Tak Hanya Buah Bit: Kenali 7 Makanan kaya Zat Besi untuk Mencegah Anemia pada Perempuan
Ilustrasi 7 makanan kaya zat besi untuk mencegah kekurangan zat besi dan penyakit anemia pada perempuan selain buah bit. (Pexels)
14:04
25 Oktober 2024

Tak Hanya Buah Bit: Kenali 7 Makanan kaya Zat Besi untuk Mencegah Anemia pada Perempuan

- Zat besi merupakan nutrisi penting untuk banyak fungsi tubuh. Zat besi sangat penting untuk memproduksi hemoglobin, yaitu protein dalam darah yang membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh.

Zat besi juga berperan penting untuk membangun kekebalan tubuh, meningkatkan metabolisme, dan mendorong perkembangan kognitif. Kadar mineral yang cukup dapat membantu mencegah anemia.

Menurut National Institute Office of Dietary Supplements, asupan harian yang direkomendasikan (RDA) untuk wanita yang ditentukan saat lahir (FAAB) adalah sekitar 8-18 miligram (mg) zat besi per hari.

Gejala umum kekurangan zat besi meliputi darah rendah, sesak napas, sakit kepala, mudah tersinggung, pusing, atau anemia. Kekurangan zat besi merupakan kondisi kesehatan yang umum di kalangan perempuan.

Masalah ini dapat berdampak serius jika tidak diobati. Kekurangan zat besi dapat diatasi dengan pola makan yang tepat. Salah satunya dengan menambahkan makanan kaya zat besi untuk meningkatkan asupan zat besi dalam tubuh.

Ketika didiagnosa kekurangan zat besi, banyak orang yang beralih ke sayuran dan buah yang berwarna merah seperti buah bit. Padahal, selain buah bit, ada juga beberapa pilihan makanan lain yang dapat dikonsumsi dan ditambahkan ke dalam pola makan kalian.

Tidak selalu sayuran berwarna merah seperti bit yang mengandung zat besi paling banyak. Ada juga beberapa sumber zat besi lain yang baik. Ahli gizi Avni Kaul mengatakan bahwa beberapa makanan dapat menawarkan lebih banyak zat besi daripada bit, sekitar 0,8 mg zat besi per 100 gram.

Dilansir dari Health Shots, inilah 7 makanan kaya zat besi untuk mencegah kekurangan zat besi dan penyakit anemia pada perempuan selain buah bit.

1. Biji labu

Biji labu tak hanya sebagai camilan yang lezat tetapi juga mengandung nutrisi yang baik termasuk zat besi. Dengan 9 mg zat besi per 100 gram, biji labu menjadi makanan tambahan yang sangat baik untuk masuk ke pola makan kalian.

Biji labu mengandung antioksidan dan lemak sehat yang baik untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. Biji labu juga kaya akan magnesium, zinc, dan lemak sehat. Hal ini membuat biji labu dapat menjadi camilan atau pelengkap salad yang sempurna.

2. Dark chocolate

Anehnya, dark chocolate tidak hanya menjadi makanan yang lezat tetapi juga memiliki kandungan zat besi yang sangat tinggi, sekitar 6,3 mg per 100 gram. Pilihlah dark chocolate dengan kandungan kakao minimal 70 persen.

Kandungan tersebut untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang maksimal. Dark chocolate juga mengandung antioksidan yang dapat dinikmati dalam jumlah sedang.

3. Tahu

Tahu merupakan sumber zat besi nabati terbaik. Ini adalah pilihan terbaik untuk para vegan dan vegetarian. Tahu mengandung 5,4 mg zat besi per 100 gram.

Tahu dapat dinikmati dengan mudah dan menjadi bahan serbaguna. Tahu dapat digunakan dalam tumisan, salad, atau dipanggang. Makanan ini dapat menjadi pilihan yang kaya akan protein.

4. Kacang lentil

Kacang lentil merupakan pilihan lain untuk mendapatkan sumber zat besi nabati selain tahu. Kacang ini menyediakan 3,3 mg zat besi per 100 gram. Tak hanya itu, kacang lentil juga kaya akan protein dan serat. Kacang ini dapat menjadi bahan serbaguna untuk dimasak.

Kacang lentil dapat menjadi tambahan bergizi untuk sup, kari, atau salad. Kacang lentil tidak hanya membantu meningkatkan kadar zat besi tetapi juga mendukung kesehatan pencernaan dan menjaga berat badan tetap stabil.

5. Bayam

Bayam adalah sayuran hijau yang dikenal karena kandungan nutrisinya yang tinggi, termasuk zat besi. Bayam mengandung 2,7 miligram zat besi per 100 gram.

Meskipun kandungan zat besinya tidak terlalu tinggi, bayam mengandung vitamin A, C, dan K. Bayam mudah ditambahkan ke berbagai hidangan seperti smoothie, sup, dan tumisan. Mengonsumsi bayam dapat membantu meningkatkan asupan nutrisi tubuh secara keseluruhan.

6. Quinoa

Quinoa merupakan protein lengkap yang dapat menjadi alternatif biji-bijian yang baik untuk meningkatkan zat besi. Quinoa mengandung sekitar 2,8 mg zat besi per 100 gram.

Quinoa juga merupakan gudang nutrisi penting lainnya seperti serat, mangan, dan magnesium. Quinoa dapat digunakan sebagai pengganti nasi yang sangat baik atau dapat digunakan sebagai bahan dasar salad dan lauk pauk.

7. Kacang arab

Kacang arab dapat menjadi pilihan lain biji-bijian untuk memenuhi zat besi dalam tubuh. Kacang arab mengandung 2,9 mg per 100 gram zat besi. Selain itu, kacang ini juga kaya akan protein dan serat. Gunakan kacang arab dalam hidangan seperti hummus, kari, atau dipanggang sebagai camilan renyah.

Editor: Setyo Adi Nugroho

Tag:  #hanya #buah #kenali #makanan #kaya #besi #untuk #mencegah #anemia #pada #perempuan

KOMENTAR