Menurut Psikologi: 9 Perilaku Ini Akan Ditunjukkan Pria Ketika Merasa Tidak Dihargai dalam Hubungan

 

JawaPos.Com - Dalam sebuah hubungan, rasa saling menghargai adalah pondasi yang menjaga cinta tetap hidup dan sehat. 

Namun ketika salah satu pihak merasa tidak dihargai, ketidakseimbangan ini dapat merusak kehangatan dan keharmonisan hubungan. 

Hal ini khususnya berlaku pada pria, yang sering kali lebih memilih mengekspresikan ketidakpuasan mereka melalui perilaku daripada kata-kata. 

Perubahan sikap kecil yang muncul dari rasa tidak dihargai bisa berkembang menjadi pola yang lebih besar jika tidak segera disadari.

Psikologi menunjukkan bahwa pria yang merasa tidak dihargai cenderung menarik diri secara emosional dan fisik dari hubungan. 

Ini bukan berarti mereka tidak lagi peduli, melainkan cara untuk melindungi diri dari rasa sakit yang lebih dalam. 

Dilansir dari Geediting.com, inilah sembilan perilaku yang sering diperlihatkan pria saat mereka merasa tidak dihargai dalam hubungan. 

Memahami tanda-tanda ini bisa menjadi langkah awal untuk memperbaiki situasi sebelum semuanya terlambat.

1. Dia Menjaga Jarak

Pria yang merasa tidak dihargai sering kali menunjukkan tanda pertama dengan menjaga jarak, baik secara emosional maupun fisik. Anda mungkin mulai merasakan perubahan dalam kebiasaan sehari-harinya. 

Dia mungkin lebih jarang menghubungi, berbicara, atau bahkan menghabiskan waktu bersama Anda. 

Pilihan untuk menjaga jarak ini bukan karena dia tidak peduli, tetapi lebih kepada cara melindungi dirinya sendiri dari rasa sakit akibat merasa tidak diakui atau diapresiasi.

Misalnya, jika sebelumnya dia selalu duduk di dekat Anda saat menonton TV, sekarang dia lebih memilih duduk di kursi lain atau bahkan di ruangan berbeda. 

Perubahan kecil seperti ini adalah bentuk protes diam-diam yang sering kali diabaikan oleh pasangannya. 

Penting untuk mengenali tanda ini sebagai sinyal awal bahwa ada yang tidak beres.

2. Dia Tidak Lagi Mau Berbagi Cerita

Berbagi cerita adalah cara pria terhubung secara emosional. Baik itu cerita tentang hari-hari di tempat kerja, pengalaman lucu, atau pemikiran mendalam tentang hidup, semua ini adalah bentuk komunikasi yang menunjukkan kedekatan emosional. 

Namun, ketika pria merasa tidak dihargai, keinginan untuk berbagi cerita ini perlahan memudar.

Dia mungkin mulai menjawab dengan singkat ketika Anda bertanya, atau bahkan memilih diam. 

Misalnya saat Anda bertanya, “Bagaimana hari kerjamu?” dan dia hanya menjawab, “Biasa saja.” 

Ini bukan berarti dia tidak punya hal untuk diceritakan, tetapi dia merasa apa yang dia katakan tidak akan dihargai atau dianggap penting. 

Ketika hal ini terjadi, langkah pertama yang bisa dilakukan adalah mendengarkan tanpa menghakimi, sehingga dia merasa bahwa suaranya kembali berharga.

3. Suasana Hatinya Sering Berubah-Ubah

Pria yang merasa tidak dihargai sering kali mengalami perubahan suasana hati yang tidak menentu. 

Anda mungkin mendapati dia mudah marah, tiba-tiba menjadi sangat diam, atau bersikap acuh. 

Perubahan ini adalah hasil dari konflik internal yang dia rasakan, antara rasa kecewa terhadap situasi dan ketidakmampuannya untuk mengungkapkannya secara langsung.

Misalnya, dia mungkin tiba-tiba tersinggung atas hal kecil yang sebelumnya tidak pernah menjadi masalah. 

Ketika ini terjadi, komunikasi yang jujur menjadi sangat penting. Cobalah untuk membuka percakapan dengan nada yang tenang dan penuh empati, seperti, “Aku merasa ada sesuatu yang mengganggumu belakangan ini. Bisakah kita bicara tentang itu?”

4. Dia Mulai Menghindari Kontak Mata

Kontak mata adalah salah satu bentuk komunikasi nonverbal yang paling jujur. Ketika pria mulai menghindari kontak mata, ini bisa menjadi tanda bahwa dia merasa tidak nyaman atau bahkan kecewa. 

Dia mungkin merasa bahwa percakapan tidak akan mengarah pada solusi yang diinginkan atau bahwa emosinya terlalu jelas terlihat melalui matanya.

Misalnya, ketika Anda berbicara dengannya tentang sesuatu yang penting, dia lebih memilih untuk fokus pada layar telepon atau melihat ke arah lain. 

