Sorotan Hasil Liga Voli Korea: Tangan Megawati Terluka, Ko Hee-jin Malah Fokus Misi Revans
SENYUM MEGAWATI - Megawati Hangestri Pertiwi (kanan) bersama klubnya Red Sparks mengangkat piala seusai juara di fun Volley melawan Indonesia Al Starts di Indonesia Arena, Sabtu (20/4/2024). Tangan Megawati terluka saat Red Sparks dikalahkan Pink Spiders. Abdul Majid/Tribunnews.com 
19:50
30 Januari 2025

Sorotan Hasil Liga Voli Korea: Tangan Megawati Terluka, Ko Hee-jin Malah Fokus Misi Revans

- Kekalahan Red Sparks atas Pink Spiders pada pertandingan putaran 4 Liga Voli Korea 2024/2025 putri hadirkan sorotan terhadap Megawati Hangestri Pertiwi.

Bukan menyoal performa, melainkan luka yang didapatkan Megawati dalam pertandingan tersebut.

Red Sparks menelan kekalahan 2-3 (21-25, 28-26, 25-15, 15-25, 9-15) atas Pink Spiders di Chungmu Gymnasium, Kamis (30/1/2025) sore WIB.

Megawati keluar sebagai top skor pertandingan lewat raihan 31 poin, meski endingnya gagal mempertahankan rekor kemenangan berturut Red Sparks.

Selebrasi Ko Hee-jin, pelatih Red Sparks, dengan skuad andalnnya saat melawan Hyundai Hillstate, Rabu (22/1/2025). SELEBRASI RED SPARKS - Selebrasi Ko Hee-jin, pelatih Red Sparks, dengan skuad andalannya saat melawan Hyundai Hillstate pada laga Liga Voli Korea 2024/2025 di Suwon Gymnasium, Rabu (22/1/2025). (Foto Arsip, Januari 2025)(KOVO)

Pink Spiders terlalu kokoh untuk dihancurkan Red Sparks sekaligus meneruskan tren kemenangan 13 laga beruntunnya.

Sayang, di pertandingan ke-14, skuad asuhan Ko Hee-jin harus menjadi pihak yang kalah.

Mega sejatinya tidak tampil jelek-jelek amat di laga ini. Beberapa eror (boemsil) dilakukan pevoli asal Jember, Jawa Timur ini.

Namun yang paling mencolok memang barikade blok dari Pink Spiders yang digalang Kim Yeon-koung, Marta Matejko, dan Anilise Fitzi terlalu tangguh untuk dihancurkan oleh Megawati bersama Vanja Bukilic.

Perjuangan keras Megawati bahkan sampai membuatnya terluka. Momen tersebut terjadi di awal set keempat di mana Megawati mendapatkan luka di bagian tangannya.

Pertandingan sempat dihentikan sejenak dan wasit kedua sempat berbincang dengan Megawati.

Tidak lama waktu yang dibutuhkan untuk menutup luka Megawati dan pertandingan pun berlanjut kembali.

Dengan luka di tangan, Megawati tetap bisa menyumbang poin untuk Red Sparks.

Hingga laga Red Sparks vs Pink Spiders berakhir, atlet Timnas voli putri Indonesia itu mengoleksi 31 poin dan menjadi pengumpul poin terbanyak dalam laga tersebut.

Megawati pun kukuh di peringkat ketiga dalam daftar top skor liga voli korea dengan 590 poin, berada di bawah Victoria Danchak (624 poin) dan Gyselle Silva (613).

Respons Ko Hee-jin

Sementara pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin menyoroti rapatnya blok Pink Spiders. Juru taktik berusia 44 tahun itu jelas diburu waktu untuk menemukan titik lemah rapatnya blok dari Anilise Fitzi.

Sebab Red Sparks akan kembali menghadapi Pink Spiders di Samsan Gymnasium, Minggu (2/2/2025) pukul 14.00 WIB.

Kemenangan menjadi satu-satunya cara mengembalikan mental para pemain Red Sparks. Oleh karena itu Ko Hee-jin melihat syarat utama yang dibutuhkan timnya ialah lepas dari tekanan blok lawan.

Megawati bakal menjadi kunci untuk mendobrak rapatnya blok Pink Spiders di laga mendatang. Harapannya, luka yang dialami Megatron dapat pulih tepat waktu.

"Anilise Fitzi tidak hanya tampil baik, tapi sangat kuat," aku Ko Hee-jin dikutip dari laman TheSpike.

"Karena kita (Red Sparks) akan menghadapi Pink Spiders dalam waktu dekat, maka saya pikir kami harus melakukan persiapan yang lebih matang, khususnya antisipasi blok lawan," jelas Ko Hee-jin.

Kekalahan atas Pink Spiders menggagakan kesempatan Red Sparks memangkas gap poin secara maksimal dari Hyundai Hillstate di peringkat kedua.

Juara bertahan itu mengemas 50 poin, unggul tiga angka atas Red Sparks. Padahal jika berhasil menggulung Pink Spiders 3-0/3-1, Megawati dkk. bisa hanya terpaut satu angka di peringkat ketiga.

(Tribunnews.com/Giri)

Editor: Tiara Shelavie

Tag:  #sorotan #hasil #liga #voli #korea #tangan #megawati #terluka #malah #fokus #misi #revans

KOMENTAR