Intip 9 Kebiasaan Orang Tangguh Meski Hidup Tak Berjalan Sesuai Rencana Menurut Psikologi, Patut Ditiru!
Menghadapi hidup yang penuh ketidakpastian memang bukan hal mudah. Meski begitu, orang yang tangguh selalu menemukan cara untuk bangkit dan tetap kuat, bahkan saat hidup tidak berjalan sesuai rencana.
Psikologi menunjukkan bahwa ada sejumlah kebiasaan yang umumnya dimiliki orang-orang tangguh, yang bisa membantu mereka menghadapi tantangan dengan kepala tegak dan hati yang kuat menjalani hidup.
Dilansir dari Hack Spirit pada Minggu (10/11), diterangkan bahwa terdapat sembilan kebiasaan orang yang tetap tangguh meski dihadapkan pada hidup yang tidak berjalan sesuai rencana menurut Psikologi.
- Merangkul ketidakpastian
Saat hidup tidak berjalan sesuai rencana, sebagian orang akan panik dan mundur, tetapi tidak bagi mereka yang tangguh. Mereka justru melihat setiap kejutan sebagai peluang untuk berkembang dan beradaptasi, yang dalam ilmu perilaku manusia dikenal sebagai fleksibilitas kognitif.
Konsep ini memungkinkan seseorang untuk beralih antara berbagai cara berpikir atau mempertimbangkan beberapa konsep secara bersamaan.
Orang-orang tangguh memahami bahwa perubahan adalah bagian dari kehidupan, dan alih-alih menolaknya, mereka memilih untuk berevolusi mengikuti perubahan tersebut.
- Latihan kesadaran penuh
Kesadaran penuh atau mindfulness menjadi praktik penting dalam membangun ketangguhan mental. Alih-alih tersapu oleh kekacauan situasi, mereka yang tangguh mampu mengendalikan diri dengan tetap fokus pada saat ini.
Mereka mengambil napas dalam-dalam, mengamati lingkungan, perasaan, dan pikiran tanpa menghakimi, lalu merespons dengan bijak. Latihan ini membuat mereka tetap tenang dalam mengambil keputusan dan meminimalkan stres.
- Memupuk pandangan positif
Sikap optimis bukan berarti berpura-pura semuanya sempurna saat sedang kacau. Orang-orang tangguh memiliki kebiasaan mencari sisi terang dari setiap masalah dan fokus pada solusi yang bisa dilakukan, ketimbang berkubang dalam kesalahan.
Mereka memiliki keyakinan bahwa hari yang lebih baik akan datang dan mempertahankan motivasi untuk terus maju.
- Berlatih tidak terikat
Konsep tidak terikat berlebihan pada sesuatu menjadi kunci penting bagi mereka yang tangguh. Pemahaman bahwa segala sesuatu bersifat sementara membuat mereka lebih fokus pada proses daripada hasil akhir.
Meski tetap peduli pada tujuan dan hubungan, mereka siap mental jika sewaktu-waktu harus melepaskan dan melanjutkan hidup.
- Mengizinkan diri untuk merasakan
Riset ilmu perilaku menunjukkan bahwa mengakui dan mengalami emosi dapat membantu pemulihan dari stres dan trauma secara lebih efektif. Orang-orang tangguh tidak menekan atau mengabaikan perasaan mereka.
Sebaliknya, mereka memberi ruang untuk merasa sedih, marah, atau takut saat hidup tidak berjalan sesuai rencana. Mereka duduk bersama emosi tersebut, memahaminya, dan akhirnya belajar darinya.
- Hidup di masa sekarang
Orang-orang tangguh memahami bahwa masa lalu tidak bisa diubah dan masa depan tidak bisa diprediksi. Mereka memilih untuk fokus pada apa yang bisa mereka kendalikan saat ini.
Dengan berkonsentrasi pada masa sekarang, mereka bisa merespons tantangan dan kemunduran dengan lebih efektif karena tidak terdistraksi oleh penyesalan atau kecemasan.
- Memprioritaskan perawatan diri
Merawat kesejahteraan fisik, mental, dan emosional menjadi prioritas bagi mereka yang tangguh. Mereka memahami bahwa tidak mungkin memberi dari cangkir yang kosong.
Oleh karena itu, mereka memastikan untuk memberi nutrisi yang baik bagi tubuh, melakukan aktivitas fisik teratur, cukup tidur, dan menyisihkan waktu untuk relaksasi.
- Berani meminta bantuan
Keberanian untuk meminta bantuan justru menunjukkan kekuatan, bukan kelemahan. Orang-orang tangguh memahami bahwa tidak ada yang bisa melakukan segalanya sendiri.
Mereka tidak merasa terancam dengan ide meminta bantuan ketika membutuhkan dukungan atau pertolongan. Sebaliknya, ini memungkinkan mereka membangun jaringan dukungan yang kuat.
- Melatih rasa kasih sayang
Kasih sayang, baik terhadap diri sendiri maupun orang lain, memainkan peran penting dalam ketangguhan. Ketika bersikap penuh kasih pada diri sendiri, seseorang memberi ruang untuk membuat kesalahan, belajar, dan berkembang.
Pada saat yang sama, individu yang memiliki rasa kasih sayang cenderung lebih memahami dan memaafkan orang lain, menyadari bahwa setiap orang menghadapi perjuangan dan tantangan masing-masing.
***
Tag: #intip #kebiasaan #orang #tangguh #meski #hidup #berjalan #sesuai #rencana #menurut #psikologi #patut #ditiru