Hindari! 9 Perilaku dan Kebiasaan yang Membuat Orang-orang dengan Kepribadian Introvert Gagal Mencapai Kesuksesan Menurut Psikologi
Ilustrasi kebiasaan orang dengan kepribadian introvert yang memicu kegagalan.(Pexels/RDNE Stock project)
12:00
23 Oktober 2024

Hindari! 9 Perilaku dan Kebiasaan yang Membuat Orang-orang dengan Kepribadian Introvert Gagal Mencapai Kesuksesan Menurut Psikologi

 

JawaPos.Com -  Bagi sebagian besar orang dengan kepribadian introvert, meraih kesuksesan bisa terasa lebih menantang.    Hal ini dikarenakan, dunia seringkali lebih mendukung orang-orang dengan kepribadian ekstrovert dan terbuka dibanding ekstrovert yang cukup tertutup dan misterius.   Oleh karenanya, bagi orang dengan kepribadian introvert harus lebih memahami banyak hal tentang kesuksesan dari sisi yang cukup luas.    Menurut psikologi, ada beberapa perilaku yang tanpa disadari dapat menghambat perjalanan introvert menuju kesuksesan.    Meskipun kesuksesan pada kenyataanya bisa diraih siapapun, namun orang dengan kepribadian introvert seringkali terjebak dalam kebiasaan-kebiasaan tertentu yang membuat mereka gagal memaksimalkan potensi. 

Dilansir dari Geediting.com, inilah beberapa perilaku yang perlu diketahui dan dapat menghambat perjalanan orang-orang introvert menuju sukses, terutama jika tidak segera disadari. 

Simak, berikut adalah 9 perilaku dan kebiasaan yang sebaiknya dihindari jika ingin meraih kesuksesan.

1. Berpikir Berlebihan dan Menunda-nunda

Salah satu kebiasaan yang sering dimiliki oleh orang introvert adalah kebiasaan berpikir terlalu dalam sebelum mengambil keputusan. 

Mereka cenderung menganalisis segala hal secara detail, yang bisa jadi merupakan kelebihan, namun terkadang juga menjadi boomerang. 

Terlalu banyak berpikir bisa membuat mereka menunda tindakan, hingga akhirnya kesempatan berlalu begitu saja.

Di dunia profesional yang serba cepat, menunda-nunda bisa menjadi hambatan besar. Kesuksesan sering kali datang dari keberanian untuk mengambil langkah meski belum 100% yakin. 

Bagi seorang introvert, penting untuk melatih diri untuk bertindak lebih cepat, tanpa harus terjebak dalam siklus overthinking yang tidak berkesudahan.

2. Menghindari Networking

Networking atau membangun hubungan profesional adalah kunci kesuksesan di dunia kerja. 

Namun bagi banyak introvert, interaksi sosial dalam jumlah besar bisa terasa melelahkan. 

Akibatnya mereka sering menghindari acara networking atau pertemuan yang melibatkan banyak orang. 

Padahal kesempatan untuk bertemu dengan orang-orang baru bisa membuka jalan menuju kesempatan karier yang lebih baik.

Introvert yang sukses biasanya menemukan cara untuk berjejaring dengan caranya sendiri. 

Mereka mungkin tidak menyukai keramaian, tetapi mereka fokus pada membangun hubungan yang bermakna dan berkelanjutan. 

Ini adalah strategi yang bisa diterapkan oleh semua introvert agar tidak kehilangan peluang besar.

3. Enggan Mempromosikan Diri Sendiri

Salah satu tantangan terbesar bagi introvert di dunia profesional adalah ketidakmauan untuk mempromosikan diri sendiri. 

Mereka mungkin merasa tidak nyaman berbicara tentang pencapaian mereka, atau merasa bahwa prestasi mereka seharusnya 'berbicara sendiri'. 

Namun di lingkungan kerja, orang-orang yang berhasil sering kali adalah mereka yang berani menunjukkan nilai diri mereka.

Introvert perlu belajar untuk merasa nyaman dalam mengkomunikasikan apa yang telah mereka capai. 

Ini bukan soal menyombongkan diri, tetapi lebih kepada menunjukkan nilai yang bisa mereka bawa ke meja, baik kepada atasan maupun rekan kerja.

