Pimpinan Masuk Struktur Danantara, KPK: Tidak akan Ada Konflik Kepentingan
Ketua KPK Setyo Budiyanto (tengah) bersama empat Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto (kedua kanan), Ibnu Basuki Widodo (kedua kiri), Johanis Tanak (kiri), dan Agus Joko Pramono (kanan) berfoto usai dilantik Presiden Prabowo Subianto untuk periode 2024-2029 di Istana Negara, Jakarta, Senin (16/12/2024). Selain pimpinan KPK, Presiden melantik Benny Jozua Mamoto, Chisca Mirawati, Wisnu Baroto, Gusrizal, dan Sumpeno dilantik sebagai Dewan Pengawas KPK. (ANTARA FO
09:52
8 April 2025

Pimpinan Masuk Struktur Danantara, KPK: Tidak akan Ada Konflik Kepentingan

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengeklaim tidak akan ada konflik kepentingan dari masuknya lembaga antirasuah dalam struktur Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) sebagai Komite Pengawasan dan Akuntabilitas.

Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika menjelaskan penunjukkan KPK dalam struktur Danantara bukan merujuk pada Ketua KPK Setyo Budiyanto, melainkan KPK secara kelembagaan.

Dengan begitu, setiap evaluasi, saran, dan masukan yang nantinya akan disampaikan KPK untuk Danantara menjadi suatu keputusan organisasi.

Selain itu, dia juga menyebut KPK berkomitmen mendukung upaya-upaya perbaikan dan pembangunan negara dengan melaksanakan pengawasan terhadap Danantara melalui kolaborasi dengan tim Komite Pengawasan dan Akuntabilitas lainnya, yang terdiri atas Ketua PPATK, Ketua BPK, Kepala BPKP, Kapolri dan Jaksa Agung.

“KPK menegaskan bahwa tidak akan ada konflik kepentingan dalam kepengurusan KPK di Danantara,” kata Tessa kepada wartawan, Selasa (8/4/2025).

“KPK yang terlibat dalam komite pengawasan dan akuntabilitas Danantara akan memastikan bahwa setiap keputusan yang diambil tidak mempengaruhi objektivitas KPK dalam menjalankan tugasnya,” tambah Tessa.

Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika. (Suara.com/Dea)Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika. (Suara.com/Dea)

Lebih lanjut, Tessa juga memastikan independensi KPK dalam penegakan hukum akan tetap terjaga. Dalam hal terjadi permasalahan hukum yang melibatkan Danantara, lanjut Tessa, KPK akan bertindak secara profesional dan objektif, mengedepankan prinsip transparansi dan akuntabilitas tanpa adanya intervensi dari pihak mana pun, termasuk dalam kepengurusan Danantara.

“KPK akan terus mengevaluasi efektifitas keterlibatan KPK, untuk langkah-langkah perbaikan selanjutnya,” ujar Tessa.

“Pada kesempatan ini, KPK juga mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi mengawasi kinerja BPI Danantara sebagai wujud pelibatan publik dalam mengawal pembangunan nasional,” tandas dia.

Sebelumnya, Kepala Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI) Danantara atau CEO Rosan Perkasa Roeslani mengumumkan daftar pengurus yang akan mengomandoi Danantara. Banyak nama-nama yang sebelumnya berhembus di publik masuk dalam struktur kepengurusan lembaga sovereign fund ini.

Rosan mengaku, pihaknya bersama Direktur Operasional Dony Oskaria dan Direktur Investasi Pandu Patria Sjahrir merasa kesulitan untuk memilih siapa-siapa saja yang masuk struktur pengurus.

"Ternyata untuk mendapatkan orang-orang yang baik, orang-orang yang terpilih, orang-orang yang memang sesuai dengan kompetensinya, dan mempunyai track record yang jelas, yang bersih, itu ternyata harus kami akui tidak mudah," ujarnya dalam konferensi pers di Financial Hall Graha CIMB Niaga, Jakarta, Senin (24/3/2025).

Dalam pemilihan struktur, Rosan juga dibantu oleh perusahaan perekrutan atau headhunter dalam negeri maupun dalam negeri. Selain itu, pemilihan ini juga melalui seleksi yang begitu ketat.

"Tim-tim yang menurut kami yang tentunya nanti dari teman-teman media atau publik bisa melihat adalah tim yang telah melalui seleksi yang ketat. Alhamdulillah kami juga dibantu oleh Headhunter dalam maupun luar negeri dalam pemilihan nama-nama ini," ucap dia.

"Kami pun harus melakukan interview satu per satu untuk memastikan bahwa tim yang ada ini bukan hanya mereka ekspertis dan sesuai dengan bidangnya, tetapi memang mempunyai hati yang sama dengan kami. Salah satu tugas utama adalah pengabdian kepada negara dan bangsa," sambung dia.

Momen pengesahan Danantara (Instagram/@prabowo)Momen pengesahan Danantara (Instagram/@prabowo)

Berikut struktur lengkap Pengurus Danantara: 

  • Kepala BPI Danantara/CEO: Rosan Perkasi Roeslani
  • Direktur Holding Operasional/COO: Dony Oskaria
  • Direktur Holding Investasi/CIO:Pandu Patria Sjahrir

Dewan Pengawas

  • Erick Thohir
  • Muliaman D Hadad
  • Para Menteri Koordinator 
  • Prasetyo Hadi
  • Sri Mulyani Indrawati

Dewan Pengarah

  • Joko Widodo
  • Susilo Bambang Yudhoyono

Dewan Penasihat

  • Mantan Wapres
  • Ray Dalio
  • Helman Sitohang
  • Jefrey Sachs
  • F Chapman Taylor
  • Thaksin Shinawatra

Komite Pengawasan dan Akuntabilitas

  • Ketua PPATK 
  • Ketua KPK
  • Ketua BPK
  • Ketua BPKP
  • Kapolri
  • Jaksa Agung

Managing Director

  • Managing Director Legal: Robertus Bilitea
  • Managing Director Risk and Sustainability: Lieng Seng Wee
  • Managing Director Finance: Arief Budiman
  • Managing Director Treasury: Ali Setiawan 
  • Managing Director Global Relation and Governance: Mohammad Al Arief 
  • Managing Director Stakeholder Management: Rohan Hafas
  • Managing Director Internal Audit: Ahmad Hidayat
  • Managing Director Human Resource: Sanjay Bharwani 
  • Managing Director/Chief Economist: Reza Siregar 
  • Managing Director Head of Office: Ivy Santoso
  • Risk Commite: John Prasetio
  • Investment and Portofolio Commite: Yup Kim

Managing Direktor Holding Operasional

  • Managing Director: Agus Dwi Handaya
  • Managing Director: Febriany Eddy
  • Managing Direcktor: Riko Banardi

Managing Director Holding Investasi

  • Managing Director Finance: Djamal Attamimi
  • Managing Director Legal: Bano Daru Adji
  • Managing Director Investment: Stefanus Ade Hadiwidjaja

Editor: Agung Sandy Lesmana

Tag:  #pimpinan #masuk #struktur #danantara #tidak #akan #konflik #kepentingan

KOMENTAR