2017. Sejak saat itu, prestasi demi prestasi berhasil dia raih, mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

Salah satu prestasi awal yang membuat nama Ribka dikenal luas adalah ketika dia tampil di turnamen Yuzu Indonesia Masters pada 2010. Dalam turnamen tersebut, Ribka berhasil mengalahkan pasangan ganda putri asal Tiongkok yang saat itu berada dalam jajaran 10 besar dunia. Prestasi ini tentu saja membuka mata dunia bulu tangkis terhadap bakat muda Indonesia yang satu ini.

Ribka terus menunjukkan ketangguhannya di lapangan dengan mencetak sejumlah prestasi membanggakan. Di antaranya adalah medali perak di Piala Uber 2024, medali perak di SEA Games 2021 dan 2019, serta gelar juara di Swiss Open 2024. Tak hanya itu, Ribka juga berhasil meraih tiga gelar juara di Indonesia Masters Super 100. Atas prestasinya ini, Ribka berhasil menduduki peringkat 27 dalam ranking bulu tangkis dunia versi Badminton World Federation (BWF).

Sebagai pemain ganda putri, Ribka pernah berpasangan dengan beberapa atlet bulu tangkis berbakat lainnya seperti Lanny Tria Mayasari, Febriana Dwipuji Kusuma, dan Siti Fadia Silva Ramadhanti. Kombinasi skill dan strategi yang dimilikinya bersama rekan-rekan setimnya selalu berhasil menorehkan hasil terbaik di berbagai turnamen.

Pada Februari 2024, Ribka terpilih sebagai anggota tim putri Indonesia di ajang Asia Team Championships dan Uber Cup yang digelar pada Mei tahun ini. Bersama tim, dia berhasil membawa pulang medali perunggu di Asia Team Championships, sekaligus mencetak sejarah dengan prestasi tersebut.

Meski kariernya di bulu tangkis begitu gemilang, keputusan Ribka untuk pensiun dini tidak diambil dengan mudah. Ribka menjelaskan bahwa keputusannya ini telah melalui proses pemikiran yang cukup lama dan matang. "Saya akhirnya mencoba lagi di awal tahun sampai kemarin, tapi sepertinya hawanya sudah berbeda. Jadi, saya putuskan untuk mundur dan fokus mempersiapkan pernikahan," ungkapnya.

Keinginan Ribka untuk gantung raket sebenarnya sudah ada sejak tahun lalu. Namun, pelatihnya, Eng Hian, memberikan pandangan dan masukan agar dia tetap bertahan sebagai atlet. Namun, setelah mempertimbangkan dengan matang dan berdiskusi dengan orang-orang terdekatnya, Ribka akhirnya memutuskan untuk fokus pada kehidupan pribadinya. "Tidak ada penyesalan buatku untuk mengambil keputusan ini karena sudah aku pikirkan cukup lama dan sekarang mungkin waktu yang tepat," tambahnya.

Ribka juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukungnya selama ini. "Terima kasih teman-temanku yang sudah ikut serta juga di dalam perjalanan hidupku. Semoga kalian sukses semua di jalannya masing-masing. Terima kasih juga yang sudah support aku dari kecil sampai sekarang," tulis Ribka dalam unggahannya di media sosial.

PP PBSI pun telah mengonfirmasi kabar pensiun Ribka Sugiarto. Ricky Soebagdja, Kabid Pembinaan dan Prestasi PBSI, menyatakan bahwa Ribka telah menyampaikan niatnya untuk mundur secara lisan kepada pelatih Eng Hian. "Secara resmi memang belum menyampaikan surat, tapi secara lisan sudah disampaikan. Ribka mengatakan akan mempersiapkan untuk jenjang kehidupan berikutnya," katanya.

Keputusan Ribka untuk pensiun dini ini tentunya menjadi kehilangan besar bagi dunia bulu tangkis Indonesia. Namun, keputusan ini juga harus dihormati sebagai bagian dari perjalanan hidup seorang atlet. Ribka Sugiarto telah memberikan yang terbaik dalam karier bulu tangkisnya dan meninggalkan jejak prestasi yang membanggakan.

Kita semua berharap yang terbaik untuk Ribka dalam langkah barunya. Semoga dia sukses dalam mempersiapkan pernikahan dan menjalani kehidupan barunya dengan bahagia.

Keputusan Ribka ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para atlet muda lainnya untuk selalu berusaha memberikan yang terbaik dalam setiap kesempatan yang ada. Terima kasih, Ribka Sugiarto, untuk semua dedikasi dan prestasi yang telah kau berikan untuk Indonesia. Selamat menempuh hidup baru.

Tag:  #deretan #prestasi #mentereng #ribka #sugiarto #yang #memutuskan #pensiun #dari #bulu #tangkis