4. Resistensi terhadap Perubahan

Introvert cenderung menyukai rutinitas dan stabilitas, yang dapat membuat mereka kurang fleksibel ketika menghadapi perubahan. 

Di dunia yang terus berubah dengan cepat seperti sekarang, resistensi terhadap perubahan bisa menjadi hambatan besar dalam karier.

Perubahan adalah bagian tak terhindarkan dari kehidupan profesional. 

Oleh karena itu, penting bagi introvert untuk melatih kemampuan beradaptasi dan belajar melihat perubahan sebagai peluang, bukan ancaman.

5. Meremehkan Nilai Diri Sendiri

Orang dengan kepribadian introvert sering kali memiliki kebiasaan meremehkan diri mereka sendiri. 

Mereka mungkin merasa bahwa apa yang mereka lakukan tidak cukup, atau bahwa mereka tidak memiliki kemampuan yang sama dengan rekan kerja lainnya. 

Pemikiran seperti ini bisa menghambat perkembangan karier.

Kesuksesan profesional sering kali berawal dari kepercayaan diri. Introvert perlu belajar untuk mengenali dan menghargai nilai yang mereka miliki. 

Dengan demikian, mereka bisa tampil lebih percaya diri dan berkontribusi lebih besar di tempat kerja.

6. Mengabaikan Kebutuhan Pribadi

Dalam upaya untuk menjadi profesional yang baik, banyak introvert yang cenderung mengabaikan kebutuhan pribadi mereka, terutama kebutuhan akan waktu sendiri untuk menyegarkan pikiran. 

Mereka mungkin terlalu fokus pada pekerjaan dan melupakan pentingnya menjaga keseimbangan antara kehidupan profesional dan pribadi.

Padahal menjaga kesehatan mental dan fisik adalah hal yang penting untuk kesuksesan jangka panjang. 

Tanpa waktu untuk merawat diri, seseorang bisa mengalami burnout yang pada akhirnya mengganggu performa kerja.

7. Takut dengan Konflik

Konflik adalah hal yang tidak dapat dihindari di dunia kerja. Namun, introvert sering kali cenderung menghindari konflik karena mereka tidak suka konfrontasi langsung. 

Mereka mungkin lebih memilih untuk menyimpan perasaan mereka sendiri daripada berbicara dengan tegas ketika ada masalah.

Sayangnya menghindari konflik justru bisa memperburuk situasi. 

Konflik yang tidak terselesaikan dapat mengakibatkan ketegangan yang berlarut-larut dan akhirnya memengaruhi hubungan kerja. 

Oleh karena itu, penting bagi introvert untuk belajar bagaimana menghadapi konflik dengan cara yang konstruktif.

8. Bergantung Terlalu Banyak pada Komunikasi Digital

Karena introvert lebih nyaman dengan komunikasi tidak langsung, mereka sering kali lebih memilih email atau pesan teks daripada berbicara langsung dengan orang lain. 

Meskipun komunikasi digital memang memudahkan banyak hal, terlalu bergantung pada cara ini dapat menghambat kemajuan karier.

Interaksi langsung masih memiliki peran yang sangat penting di dunia kerja. 

Komunikasi tatap muka atau setidaknya melalui panggilan telepon sering kali lebih efektif dalam menyampaikan ide dan membangun hubungan yang kuat dengan rekan kerja atau atasan.

9. Tidak Memanfaatkan Kekuatan Diri

Introvert memiliki banyak kekuatan yang dapat mereka manfaatkan di dunia profesional, seperti kemampuan mendengarkan yang baik, kemampuan menganalisis dengan mendalam, dan kecenderungan untuk bekerja secara mandiri. 

Namun sayangnya, banyak introvert yang tidak menyadari kekuatan mereka sendiri dan tidak memanfaatkannya dengan maksimal.

Sukses di dunia kerja tidak hanya bergantung pada bagaimana seseorang berinteraksi secara sosial, tetapi juga pada bagaimana mereka memanfaatkan kekuatan pribadi mereka. 

Dengan memaksimalkan potensi yang ada, introvert bisa menjadi lebih unggul dan sukses dalam karier mereka.

 

***

Editor: Novia Tri Astuti

Tag:  #hindari #perilaku #kebiasaan #yang #membuat #orang #orang #dengan #kepribadian #introvert #gagal #mencapai #kesuksesan #menurut #psikologi

KOMENTAR