Cerita Apriyani Rahayu yang 'Menghilang' Pasca Olimpiade Paris, Nyaris 3 Bulan Tak Pegang Raket
Pebulutangkis ganda putri Apriyani Rahayu akhirnya kembali berlatih lagi setelah menghilang dari Olimpiade Paris 2024. (Dimas Ramadhan/JawaPos.com)
23:39
6 November 2024

Cerita Apriyani Rahayu yang 'Menghilang' Pasca Olimpiade Paris, Nyaris 3 Bulan Tak Pegang Raket

 

- Setelah lama tak terdengar Apriyani Rahayu akhirnya muncul lagi di Pelatnas PBSI. Pebulutangkis spesialis ganda putri Indonesia itu sudah mulai berlatih kembalu setelah 'menghilang' selepas Olimpiade Paris 2024.

Apriyani yang berduet dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti, mendadak tak ada kabar sama sekali pasca kegagalan total di Olimpiade Paris 2024. Dia dan Siti Fadia tiba-tiba dinyatakan mundur dari Japan Open 2024 pada Agustus lalu.

Setelah itu, duet ganda putri andalan Merah Putih itu tak ikut turnamen apa-apa lagi. Bahkan Apriyani juga tak terlihat di Pelatnas PBSI pada September lalu, padahal partnernya Fadia sudah mulai berlatih.

Tak cuma itu, Fadia malah dikabarkan menggandeng pasangan baru, Lanny Tria Mayasari untuk beberapa turnamen. Mereka memulai debutnya di Indonesia International Challenge (IC) II 2024 di Surabaya, Jawa Timur.

Duet Fadia/Lanny pun sukses mengawali debut dengan menjadi juara. Mereka kemudian jadi runner-up BWF World Tour Super 100 Indonesia Masters II 2024, yang juga berlangsung di Surabaya setelah Indonesia IC II 2024.

Kondisi itu membuat semua pihak bertanya-tanya ada apa dengan Apriyani. Mantan partner Greysia Polii itupun muncul setelah tiga bulan lamanya.

"Alhamdulillah (kabar) baik hari ini, aku sih udah mulai latihan juga," kata Apriyani di Pelatnas PBSI Cipayung, Rabu (6/11).

Apriyani mengakui bahwa dirinya menghilang cukup lama untuk memulihkan diri pasca Olimpiade Paris 2024. Pemulihannya bukan hanya secara fisik, tapi mental dan pikiran. Dia bahkan tak memegang raket sama sekali.

"Pasti pemulihan ya, maksudnya dari pikiran ngejalanin supaya bisa damai lah sama yang udah (terjadi), maksudnya olimpik kemaren," tutur Apri. 

"Jadi, coba untuk meluangkan waktu sendiri dulu sih, bener-bener keep dari semuanya sih sebenarnya, jadi udah berapa lama juga gak megang raket," tambah pemain binaan PB Jaya Raya Jakarta ini.

Apriyani baru mulai berlatih dengan raket lagi pada pertengahan Oktober. Artinya kurang lebih baru tiga pekan dia kembali berlatih secara normal di Pelatnas PBSI Cipayung setelah rehat nyaris tiga bulan lamanya.

Diakui Apriyani, rasa kangen terhadap bulu tangkis selalu muncul selama dia tak menyentuh raket dan berlatih. Tapi Apriyani mampu menahannya demi kebaikan diri sendiri.

Lantas bagaimana kondisi dan perasaan Apriyani sekarang setelah pemulihan panjang? Dia mengaku semuanya kini sudah lebih baik. Secara perlahan Apriyani bisa menerima dan berdamai dengan semua yang terjadi di Olimpiade Paris 2024.

"Alhamdulillah lebih baik sih ya, setelah yang sudah terjadi misalnya di Olimpic, apa yang dirasain sama diri sendiri juga tuh Alhamdulillah sekarang udah pelan-pelan udah mulai lebih baik gitu sih," tuturnya.

"Dan Alhamdulillah motivasinya masih sama, karena kayak ibaratnya disakitin sama bulu tangkis tapi disembuhin lagi sama bulu tangkis lagi. Jadi ya Alhamdulillah sih, udah lebih baik sih," tambah pemain berusia 26 tahun ini.

Ketika ditanya soal kapan akan kembali bermain, Apriyani enggan memberikan jawaban pasti. Dia juga tak mau menjawab ketika mendapatkan pertanyaan siapa partner saat comeback nanti.

"Kapan comeback, doain aja yang terbaik sekiranya bisa lebih cepat comebacknya. Ditunggu ajalah lah. Maksudnya sekiranya apa yang terbaik aja buat tahun depannya, kayak gitu sih doain aja lah buat saya dan semuanya tim ganda putri," jelas Apriyani.

 

Editor: Estu Suryowati

Tag:  #cerita #apriyani #rahayu #yang #menghilang #pasca #olimpiade #paris #nyaris #bulan #pegang #raket

KOMENTAR