Dari Pelita Jaya Menuju Dandenong Rangers, Anto Boyratan Jadi Pebasket Indonesia Pertama di NBL1 Australia

- Pemain lokal Pelita Jaya Bakrie Jakarta, Anto Boyratan segera memulai petualangan baru di luar negeri. Bintang muda basket Indonesia itu resmi direkrut oleh klub Australia, Dandenong Rangers untuk berkarier di NBL1 South Australia 2025.

Anto Boyratan resmi diumumkan telah menandatangani kontrak sebagai pemain impor asia untuk tim Dandenong Rangers, Selasa (23/2). Pemain berpoisi forward itu akan menjadi pemain Indonrsia pertama yang berkancah di NBL1 Australia, salah satu kompetisi basket bergengsi dunia.

Anto Boyratan bukan pemain sembarangan. Pemain asal Makssar, Sulawesi Selatan itu sudah mencuri perhatian sejak lama, tepatnya dari bangku kuliah, di mana dia telah memenangkan beberapa gelar juara Liga Mahasiswa Nasional bersama Universitas Perbanas.

Nama Anto Boyratan makin mencolok usai bergabung dengan tim Pelita Jaya. Dia turut ambil bagian dari skuad Pelita Jaya yang sukses mengawinkan gelar IBL 2024 dan IBL All-Indonesian Championships 2024.

“Saya telah mengenal Anto sejak ia masih remaja di kampung halamannya. Ia adalah seorang kompetitor tangguh dengan etos kerja yang luar biasa," kata Johannis Winar, pelatih Pelita Jaya.

"Ini adalah kesempatan besar bagi Anto dan langkah besar bagi bola basket Indonesia. Kami berharap ia bisa menyerap semua ilmu, pengalaman, dan persaingan di Australia. Semoga langkah ini juga membuka lebih banyak peluang bagi pemain Indonesia lainnya untuk meniti karier di Australia,” tambahnya.

Anto sendiri dalam waktu empat bulan terakhir sudah tak bersama Pelita Jaya. Dia menghabiskan beberapa bulan di Impact Basketball Las Vegas, berlatih di level elite untuk mengembangkan keterampilan dan membangun fisik guna menghadapi persaingan di level yang lebih tinggi. 

“Saya merasa terhormat bisa bergabung dengan Dandenong Rangers dan berkompetisi di NBL1 Australia. Ini adalah langkah besar dalam karier saya, dan saya sangat antusias untuk menghadapi tantangan di liga yang kompetitif ini sambil membawa nama Indonesia ke panggung internasional," kata Anto.

"Waktu saya di Impact Basketball Las Vegas telah mempersiapkan saya untuk momen ini, dan saya siap memberikan kontribusi bagi tim,” tambahnya.

Pelita Jaya sendiri memberikan restu dan dukungan penuh kepada Anto Boyratan yang akan berkarier di Australia. Manajemen ikut bangga pemainnya bisa mengembangkan diri lebih baik lagi. 

“Ini adalah momen yang membanggakan bagi Pelita Jaya Jakarta dan juga bagi Indonesia,” kata Andiko Purnomo, Presiden Pelita Jaya Jakarta.

Kepindahan Anto Boyratan ke Australia juga disambut sukacita oleh Direktur Utama IBL, Junae Miradiarsyah. Menurutnya, Anto adalah bukti bahwa pemain Indonesia bisa dan layak mengembangkan karier ke level lebih tinggi.

“Sangat bangga melihat Anto Boyratan melangkah ke NBL1 bersama Dandenong Rangers. Bermula dari IBL Rookie Combine hingga ke titik ini merupakan bukti bahwa kerja keras dan dedikasi dapat membawa pemain Indonesia ke level yang lebih tinggi," ucap Junas.

"Perjalanan Anto akan menjadi inspirasi bagi pemain lain untuk terus berusaha, berkembang, dan berani mengejar peluang setinggi mungkin. Berada di kompetisi seperti NBL1 tidak hanya akan meningkatkan level permainannya tetapi, yang lebih penting, juga membawa nama Indonesia ke panggung internasional," katanya menambahkan.

Dean Anglin, General Manager NBL1, menambahkan, pihaknya selama beberapa tahun terakhir telah membangun hubungan yang kuat dengan Indonesia, khususnya dengan tim Pelita Jaya. "Kami sangat senang melihat hubungan ini berkembang lebih jauh dengan bergabungnya Anto Boyratan ke Dandenong Rangers untuk musim 2025," katanya.

“NBL1 adalah jalur pengembangan utama bagi beberapa atlet pria dan wanita terbaik di Australia. Kesempatan ini menunjukkan kekuatan kompetisi kami dan bagaimana kami dapat mendukung perkembangan bakat dari negara-negara yang sedang berkembang di dunia bola basket," tutup Dean Anglin.

Tag:  #dari #pelita #jaya #menuju #dandenong #rangers #anto #boyratan #jadi #pebasket #indonesia #pertama #nbl1 #australia