Kapal Tanker Tenggelam di Jepang, 6 WNI Meninggal dan 1 Belum Ditemukan 
Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani menggelar jumpa pers di Kantor BP2MI, Pancoran, Jakarta, Kamis (21/3/2024). 
18:07
21 Maret 2024

Kapal Tanker Tenggelam di Jepang, 6 WNI Meninggal dan 1 Belum Ditemukan 

- Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani mengungkapkan, 6 warga negara Indonesia (WNI) meninggal dalam insiden tenggelamnya kapal tanker MT Keoyoung Sun di perairan Shimonoseki, Jepang pada Rabu (20/3/2024). 

Benny mengatakan, kapal tanker tersebut ditumpangi 11 anak buah kapal (ABK) dan membawa 980 ton asam akrilat.

"Sebanyak delapan orang meninggal dunia," kata Benny dalam jumpa pers di Kantor BP2MI, Pancoran, Jakarta, Kamis (21/3/2024).

Dia menjelaskan, dari 11 ABK tersebut, 8 orang terkonfirmasi meninggal di rumah sakit, 1 selamat, dan 2 belum ditemukan.

Benny menuturkan, 8 dari 11 ABK tersebut merupakan WNI, kemudian 2 orang warga Korea Selatan, dan 1 warga China.

Dalam insiden tersebut, kata dia, Japan Coast Guard atau Penjaga Pantai Jepang menyelamatkan 9 orang, dengan 8 di antaranya meninggal.

Benny menambahkan, saat ini pihaknya sedang berkoordinasi untuk memastikan hak-hak WNI terlindungi.

Dalam data yang diterima, dari 11 ABK tersebut, 8 di antaranya merupakan WNI. Enam dari 8 WNI tersebut terkonfirmasi meninggal. 1 orang belum ditemukan dan 1 orang lagi sedang dalam perawatan.

Editor: Acos Abdul Qodir

Tag:  #kapal #tanker #tenggelam #jepang #meninggal #belum #ditemukan

KOMENTAR