Wujudkan Ketahanan Pangan, Kemendes Kerja Sama Lintas Instansi dan Butuh 20 Persen Dana Desa
Momen penandatanganan nota kesepahaman antara TNI, Kemendes PDT dan Badan Gizi Nasional terkait ketahanan pangan, di Kantor Kemendes PDT, Jakarta, Senin (17/2/2025). (KOMPAS.com/NICHOLAS RYAN ADITYA)
13:38
17 Februari 2025

Wujudkan Ketahanan Pangan, Kemendes Kerja Sama Lintas Instansi dan Butuh 20 Persen Dana Desa

- Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT) menandatangani nota kesepahaman atau MoU (Memorandum of Understanding) lintas lembaga demi mencapai ketahanan pangan.

Penandatanganan nota kesepahaman itu dilakukan di Kantor Kemendes PDT, Jakarta, Senin (17/2/2025).

Lembaga yang sepakat bekerja sama dengan Kemendes PDT antara lain TNI dan Badan Gizi Nasional (BGN).

Acara ini dihadiri langsung oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kepala BGN Dadan Hindayana.

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto menyampaikan alasan pihaknya memerlukan TNI untuk mensukseskan ketahanan pangan.

"Kita tahu selama ini komitmen TNI bersama rakyat di desa yaitu Tentara Manunggal Membangun Desa, itu tetap sangat kami perlukan dan kita butuhkan," kata Yandri dalam jumpa pers usai penandatanganan MoU, di Kantor Kemendes PDT, Jakarta, Senin.

"Oleh karena itu, Insya Allah melalui MoU ini kerja sama Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal bersama TNI akan semakin banyak yang bisa dilakukan utamanya daerah-daerah tertinggal dan ikut juga dalam rangka menyukseskan ketahanan pangan," ujarnya lagi.

Pada kesempatan itu, Yandri juga menyoroti soal dana desa yang digunakan untuk ketahanan pangan sebesar 20 persen.

Untuk mencapai ketahanan pangan tersebut, menurut Yandri, setiap kepala desa memerlukan bantuan Bintara Pembina Desa (Babinsa) agar dana desa berjalan maksimal sesuai fungsinya.

"Semua desa itu ada Babinsanya yaitu ada aparat TNI yang bisa dijadikan partner atau teman kolaborasi bagi para kepala desa untuk tepat sasaran, tepat guna dan tepat tujuan untuk tidak main-main dengan dana desa. Jadi ini penting kami lakukan kerja sama dengan TNI pada hari ini," katanya.

Sementara, Yandri mengatakan, kerja sama Kemendes PDT dengan BGN adalah terkait makan bergizi gratis (MBG).

Dia menyampaikan bahwa setiap badan usaha milik desa yang tersebar di seluruh desa, bakal dimaksimalkan untuk menyiapkan bahan baku MBG.

"Karena putaran ekonominya sangat besar dan itu ada di desa. Jadi kami nanti akan menyiapkan bahan baku melalui dana desa sekurang-kurangnya 20 persen dengan ketahanan pangan, itu bisa dengan desa-desa tematik," ujar Yandri.

"Mungkin ada desa yang menyiapkan telur, ada desa yang menyiapkan daging ayam, ada desa yang menyiapkan sayuran, ada desa yang menyiapkan cabai, ada desa yang menyiapkan ikan dan lain sebagainya," kata politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini melanjutkan

Lebih lanjut, Yandri berkomitmen bahwa pihaknya berupaya mensukseskan program makan bergizi gratis yang merupakan program utama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Salah satu komitmen itu dengan memaksimalkan dana desa untuk ketahanan pangan sekurang-kurangnya 20 persen.

Editor: Nicholas Ryan Aditya

Tag:  #wujudkan #ketahanan #pangan #kemendes #kerja #sama #lintas #instansi #butuh #persen #dana #desa

KOMENTAR