



Jangkau 8 Juta Masyarakat, Pemerintah Sebut Cek Kesehatan Gratis Kini Tak Perlu Tunggu Ultah
- Masyarakat kini tak perlu menunggu hari ulang tahun (ultah) untuk cek kesehatan gratis (CKG). Masyarakat bisa langsung mendaftar dan cek kesehatan ke puskesmas terdekat.
Hal ini disampaikan Direktur Promosi Kesehatan dan Kesehatan Komunitas Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Elvieda Sariwati dalam acara Sinergi Kemenko PMK, di Jakarta, Senin (16/6). Menurutnya, ini khusus untuk mereka yang berusia dewasa.
"Kalau yang anak-anak usia sekolah nanti akan dilaksanakan di sekolah, yang rencananya dimulai sekitar Juli-Agustus," jelasnya.
Hingga saat ini, pihaknya mencatat sebanyak 8 juta warga di 38 provinsi yang melakukan CKG. Meski sayangnya, kebanyakan diikuti perempuan.
Rinciannya, 5.366.372 orang atau 62,24 persen peserta perempuan dan laki-laki sebanyak 37,76 persen atau 3.257.293 orang. "Jadi, 2 dari 3 peserta itu perempuan. Ini kenapa para laki-laki kok kurang semangat melakukan CKG ya?" sambungnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, sejumlah masalah kesehatan yang ditemukan dalam CKG. Sejauh ini, masalah obesitas sentral jadi salah satu yang paling banyak ditemukan pada peserta.
Menurut data, 1 dari 2 perempuan peserta CKG memiliki obesitas sentral. Sedangkan, untuk laki-laki, hanya 1 dari 4 peserta CKG yang memiliki masalah ini. Obesitas sentral sendiri biasa dicirikan dengan lingkar pinggang yang cukup besar. Untuk laki-laki yakni lebih dari 90 centimeter (cm) dan perempuan lebih dari 80 cm.
Elvieda mengungkapkan, orang dengan obesitas sentral ini memiliki kemungkinan untuk menderita penyakit lanjutan. Seperti tekanan darah tinggi/ hipertensi hingga penyakit gula/ diabetes.
"Orang dengan obesitas sentral ini, ternyata dari data, berisiko untuk terkena hipertensi dan gula itu 1,5 sampai 2 kali lebih tinggi dibanding yang lingkar pinggangnya normal," jelasnya.
Oleh sebab itu, ia menekankan pentingnya untuk melakukan cek kesehatan untuk bisa mendeteksi secara dini. Sehingga bisa diantisipasi adanya risiko yang lebih besar seperti jantung, stroke, hingga gagal ginjal.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno pun mendorong masyarakat untuk segera mengikuti CKG ini. Menurutnya, menjaga kesehatan bukanlah gagasan modern semata, tapi inti dari kualitas hidup manusia.
"Sehat itu bukan kebetulan. Sehat itu pilihan. Karenanya, sehat itu harus diikuti dengan upaya, makan yang baik, tidur yang cukup, work-life balance, dan jangan mencari alasan untuk tidak olahraga," tuturnya.
Tag: #jangkau #juta #masyarakat #pemerintah #sebut #kesehatan #gratis #kini #perlu #tunggu #ultah