Fenomena Hokky Caraka, Jadi Starter di Timnas Indonesia Senior, tapi Cadangan di Timnas U-23
Fenomena Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024 tengah jadi perbincangan hangat publik dalam negeri, termasuk beberapa pemain yang cukup 'menganggur' sepanjang turnamen.
Piala Asia U-23 2024 berakhir, Timnas Indonesia U-23 berakhir dengan duduk peringkat keempat turnamen usai kalah dari Irak di perebutan peringkat ketiga.
Meski begitu tak semua pemain bisa menikmati menit bermain di Piala Asia U-23 2024, sejumlah pemain tak beruntung mendapatkan kesempatan tersebut.
Termasuk Hokky Caraka, seagai salah satu striker andalan yang dipercaya Shin Tae-yong ikut Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia U-23 2024.
Sepanjang turnamen, Hokky hanya mendapat kesempatan 19 menit bermain di Piala Asia U-23 2024, tentunya sebagai pemain pengganti.
Momen itu muncul saat Timnas Indonesia U-23 berhasil mengalahkan Yordania dengan skor cukup telak 4-1 di fase grup.
Penyerang berusia 19 tahun ini dikenal memiliki kecepatan dan gocekan di atas rata-rata, sayangnya ia kurang dipercaya mendapat menit bermain banyak.
Padahal di level senior, Hokky Caraka pernah diberi Shin Tae-yong kesempatan bermain sebagai starter di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Momen itu didapat Hokky saat Timnas Indonesia bermain melawan Vietnam pada Maret 2024 lalu di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Padahal saat itu Shin Tae-yong juga memiliki seorang Ramadhan Sananta dan Dimas Drajad yang justru ditaruh di bangku cadangan pemain.
Hokky pun memainkan 45 menit sebagai starter, sebelum ditarik di babak kedua dan diganti Pratama Arhan dan banjir kritikan dari netizen.
Shin Tae-yong yang juga jadi target kritik netizen karena menurunkan Hokky sebagai starter hingga mengeluarkan pernyataan menjawab itu.
Menurut Shin Tae-yong, masuknya Hokky sebagai starter dianggap sebagai taktik yang bersifat rahasia darinya.
"Tadi ada pertanyaan tentang Hokky. Dia pemain muda dan masih banyak potensi ke depannya," ucap Shin Tae-yong saat itu.
"Jadi, mohon beri pertanyaan supaya pemai tersebut bisa berkembang lebih, bukan makin berkecil hati."
"Kalau ditanya kenapa Hokky menjadi starter, sebagai pelatih, jujur saya bingung harus jawab apa."
"Saya mempunyai alasan, saya memiliki taktik, dan itu alasan saya menempatkan Hokky masuk starting eleven Timnas Indonesia," imbuhnya.
Terlepas dari itu, Hokky Caraka masih memiliki kesempatan menjawab kepercayaan dari Shin Tae-yong di play-off Olimpiade Paris 2024 melawan Guinea.
Duel Timnas Indonesia U-23 melawan Guinea digelar pada 9 Mei 2024 di Paris.
Kontributor: Eko
Tag: #fenomena #hokky #caraka #jadi #starter #timnas #indonesia #senior #tapi #cadangan #timnas