



Istana soal Rencana TNI AD Gelar Rekrutmen 24 Ribu Tamtama: Sudah Diperhitungkan
TNI AD berencana menggelar rekrutmen besar-besaran prajurit tingkat tamtama. Dalam laporannya ke DPR, TNI AD menyebut sedikitnya 24 ribu tamtama akan direkrut.
Komisi I DPR RI menyatakan bahwa penambahan prajurit dalam jumlah besar ini untuk memenuhi lima kodam.
Rencana itu sempat dikritik oleh beberapa kalangan, karena dikhawatirkan tidak sesuai dengan efisiensi yang digaungkan Presiden Prabowo Subianto.
Namun, Istana ikut memberi klarifikasi terkait usulan tersebut. “Pasti semua sudah diperhitungkan,” kata Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di Kompleks Istana Negara, Selasa (17/6).
Lebih lanjut, Prasetyo menyatakan bahwa efisiensi bukan berarti mengurangi belanja APBN. “Makna efisiensi itu adalah direalokasi,” katanya.
Realokasi ini ditujukan untuk sejumlah program prioritas. Prasetyo mencontohkan realokasi perjalanan dinas ke luar negeri karena menurut pendapat pemerintah bisa dialihkan ke kegiatan yang produktif.
“Kalau ada program berarti sudah dihitung,” imbuhnya. Prasetyo juga memastikan bahwa penambahan tamtama untuk lima kodam ini tidak mempengaruhi anggaran kodam lainnya.
Tag: #istana #soal #rencana #gelar #rekrutmen #ribu #tamtama #sudah #diperhitungkan