7 Prajurit TNI AL Terluka Saat Bongkar Pagar Laut di Tangerang Banten, Salah Satunya Harus Jalani Operasi di RSAL Mintohardjo Jakarta
Prajurit TNI AL membongkar pagar laut di Tangerang, Banten. (Dispenal)
14:32
13 Februari 2025

7 Prajurit TNI AL Terluka Saat Bongkar Pagar Laut di Tangerang Banten, Salah Satunya Harus Jalani Operasi di RSAL Mintohardjo Jakarta

– Sejak memulai pembongkaran pagar laut pada 18 Januari lalu, TNI AL mengerahkan pasukan yang mereka miliki di sejumlah satuan. Seperti Komando Armada (Koarmada) I, Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) III Jakarta, serta Pasukan Marinir 1.

Sampai pembongkaran itu selesai pada Kamis (13/2), total ada tujuh prajurit yang terluka saat membongkar pagar laut sepanjang 30,16 kilometer tersebut. 

Informasi itu disampaikan oleh Asisten Operasi (Asops) Komandan Lantamal III Jakarta Kolonel Laut (P) Puryanto dalam laporannya.

Dia menyampaikan bahwa tujuh prajurit itu terluka akibat beberapa hal. Diantaranya tiga prajurit disengat oleh ikan pari, dua prajurit terjerat kail pancing ukuran besar, dan dua prajurit terluka karena terkena bilah-bilah bambu yang mereka cabut. 

”Ada tiga prajurit kena ikan pari, dua kena pancing kakinya, dan dua tangannya tersayat oleh bilah bambu pada saat dia memasang tali-tali di pagar-pagar laut itu,” ungkap Kolonel Puryanto.

Perwira menengah TNI AL dengan tiga kembang di pundak itu menyampaikan bahwa salah seorang prajurit yang terjerat kail pancing harus menjalani operasi di Rumah Sakit Mintohardjo, Jakarta Pusat (Jakpus).

Berdasar informasi yang diterima oleh awak media, kail pancing yang menjerat para prajurit itu memang berukuran besar. Sehingga luka yang ditimbulkan cukup besar pula. 

Asisten Potensi Maritim (Aspotmar) Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Mayor Jenderal TNI (Mar) Hermanto memastikan bahwa para prajurit itu sudah ditangani oleh petugas medis.

Dia menyampaikan, luka yang dialami oleh para prajurit tersebut merupakan salah satu risiko dalam pelaksanaan tugas. Apalagi tugas yang mereka emban demi kebaikan masyarakat, khususnya para nelayan. 

”Itu sudah diatasi, ada yang kena sengat ikan pari dan lain sebagainya. Mungkin sekarang sudah bisa kembali (bertugas), nggak ada masalah. Sudah diobati,” jelasnya. 

Yang penting, TNI AL mampu melaksanakan tugas dari Presiden Prabowo Subianto, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, dan KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali.

Pagar laut sepanjang 30,16 kilometer sudah berhasil mereka bongkar seluruhnya. Sehingga nelayan di pesisir Tangerang, Banten, tidak lagi kesusahan saat hendak melaut untuk mencari ikan. 

Editor: Bayu Putra

Tag:  #prajurit #terluka #saat #bongkar #pagar #laut #tangerang #banten #salah #satunya #harus #jalani #operasi #rsal #mintohardjo #jakarta

KOMENTAR