



Dakwaan Jaksa Disebut Tak Jelaskan Zarof Ricar Janjikan Rp 5 M ke Hakim Kasasi Ronald Tannur
- Tim kuasa hukum mantan pejabat Mahkamah Agung (MA) Zarof Ricar menyebut, surat dakwaan jaksa penuntut umum tidak menjelaskan bahwa kliennya menjanjikan uang Rp 5 miliar kepada Hakim Agung Soesilo.
Hal ini tertuang dalam eksepsi atau nota keberatan tim kuasa hukum Zarof atas dakwaan jaksa yang menyebut klien mereka terlibat percobaan suap Hakim Agung Soesilo.
Adapun uang itu disebut bersumber dari pengacara Gregorius Ronald Tannur, Lisa Rachmat, untuk mengurus kasasi kliennya di MA.
“Dalam uraian dakwaan tersebut tidak dapat menyebutkan bahwa uang tersebut dijanjikan oleh terdakwa kepada Hakim Soesilo sebagaimana hakim yang ditujukan untuk mempengaruhi putusan perkara yang diadilinya,” kata pengacara Zarof di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Senin (17/2/2025).
Padahal, kata pengacara, jaksa dalam dakwaan kumulatif pertama alternatif kesatu hendak menjelaskan bahwa uang Rp 5 miliar dari Lisa Rachmat itu merupakan suap yang dijanjikan kepada Hakim Agung Soesilo.
Pengacara menyebut, dakwaan itu justru menguraikan perbuatan Zarof yang meyakinkan Lisa dalam mengurus perkara Ronald Tannur di MA.
Sementara, Zarof tidak memiliki kapasitas dan kemampuan untuk menentukan putusan majelis kasasi.
“Dalam uraian dakwaan dengan jelas diketahui jika terdakwa memang tidak memiliki kapasitas atau kemampuan tersebut sehingga perbuatan yang dilakukan terdakwa bukanlah sebagaimana yang dimaksud dalam uraian dakwaan alternatif tersebut,” ujar pengacara.
Sebelumnya, Zarof didakwa melakukan percobaan, pembantuan, atau pemufakatan jahat menyuap Hakim Agung Soesilo yang memimpin majelis kasasi perkara Ronald Tannur.
Kasasi diajukan jaksa penuntut umum yang keberatan anak eks anggota DPR RI itu divonis bebas oleh Pengadilan Negeri (PN) Surabaya dalam kasus pembunuhan terhadap Dini Sera Afrianti.
Jaksa menyebut, Zarof menerima uang Rp 5 miliar dari Lisa dalam dua tahap, masing-masing Rp 2,5 miliar.
Suap tersebut bertujuan untuk mengkondisikan persidangan sehingga majelis kasasi memutuskan menguatkan putusan PN Surabaya.
“Melakukan percobaan, pembantuan, atau pemufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana korupsi yaitu permufakatan jahat terdakwa Zarof Ricar dan Lisa Rachmat, memberi atau menjanjikan sesuatu kepada hakim yaitu untuk memberi uang sebesar Rp 5.000.000.000,” kata jaksa di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Senin (10/2/2025).
Tag: #dakwaan #jaksa #disebut #jelaskan #zarof #ricar #janjikan #hakim #kasasi #ronald #tannur