Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. (PDIP).
Perintahkan BAGUNA Bangun Dapur Umum untuk Korban Bencana, Megawati: Ini Urusan Kemanusiaan Bukan Politik
- Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan, Badan Penanggulangan Bencana (BAGUNA) memiliki peran penting ketika bencana alam datang. BAGUNA harus bergerak cepat membangun dapur umum, maupun menyuplai logistik bagi para korban. Megawati mengatakan, BAGUNA didirikan PDIP sejatinya untuk kepentingan kemanusiaan. Badan ini harus bergerak taktis bukan sebatas teori. Selain makanan, BAGUNA juga harus mampu menyediakan kebutuhan korban bencana seperti air bersih, makanan hangat, obat-obatan, perlengkapan bayi, serta kebutuhan perempuan. “Begitu BAGUNA turun, yang utama adalah buka dapur umum. Dapur umum itu untuk siapa pun yang membutuhkan, tanpa melihat latar belakang apa pun. Ini urusan kemanusiaan, bukan urusan politik,” kata Megawati. Ia juga mengingatkan agar bantuan disalurkan sesuai kebutuhan di lapangan. Selain itu, perlu ada pencatatan wilayah rawan bencana sebagai bagian dari upaya mitigasi jangka panjang. Sementara itu, Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Penanggulangan Bencana Tri Rismaharini mengatakan, partainya memberikan apresiasi tinggi terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam penanggulangan bencana. Seperti pengemudi ambulans dan relawan kebencanaan yang selama ini bekerja tanpa henti. Risma menuturkan, para sopir ambulans kerap bekerja tanpa hari libur, bahkan tetap mengantar pasien pada hari Minggu maupun dini hari. Peran mereka juga tidak terbatas pada mengemudi, melainkan turut membantu berbagai kebutuhan darurat pasien. “Kadang saat mengantar pasien mereka harus mencari darah ke PMI, mengurus obat, bahkan mengurus asuransi kalau terjadi kecelakaan. Semua itu dilakukan oleh para sopir ini,” ujar Risma. Mantan Wali Kota Surabaya ini menjelaskan, relawan PDI Perjuangan dan tim kesehatan telah terlibat langsung dalam penanganan bencana dan berbagai kebutuhan kemanusiaan di sejumlah daerah. Atas dedikasi tersebut, partai menyiapkan lebih dari 2.000 penghargaan bagi relawan di seluruh Indonesia. “Mereka ini tidak digaji oleh partai. Operasional ambulans pun mereka jalankan sendiri. Karena itu kami berupaya mencarikan CSR agar mereka bisa mendapatkan perlindungan,” jelas Risma. Upaya tersebut membuahkan hasil. Kini Para pengemudi ambulans dan relawan mendapatkan asuransi kesehatan dan asuransi jiwa sebagai bentuk perlindungan atas risiko kerja yang mereka hadapi. Risma berharap apresiasi ini dapat memperkuat kapasitas relawan dalam membantu masyarakat secara lebih terstruktur dan berkelanjutan. “Kita harus menghadapi kenyataan bahwa Indonesia rawan bencana. Yang terpenting adalah bagaimana mitigasinya supaya tidak banyak korban,” tandasnya.
Editor: Sabik Aji Taufan
Tag: #perintahkan #baguna #bangun #dapur #umum #untuk #korban #bencana #megawati #urusan #kemanusiaan #bukan #politik