Asal Usul Bridesmaid, Peran yang Bikin Aaliyah Massaid Jadi 'Samsak' Netizen di Nikahan Mahalini
Gaya Bridesmaid Mahalini (instagram/@aaliyah.massaid)
13:52
16 Mei 2024

Asal Usul Bridesmaid, Peran yang Bikin Aaliyah Massaid Jadi 'Samsak' Netizen di Nikahan Mahalini

Publik dibuat penasaran dengan asal usul dan sejarah bridesmaid atau pendamping pengantin. Apalagi baru-baru ini heboh Mahalini menjadikan Aaliyah Massaid sebagai bridesmaid padahal bukan jebolan Indonesian Idol.

Dalam pernikahan Mahalini Raharja dan Rizky Febian, 5 perempuan cantik Tiara Andini, Ziva Magnolya, Keisya Levronka, Lyodra Ginting dan Aaliyah Massaid dipilih jadi bridesmaid pengantin perempuan. Namun di antara sederet nama itu, hanya Aaliyah yang tidak pernah menjadi peserta Indonesian Idol.

Apalagi netizen sama sekali tidak melihat, jika Aaliyah memiliki lingkaran pertemanan yang dekat dengan 5 penyanyi jebolan Indonesian Idol itu. Selain itu, publik meyakini bridesmaid seharusnya adalah orang yang memiliki kedekatan emosional dengan pengantin.

Kedekatan Aaliyah Massaid dan Mahalini. [Instagram/aaliyah.massaid/bridestory/AXIOO]Kedekatan Aaliyah Massaid dan Mahalini. [Instagram/aaliyah.massaid/bridestory/AXIOO]

Lantas, seperti apa sih asal usul dan sejarah bridesmaid?

Melansir RD, Kamis (16/5/2024) Penulis Virgin the Untouched History, Hanne Blank mengatakan alasan pendamping pengantin kerap menggunakan baju yang sama bukan hanya sekadar agar bagus di foto, tapi diyakini punya tujuan mulia yaitu membingungkan roh jahat yang ingin meyakini pengantin perempuan.

Keberadaan bridesmaid disebut sudah ada sejak zaman Romawi kuno dan Tiongkok feodal, yaitu di mana perempuan masih harus menempuh perjalanan berkilo-kilometer ke kota calon pengantin lelaki.

Perjalanan inilah yang membuat pengantin perempuan rentan terhadap serangan perampok atau pelamar calon pengantin lelaki lainnya. Sehingga jika bridesmaid berpakaian sama, maka akan lebih sulit menargetkan pengantin perempuan.

Kebiasaan akhirnya masih bertahan hingga era Victoria. Ketika Ratu Victoria menikah dengan Pangeran Albert pada tahun 1840, 12 pengiring pengantinnya mengenakan gaun putih yang serasi untuk melengkapi gaun satin Ratu.

Victoria dan rombongannya menampilkan gambaran keanggunan mewah dengan gaun putih, yang kemudian menggantikan tradisi lama kaum bangsawan yang mengenakan pakaian perak pada hari pernikahan mereka.

Mahalini dan bridesmaid di pernikahannya (Instagram/mahaliniraharja)Mahalini dan bridesmaid termasuk Aaliyah Massaid di pernikahannya (Instagram/mahaliniraharja)

Kriteria bridesmaid pengantin perempuan

Adapun memiliki bridesmaid merupakan keputusan pengantin perempuan dan lelaki dalam acara pernikahan. Berikut ini kriteria bridesmaid yang bisa jadi bahan pertimbangan calon pengantin:

1. Hubungan dekat dengan pengantin

Bridesmaid biasanya dipilih dari antara sahabat dekat, saudara perempuan, atau anggota keluarga yang memiliki hubungan yang kuat dan dekat dengan pengantin perempuan. Mereka adalah orang-orang yang penting dalam kehidupan pengantin dan memiliki ikatan emosional yang kuat.

2. Andal dan bertanggung jawab

Bridesmaid haruslah orang yang dapat diandalkan dan bertanggung jawab. Mereka akan membantu pengantin dalam berbagai persiapan dan kegiatan, sehingga penting untuk memilih orang yang bisa dipercaya untuk menjalankan tugas dengan baik.

3. Mampu bekerjasama

Kemampuan untuk bekerja sama dengan baik adalah kriteria penting. Bridesmaid harus bisa bekerja sebagai tim, baik dengan pengantin maupun dengan bridesmaid lainnya, untuk memastikan semua persiapan berjalan lancar.

Editor: M. Reza Sulaiman

Tag:  #asal #usul #bridesmaid #peran #yang #bikin #aaliyah #massaid #jadi #samsak #netizen #nikahan #mahalini

KOMENTAR