3 Masalah Timnas Indonesia U-23 yang Harus Diperbaiki Jika Mau Menang Lawan Guinea
Timnas Indonesia U-23 (pssi.org)
20:54
5 Mei 2024

3 Masalah Timnas Indonesia U-23 yang Harus Diperbaiki Jika Mau Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 harus mengevaluasi penampilannya di Piala Asia U-23 2024 untuk persiapan play-off antarkonfederasi melawan Guinea U-23.

Meskipun mencapai babak semifinal, ada aspek-aspek yang perlu diperbaiki.

Meski Timnas Indonesia U-23 berhasil melampaui target yang ditetapkan oleh PSSI dengan lolos ke fase gugur, Garuda Muda harus fokus pada pertandingan krusial melawan Guinea U-23 untuk mendapatkan tiket Olimpiade 2024 di Prancis.

Rizky Ridho dan timnya perlu memperbaiki statistik mereka untuk memastikan kemenangan.

Berikut adalah analisis statistik mereka selama turnamen, yang perlu diperhatikan oleh Timnas Indonesia U-23.

Pemanfaatan Peluang Menjadi Gol

Timnas Indonesia U-23 berhasil mencetak delapan gol selama Piala Asia U-23 2024.

Namun, angka tersebut jauh lebih rendah dibandingkan dengan tim-tim seperti Uzbekistan (14 gol), Jepang (10 gol), dan Irak (9 gol).

Kekurangan ini terletak pada tingkat konversi peluang yang rendah, dengan hanya 14% dari peluang yang berhasil dimanfaatkan.

Pelatih Shin Tae-yong perlu memperbaiki efisiensi serangan timnya agar setiap peluang dapat dimaksimalkan, terutama dalam laga penting melawan Guinea U-23.

Akurasi Tembakan Kurang Baik

Dalam evaluasi Shin Tae-yong di Piala Asia U-23 2024, minimnya jumlah tembakan tim menjadi sorotan.

Timnas Indonesia U-23 hanya mencatat 79 tembakan, dengan hanya 19 di antaranya yang mengarah ke gawang, jauh lebih rendah dibandingkan dengan tim-tim seperti Uzbekistan (124 shots/38 on target), Irak (94 shots/34 on target), dan Jepang (91 shots/32 on target).

Pertahanan Masih Kurang Solid

Timnas Indonesia U-23 memiliki catatan kebobolan yang mengkhawatirkan di Piala Asia U-23 2024. Mereka menempati peringkat tertinggi dalam hal jumlah gol yang diterima.

Dalam enam pertandingan, Garuda Muda sudah kebobolan sembilan gol, rata-rata dua gol setiap pertandingan selama fase gugur.

Ini terjadi mulai dari laga perempat final melawan Korea Selatan (2-2), semifinal melawan Uzbekistan (0-2), hingga pertandingan perebutan peringkat ketiga melawan Irak (1-2).

Kontributor : Imadudin Robani Adam

Editor: Reky Kalumata

Tag:  #masalah #timnas #indonesia #yang #harus #diperbaiki #jika #menang #lawan #guinea

KOMENTAR