Wamensos Salurkan Bantuan untuk Korban Longsor Pekalongan dan Banjir Grobogan
Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono meninjau langsung lokasi terjadinya bencana longsor yang menerjang Kabupaten Pekalongan dan banjir bandang Grobogan, Jawa Tengah. (Z. Hikmia/Jawapos)
21:48
26 Januari 2025

Wamensos Salurkan Bantuan untuk Korban Longsor Pekalongan dan Banjir Grobogan

 

– Kementerian Sosial (Kemensos) kembali menyalurkan bantuan untuk para korban bencana hidrometeorologi. Dalam dua hari ini, Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono meninjau langsung lokasi terjadinya bencana longsor yang menerjang Kabupaten Pekalongan dan banjir bandang Grobogan, Jawa Tengah.

Di Pekalongan, ia menyambangi pos lapangan tanggap darurat dan posko identifikasi korban di Desa Yosorejo, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Sabtu (25/1) siang. Saat itu, ada dua korban meninggal yang baru saja berhasil dievakuasi dari longsor. Agus Jabo pun sempat turun langsung ke lokasi longsor, dekat bekas bangunan Cafe Allo Coffee, titik longsor terbanyak yang memakan korban jiwa.

"Korban meninggal yang ditemukan sudah 25 jenazah dan diperkirakan masih ada satu yang belum ketemu," tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Wamensos turut menyerahkan santunan secara langsung kepada para ahli waris korban meninggal. Pada ahli waris yang sudah terdata, yakni 23 korban meninggal, Kemensos memberikan santunan sebesar Rp15 juta per orang.

Sementara, untuk 13 korban luka berat sebesar Rp5 juta per orang. Sedangkan terhadap dua jenazah yang baru berhasil dievakuasi pada hari ini, Sabtu (25/1) akan dilakukan identifikasi terlebih dahulu untuk dilakukan tracing ahli waris yang akan menerima santunan kematian dari Kemensos. 

Di hadapan para keluarga korban, ia menyampaikan rasa duka mendalam atas wafatnya anggota keluarga mereka. "Mudah-mudahan semua diberi kesabaran dan korban yang sudah mendahului kita mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah," ujarnya.

Di sisi lain, Agus Jabo menegaskan, bahwa Kemensos akan selalu hadir. Sebelumnya, pihaknya telah mendirikan dapur umum dan menyalurkan berbagai kebutuhan logistik untuk penanganan longsor Pekalongan.

Total bantuan yang diberikan Kemensos untuk penanganan bencana longsor Pekalongan sebesar Rp 1.400.374.500. Pada Minggu (26/1), Wamensos pun melanjutkan kunjungan ke lokasi bencana banjir bandang di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Pada momen tersebut, bantuan senilai Rp 601 juta turut diserahkan secara simbolis oleh Wamensos kepada Bupati Grobogan Sri Sumarni. Bantuan diberikan berupa buffer stock logistik bencana alam, bantuan bahan bangunan rumah (BBR), 250 paket sembako, dan 100 paket alat kebersihan. 

"Dan nanti di Jakarta tentunya kita akan berkoordinasi. Biasanya kita akan dipanggil oleh Menteri Koordinator, setelah (terjadi) bencana seperti ini mengenai langkah-langkah selanjutnya seperti apa," tuturnya.

Selain itu, Kemensos juga telah mengidentifikasi sekitar 13 rumah rusak. Rencana, rumah tersebut akan diberikan bantuan untuk pembangunan, masing-masing rumah Rp 25 juta.

Dia pun meminta Pemerintah Grobogan untuk melakukan asesmen terhadap rumah-rumah lainnya yang belum terdata untuk kemudian diberikan bantuan sesuai kebutuhan. Dalam kesempatan itu, Agus Jabo kembali mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap adanya potensi bencana hidrometeorologi yang sekarang ini marak terjadi di Indonesia. pasalnya, diperkirakan risiko bencana ini akan terjadi hingga Maret 2025 karena kondisi cuaca.

Editor: Estu Suryowati

Tag:  #wamensos #salurkan #bantuan #untuk #korban #longsor #pekalongan #banjir #grobogan

KOMENTAR