Menko Polhukam Soroti Judi Online Jenis Slot: Paling Diminati di Indonesia
Menko Polhukam RI Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto menyoroti judi online jenis slot di Indonesia. 
18:37
23 April 2024

Menko Polhukam Soroti Judi Online Jenis Slot: Paling Diminati di Indonesia

- Menko Polhukam RI Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto mengatakan slot menjadi jenis judi online paling diminati di Indonesia.

Hadi mengatakan, hal itu karena jenis judi tersebut relatif mudah dilakukan dibandingkan jenis lain.

Hal tersebut disampaikannya saat konferensi pers usai memimpin Rapat Koordinasi Tingkat Menteri membahas Pemberantasan Judi Online, di kantor Kemenko Polhukam RI Jakarta Pusat pada Selasa (23/4/2024).

"Yang paling banyak diminati judi online dengan slot. Karena apa? Karena lebih mudah, kapan saja, di mana saja. Artinya, di mana saja sambil duduk ini bisa melaksanakan judi online," kata dia.

Hadi mengatakan hingga 30 Desember 2023 total konten judi online yang telah ditangani Kementerian Kominfo sebanyak 805.923 konten.

Server konten-konten judi tersebut, kata dia, berada di luar negeri.

"Jadi, memang sangat besar ya (jumlahnya)," kata dia.

Selain itu, kata dia, Bareskrim Polri juga mencatat sejak tahun 2015 sampai 2023 tercatat beberapa model.

Pada tahun 2015, lanjut dia, judinya berbentuk kredit market.

Kemudian pada tahun 2016, kata dia, bentuk judinya sudah cash market.

"Tahun 2023 sudah mulai masif menggunakan link alternatif, menggunakan server luar negeri," kata dia.

Pemerintah Janji Sikat

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumpulkan pejabat Kementerian dan Lembaga terkait untuk bahas pemberantasan judi online, di Istana Kepresidenan pada Kamis, (18/4/2024). 

Sebelumnya pada tahun lalu, Jokowi sempat membahas pemberantasan judi online dalam rapat.

Mereka yang ikut rapat terkini di antaranya Menkominfo Budi Arie Setiadi, Ketua OJK Mahendra Siregar, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin, Menkoplhukam Hadi Tjhajanto, Seskab Pramono Anung, dan Mensesneg Pratikno.

Budi mengatakan dalam rapat tersebut disepakati akan ada pembentukan satuan tugas atau task force pemberantasan judi online.

"Keputusannya satu minggu ini akan diputuskan langkah-langkah pembentukan task force terpadu dalam rangka pemberantasan judi online," kata dia.

Satgas tersebut, kata Budi, akan melibatkan sejumlah kementerian dan lembaga.

Harapannya, lanjut dia, dengan pelibatan lintas lembaga maka pemberantasan judi online dapat dilakukan secara menyeluruh.

"Ini lebih ke kementerian lembaga nanti, semuanya. Holistik," kata Budi.

Menkominfo Budi Arie Setiadi saat menjadi pembicara kunci di Road to WPRF 2024 di Jakarta, Selasa (23/4/2024). Menkominfo Budi Arie Setiadi saat menjadi pembicara kunci di Road to WPRF 2024 di Jakarta, Selasa (23/4/2024). (HANDOUT)

Satgas atau task force itu, kata dia, nantinya akan melibatkan Polri, Kejaksaan Agung, Kominfo, OJK, dan PPATK.

Pembentukan task force, kata Budi, karena fakta banyaknya keluhan mengenai kembali maraknya judi online di Indonesia. 

Terlebih mereka yang terjerumus judi online, kata dia, sebagian besar merupakan masyarakat kecil.

"Pak Presiden jelaskan di awal ada keluhan-keluhan masyarakat, masyarakat kecil main judi lagi. Menurut kamu gimana? Masih banyak kan? Nah di situ kita jelasin juga ini langkahnya kita harus tegas. Karena kamu aja bilang masih banyak jadi perlu diberantas," katanya.

Budi mengatakan Satgas bukan dibentuk karena penindakan yang dilakukan selama ini tak efektif.

Ia mengatakan Satgas dibentuk agar pemberantasan judi online bisa dilakukan secara komprehensif.

Hal itu dikatakan usai rapat terbatas pemberantasan judi online di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Kamis (18/4/2024).

"Bukan nggak efektif, kan tugas kita takedown doang, duitnya dari mana? Pak OJK bisa blokir tuh rekening. Tapi membuka atau membekukan rekening kan ga bisa, mesti aparat penegak hukum. Mesti kerjanya tuh holistik, komprehensif," kata dia.

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar juga mengatakan pembentukan Satgas karena aktivitas judi online terdiri dari berbagai lapisan.

Misalnya, lanjut dia, aktivitas judi online di Indonesia dijalankan melalui server yang berada di luar negeri. 

Selain itu transaksi keuangannya juga tidak semuanya menggunakan rekening bank.

"Ada yang tidak dilakukan di dalam negeri, di lintas batas, ada juga yang dilakukannya tidak melalui rekening bank. Ada yang perlu pendalaman dan penelusuran rekening bank. Termasuk apabila dilakukan pemindahan buku dan lain-lain," kata dia.

Ia mengatakan pembentukan Satgas dilakukan agar penindakan judi online terus berlanjut hingga menyentuh akarnya.

Sehingga, lanjut dia, penanganan dapat dilakukan secara menyeluruh dan tuntas.

"Lapisan berikutnya ini juga harus diselesaikan sehingga tak ada ruang kosong yang terus terjadi. Bukan berarti sekarang yang dilakukan itu efektif atau tidak tapi setelah itu apalagi? Karena kan persoalan dasarnya kita lihat sendiri belum terselesaikan menyeluruh," kata Mahendra.

OJK, kata Mahendra, telah memblokir 5 ribu rekening yang berkaitan dengan judi online dalam kurun waktu satu tahun terakhir.

Namun, lanjut dia, untuk memberantas judi online tidak cukup hanya dengan pemblokiran rekening perlu adanya tidak lanjut sehingga dibutuhkan adanya Satgas.

"Memang kalau di kami selama ini bekerja erat dengan Menkominfo jadi langsung apabila menerima daftar rekening yang ditengarai akan digunakan atau sedang digunakan sebagai bagian kegiatan judi online kami langsung blokir. Jumlahnya sekitar 5 ribu rekening dalam beberapa bulan ini," kata dia.

Editor: Acos Abdul Qodir

Tag:  #menko #polhukam #soroti #judi #online #jenis #slot #paling #diminati #indonesia

KOMENTAR