Ini sering kali menjadi sinyal bahwa ada hal yang tidak beres. Dalam situasi ini, berikan ruang baginya untuk merasa nyaman membuka diri, tetapi jangan memaksanya untuk berbicara jika dia belum siap.

5. Dia Menjadi Lebih Kritis

Pria yang merasa tidak dihargai mungkin mulai mengkritik hal-hal kecil yang sebelumnya tidak pernah menjadi masalah. 

Kritik ini sering kali muncul dari rasa frustrasi yang mendalam. Misalnya, dia mungkin mengomentari cara Anda menyusun meja makan atau memilih acara TV, meskipun hal ini sebelumnya tidak pernah menjadi isu.

Kritik ini bukan berarti dia benar-benar tidak puas, tetapi lebih kepada cara untuk menyalurkan perasaan kecewa yang tidak bisa diungkapkan dengan cara lain. 

Jika kritik ini mulai sering terjadi, cobalah untuk tidak langsung tersinggung. 

Sebaliknya, tanyakan dengan lembut apa yang sebenarnya mengganggunya.

6. Dia Berhenti Berusaha untuk Hubungan

Ketika pria merasa bahwa semua upaya yang dia lakukan tidak dihargai, dia mungkin memilih untuk berhenti mencoba. 

Anda mungkin melihat bahwa dia tidak lagi membuat rencana kencan, memberikan perhatian kecil, atau bahkan mencoba memperbaiki hubungan. 

Baginya, berhenti berusaha adalah cara untuk melindungi dirinya dari rasa sakit akibat merasa tidak dihargai.

Sebagai contoh, jika dia biasanya mengingatkan Anda untuk membawa payung saat hujan atau membuatkan kopi di pagi hari, dan tiba-tiba kebiasaan itu hilang, ini bisa menjadi tanda bahwa dia merasa usahanya tidak lagi diakui. 

Penting untuk mengambil langkah proaktif, seperti mengapresiasi hal-hal kecil yang dia lakukan, untuk menunjukkan bahwa usahanya berarti bagi Anda.

7. Dia Menjadi Kurang Penuh Kasih Sayang

Salah satu perubahan yang paling mudah terlihat adalah dia menjadi kurang menunjukkan kasih sayang. 

Jika dia biasanya memberikan pelukan, ciuman, atau kata-kata manis, dan sekarang hal tersebut jarang terjadi, ini bisa menjadi tanda bahwa dia merasa tidak dihargai. 

Namun, perubahan ini bukan berarti dia tidak lagi mencintai, tetapi lebih kepada cara dia menjaga jarak emosional.

Sebagai contoh, ketika Anda mencoba menggandeng tangannya dan dia menarik diri, ini bisa menjadi sinyal bahwa ada sesuatu yang mengganjal dalam pikirannya. 

Dalam situasi ini, cobalah untuk menciptakan momen-momen kecil yang menunjukkan kasih sayang Anda kepadanya, seperti memberikan pujian tulus atau mengucapkan terima kasih untuk hal-hal kecil yang dia lakukan.

8. Dia Setuju dengan Mudah untuk Segalanya

Tanda lain yang mungkin terlihat adalah dia mulai setuju dengan semua hal tanpa banyak perlawanan. 

Sekilas, ini mungkin terlihat positif karena menghindari konflik, tetapi sebenarnya menunjukkan bahwa dia telah kehilangan minat untuk memperjuangkan pendapatnya. 

Dia merasa bahwa pendapatnya tidak akan dihargai, sehingga lebih baik untuk tidak berargumen sama sekali.

Misalnya, ketika Anda bertanya, “Mau makan malam di mana?” dan dia hanya menjawab, “Terserah kamu,” ini bisa menjadi tanda bahwa dia merasa tidak dilibatkan secara emosional. 

Untuk mengatasinya, pastikan Anda benar-benar melibatkan dia dalam pengambilan keputusan, bahkan untuk hal-hal kecil.

9. Dia Lebih Sering Menghabiskan Waktu di Luar Rumah

Ketika seorang pria merasa tidak dihargai, dia mungkin mulai menghabiskan lebih banyak waktu di luar rumah. 

Entah itu dengan teman-temannya, bekerja lembur, atau menyibukkan diri dengan hobi baru, semua ini adalah cara untuk mencari pelarian dari rasa tidak nyaman di rumah.

Misalnya, jika dia tiba-tiba sering pulang larut malam atau lebih memilih menghabiskan akhir pekan dengan teman-temannya, ini bisa menjadi tanda bahwa rumah tidak lagi menjadi tempat yang nyaman untuknya. 

Dalam situasi seperti ini, penting untuk segera mencari tahu apa yang salah. 

Cobalah untuk membuka komunikasi dengan bertanya, “Apa yang bisa aku lakukan agar kita bisa lebih dekat lagi?”

***

Tag:  #menurut #psikologi #perilaku #akan #ditunjukkan #pria #ketika #merasa #tidak #dihargai #dalam #hubungan