Buka Keunggulan Indonesia Lawan Hong Kong di BAMTC 2025, Rinov/Lisa Masih Harus Belajar Atasi Ketegangan dan Tekanan
Ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldi/Lisa Ayu Kusumawati gagal melaju ke babak final usai kalah dengan pasangan ganda campuran Jepang Hiroki Midorikawa/Natsu Saito pada babak semi final Indonesia Masters 2025 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (25/01/2025). (Dery Ridwansah/ JawaPos.com)
10:32
11 Februari 2025

Buka Keunggulan Indonesia Lawan Hong Kong di BAMTC 2025, Rinov/Lisa Masih Harus Belajar Atasi Ketegangan dan Tekanan

- Rinov Rivaldy/Lisa Ayu Kusumawati berhasil membuka keunggulan tim Indonesia atas Hong Kong dalam pertandingan perdana grup B Badminton Asia Mixed Team Championships (BAMTC) 2025. Mereka mengakui masih merasakan ketegangan dan tekanan saat bermain.

Rinov/Lisa jadi wakil pertama yang beraksi sekaligus membuka perjuangan tim Indonesia di BAMTC 2025. Duet ganda campuran itu turun pada partai pertama melawan Lui Chun Wai/Fu Chi Yan di lapangan dua Qingdao Conson Sports Center, Qingdao, Selasa (11/2) pagi.

Duet yang baru dipasangkan pada awal tahun ini tersebut sukses menang atas Lui Chun Wai/Fu Chi Yan lewat pertarungan rubber game, dengan skor 18-21, 21-8, 21-19. 

"Alhamdulillah bisa menang. Lawan bermain sangat bagus, nothing to lose. Kami sempat tertekan tapi akhirnya kami bisa mengatasinya," kata Rinov usai pertandingan, dipetik dari keterangan resmi PBSI.

Penampilan Rinov/Lisa pada partai pembuka itu masih naik dan turun. Itu terbukti dari keberhasilan menang telak di gim kedua, lalu unggul 19-13 saat rubber, namun tiba-tiba nyaris terkejar. 

Beruntung Rinov/Lisa bisa menyelesaikan laga dengan kemenangan. "Setelah unggul jauh di gim ketiga, lawan sedikit mengubah pola terutama di pemain putrinya. Itu membuat kami kehilangan fokus, beruntung tadi bisa kembali menemukan ritme untuk mengambil dua poin terakhir," kata Lisa.

Selain itu, Rinov/Lisa juga mengakui bahwa mereka merasakan tegang dan tekanan cukup besar tampil sebagai partai pembuka. Tapi untungnya mereka bisa mengatasi dna meraih menyumbang poin pertama untuk Indonesia.

"Di sini kami membawa nama satu tim, ketegangan dan tekanan pasti lebih terasa besar. Kami harus belajar keluar dari situasi tersebut," terang Rinov.

"Ini turnamen beregu pertama saya, rasanya pasti tegang dan penuh tekanan tapi saya terus berjuang, selama bola belum mati, saya mencoba terus," ucap Lisa menimpali.

Saat ini, Putri Kusuma Wardani tengah bertanding pada partai kedua. Wakil tunggal putri Merah Putih itu menghadapi Yeung Sum Yee. Kemenangan bisa membuat tim Indonesia unggul 2-0 atas Hong Kong.

Editor: Banu Adikara

Tag:  #buka #keunggulan #indonesia #lawan #hong #kong #bamtc #2025 #rinovlisa #masih #harus #belajar #atasi #ketegangan #tekanan

KOMENTAR