Kata Jusuf Kalla kepada Pendeta Gilbert yang Datang Minta Maaf Soal Ucapan terkait Zakat dan Salat
Pendeta Gilbert Lumoindong menyambangi kediaman Wakil Presiden ke-10 dan 12 sekaligus Ketua Umum (Ketum) Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla (JK). 
09:13
16 April 2024

Kata Jusuf Kalla kepada Pendeta Gilbert yang Datang Minta Maaf Soal Ucapan terkait Zakat dan Salat

- Wakil Presiden ke-10 dan 12 sekaligus Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI), Jusuf Kalla (JK) menerima kunjungan Pendeta Gilbert Lumoindong di wilayah Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (15/4/2024).

Pendeta Gilbert menyampaikan permintaan maaf kepada Jusuf Kalla soal pernyataannya terkait zakat dan salat yang viral di media sosial.

Jusuf Kalla mengaku telah mengingatkan Gilbert untuk saling menghargai.

“Dalam Islam itu ayatnya lakum dinukum waliyadin, agama saya agama saya dan agamamu agamamu. Kita saling menghargai tapi tidak saling mengkritik ataupun menghina apalagi,” ungkap Jusuf Kalla.

JK tidak ingin pernyataan Gilbert menjadi polemik yang meluas.

Sehingga JK berkenan menjembatani klarifikasi pendeta Gilbert.

“Karena itu lah jangan lah, sebelum meluas kita harus selesaikan, padamkan, tadi minta maaf, Islam itu pemaaf, jangan lagi. Itu alasannya,” ucap JK.

Sementara itu Gilbert menyampaikan permohonan maaf dan menegaskan tidak ada sedikitpun niat mengejek ajaran Islam.

"Saya dengan segala kerendahan hati meminta maaf karena kegaduhan yang ada," kata Gilbert di kediaman JK.

Gilbert mengaku tumbuh besar di lingkungan muslim dan belajar agama Islam sewaktu sekolah dasar.

Selain itu, kata dia, ceramah tersebut konteksnya adalah ibadah intern alias tidak berlaku untuk umum. 

"Tetapi karena jemaat kita ada dua, ada jemaat gereja, ada jemaat online, jadi otomatis ada di YouTube kami. Tetapi itu jelas ada tulisan ibadah Minggu. Jadi karena itu sama sekali tidak dimaksudkan untuk umum," ucap Gilbert.

Pernyataan Gilbert yang Tuai Polemik

Dilansir wartakotalive.com, pernyataan yang dinilai menyinggung Islam itu disampaikan Gilbert Lumoindong saat khotbah.

Mulanya Gilbert menyindir zakat sebesar 2,5 persen dari harta untuk menyucikan harta.

"Sebelum sembahyang (salat) Islam diwajibkan cuci semuanya, saya bilang lu itu dua setengah. Gua 10 persen, bukan berarti gua jorok, tapi sudah disucikan oleh darah Yesus," katanya disambut tawa jemaat.

Tangkap layar potongan video Gilbert Lumoindong saat khotbah. Tangkap layar potongan video Gilbert Lumoindong saat khotbah.

Tak hanya itu, Gilbert juga menyebut ibadah salat yang dianggap lebih sulit dibanding ibadah dalam agamanya.

Menurut Gilbert, jika saat hendak beribadah umat agamanya hanya sepekan sekali membersihkan diri, tidak seperti agama Islam yang setiap beribadah selalu membersihkan diri.

Gerakan ibadah dalam agamanya juga tidak membuat capek karena hanya berdiri, bernyanyi, dan bertepuk tangan.

"Lah kita kan bayar 10 persen, makanya kebaktian kita hanya berdiri, tepuk tangan ya santai, tidak seperti," ujarnya.

Sementara dalam Islam disebut ibadahnya setengah mati.

Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Pendeta Gilbert Lumoindong Ledek Zakat dan Salat, Apa Reaksi MUI? Jusuf Kalla: Islam itu Pemaaf.

(Tribunnews.com/Gilang Putranto, Fersianus Waku)

Editor: Tiara Shelavie

Tag:  #kata #jusuf #kalla #kepada #pendeta #gilbert #yang #datang #minta #maaf #soal #ucapan #terkait #zakat #salat

KOMENTAR