Dewasa dan Bijak: 8 Tanda Perempuan yang Tampak Lebih Dewasa daripada Usianya, Kata Psikologi
Ilustrasi. (pexels.com)
19:24
20 Februari 2025

Dewasa dan Bijak: 8 Tanda Perempuan yang Tampak Lebih Dewasa daripada Usianya, Kata Psikologi

Ada perempuan yang sejak muda sudah terlihat begitu matang dalam berpikir dan bertindak. Bukan karena faktor usia, tapi karena pola pikir dan cara mereka memandang dunia. 

Perempuan dengan pola pikir lebih dewasa sering kali merasa tak terlalu cocok dengan teman-teman sebayanya, bukan karena mereka anti-sosial, tapi karena mereka punya perspektif yang berbeda.

Beberapa orang menyebutnya berjiwa tua, sementara yang lain melihatnya sebagai tanda kebijaksanaan. Dilansir dari laman News Reports pada Kamis (20/2) yuk, cek tanda-tandanya!

1. Dia Melihat Kehidupan Secara Berbeda

Psikolog Carl Jung pernah berkata, “Orang yang melihat ke luar, bermimpi; orang yang melihat ke dalam, terbangun.” Perempuan yang berjiwa tua cenderung memproses segala sesuatu dengan lebih dalam. Dia tidak hanya mengikuti arus, tapi mempertanyakan banyak hal di sekitarnya.

Sementara orang lain mungkin menikmati kesenangan sesaat, dia lebih tertarik pada makna di baliknya. Obrolan ringan sering terasa kurang memuaskan karena dia lebih suka percakapan yang benar-benar menggugah pikiran.

2. Dia Merasakan Hubungan yang Mendalam dengan Masa Lalu

Ada sesuatu tentang sejarah, buku-buku lama, atau kisah-kisah masa lalu yang menarik perhatiannya. Dia bukan hanya sekadar suka nostalgia, tapi benar-benar menghargai kebijaksanaan yang bisa dipelajari dari generasi sebelumnya.

Perempuan dengan pola pikir lebih dewasa sering kali merasa seperti "jiwa lama" yang tersesat di zaman modern. Dia mungkin menyukai musik klasik, gaya berpakaian vintage, atau lebih nyaman dengan tradisi daripada tren kekinian.

3. Dia Sering Merasa Kesepian, Bahkan di Tengah Keramaian

Carl Jung juga pernah mengatakan, "Kesepian tidak datang karena tidak ada orang di sekitar, tetapi karena tidak mampu mengomunikasikan hal-hal yang tampaknya penting bagi Anda."

Jiwa yang tua sering kali mengalami ini. Dia punya banyak pemikiran mendalam, tapi sulit menemukan orang yang benar-benar bisa mengerti cara pikirnya. Kadang-kadang, meskipun berada di tengah pesta atau acara sosial, dia tetap merasa sendirian karena sulit menemukan percakapan yang benar-benar bermakna.

4. Dia Mendambakan Percakapan yang Bermakna

Abraham Maslow pernah berkata, "Yang diperlukan untuk mengubah seseorang adalah mengubah kesadarannya terhadap dirinya sendiri."

Perempuan dengan pola pikir lebih dewasa lebih suka obrolan yang berbobot. Dia ingin membahas topik seperti filosofi hidup, psikologi manusia, atau hal-hal yang bisa memperluas wawasan. 

Gosip atau sekadar basa-basi terasa membosankan baginya. Bukan berarti dia tidak bisa bersosialisasi, hanya saja dia lebih menghargai percakapan yang memiliki substansi.

5. Dia Merasa Lebih Tua dan Lebih Muda pada Saat yang Sama

Ada kalanya dia merasa jauh lebih dewasa dari teman-teman seusianya. Dia paham tentang perjuangan hidup, bisa memberikan nasihat seperti orang yang sudah berpengalaman, dan sering berpikir seperti seseorang yang sudah menjalani banyak kehidupan.

Tapi di saat yang sama, dia juga memiliki rasa ingin tahu yang besar, seperti anak kecil yang selalu ingin belajar hal baru. Seperti yang dikatakan Jean Piaget, "Tujuan utama pendidikan adalah menciptakan manusia yang mampu melakukan hal-hal baru, bukan sekadar mengulang apa yang telah dilakukan generasi lain."

6. Dia Menghargai Kesendirian tapi Mencintai dengan Dalam

Banyak orang takut sendirian, tapi perempuan yang bijaksana justru melihatnya sebagai sesuatu yang berharga. Rollo May mengatakan, "Kesepian adalah ancaman yang sangat kuat dan menyakitkan bagi banyak orang sehingga mereka tidak memiliki pemahaman tentang nilai-nilai positif dari kesendirian."

Dia nyaman dalam keheningan, menikmati waktu sendiri untuk berpikir atau sekadar menikmati hidup tanpa distraksi. Namun, ketika dia mencintai seseorang, dia akan melakukannya dengan sepenuh hati. Hubungan yang dia bangun biasanya lebih dalam dan bermakna karena dia lebih mementingkan kualitas daripada kuantitas.

7. Dia Kesulitan Berhubungan dengan Orang Seusianya

Kadang-kadang, dia merasa seperti berada di dunia yang berbeda. Teman-teman seusianya sibuk membicarakan tren terbaru, sementara dia lebih tertarik membahas filosofi atau psikologi manusia.

Erik Erikson pernah berkata, "Semakin Anda mengenal diri sendiri, semakin banyak kesabaran Anda terhadap apa yang Anda lihat pada orang lain." 

Dan perempuan dengan pola pikir lebih dewasa biasanya sangat mengenal dirinya sendiri. Namun, kesadaran ini juga bisa membuatnya merasa frustrasi ketika orang lain tampak lebih dangkal dalam cara mereka berpikir atau bertindak.

8. Dia Memiliki Tujuan Hidup yang Tidak Tergoyahkan

Viktor Frankl pernah menulis, "Mereka yang punya 'mengapa' untuk hidup, dapat menanggung hampir semua 'bagaimana.'"

Itulah yang membedakan perempuan yang berjiwa tua dari yang lain. Dia tidak hanya hidup untuk sekadar menjalani hari. Melainkan dia mencari makna, ingin melakukan sesuatu yang berarti, dan sering merasa gelisah ketika hidup terasa terlalu dangkal atau tanpa arah.

Namun, memiliki tujuan hidup yang kuat juga bisa menjadi beban. Dia cenderung mempertanyakan banyak hal, merasa tidak puas dengan kehidupan yang monoton, dan selalu mencari cara untuk berkembang.

Jadi, kalau kamu merasa sebagian besar dari tanda-tanda ini ada dalam dirimu, bisa jadi kamu termasuk perempuan dengan pola pikir lebih dewasa. Tidak semua orang akan memahami caramu berpikir, dan itu tidak masalah. 

Karena pada akhirnya, menjadi seseorang yang bijaksana dan punya pemahaman mendalam tentang hidup adalah sebuah anugerah yang tidak dimiliki oleh banyak orang.

Editor: Novia Tri Astuti

Tag:  #dewasa #bijak #tanda #perempuan #yang #tampak #lebih #dewasa #daripada #usianya #kata #psikologi

KOMENTAR