Afgan Ungkap Sudah Lama Idap Sleep Spasms dan Eating, Apa Pengertian dan Penyebabnya?
Evolution Live in Jakarta pada 1 Juli 2023. (Dok: TEN)
20:33
1 Pebruari 2024

Afgan Ungkap Sudah Lama Idap Sleep Spasms dan Eating, Apa Pengertian dan Penyebabnya?

Afgansyah Reza alias Afgan ternyata mengidap gangguan tidur berupa sleep spasms dan sleep eating sejak lama. Fakta ini diungkap oleh penyanyi tersebut saat menjadi bintang tamu di konten YouTube Deddy Corbuzier.

Awalnya, Afgan menceritakan bila dirinya belum tidur selama 2 hari. Ia lantas menceritakan gangguan tidur yang diidapnya selama ini.

"Gue soalnya susah tidur, udah 2 hari gue enggak bisa tidur. Jadi gue tidurnya kayak setiap jam kebangun," ujar Afgan dikutip Kamis (1/2/2024).

Penyanyi yang dirumorkan dekat dengan Rossa ini lantas membeberkan jika dirinya mengidap sejumlah gangguan tidur. Mulai dari sleep spasms, sleep walking, dan sleep eating.

"Gue ada kayak namanya sleep spasms tahu enggak lo. Jadi ketika lo tidur, otot lo kayak mau ngebangunin lo gitu. Enggak enak banget rasanya, sebal banget gue," ujar Afgan.

"Di setiap malam pasti kejadian (sleep walking dan sleep eating). Pasti gue kebangun terus udah kayak kapal goyang gitu. Nyari makanan otak gue," lanjutnya.

Apa Itu Sleep Spasms?

Sleep spasms merupakan kondisi ketika seseorang bangun, berjalan, atau melakukan kegiatan tertentu dalam keadaan tidur.

Penyebab sleep spasms hingga kini masih belum diketahui. Dugaannya gangguan ini terjadi karena turunan dari orang tua.

Selain itu, juga bisa karena kurang tidur, kelelahan, jadwal tidur yang tidak teratur, stres, dan masih banyak lagi.

Apa Itu Sleep Eating?

Sleep-related eating disorder (SRED) atau gangguan makan saat tidur adalah kondisi di mana seseorang makan saat tertidur.

Kondisi ini belum diketahui secara pasti penyebabnya. Namun, diduga karena efek sambil penggunaan obat untuk gangguang tidur seperti zolpidem dan benzodiazepine.

Editor: Farah Nabilla

Tag:  #afgan #ungkap #sudah #lama #idap #sleep #spasms #eating #pengertian #penyebabnya

KOMENTAR