7 Tanda Seseorang Hanya Berpura-pura Mendukung Anda dan Diam-diam Ingin Anda Gagal, Kata Psikologi
7 Tanda Seseorang Berpura-pura Mendukung Anda dan Diam-diam Ingin Anda Gagal, Kata Psikologi (hackspirit)
17:52
8 Februari 2025

7 Tanda Seseorang Hanya Berpura-pura Mendukung Anda dan Diam-diam Ingin Anda Gagal, Kata Psikologi

- Anda mungkin merasa yakin bahwa teman, kolega, bahkan beberapa anggota keluarga lainnya, mendukung Anda.

Namun seiring berjalannya waktu, Anda mulai menyadari hal-hal kecil yang tidak beres. Pujian yang tidak langsung.

Rasa putus asa yang tidak kentara. Kurangnya antusiasme saat saya membagikan kabar baik.

Butuh waktu lama bagi saya untuk menyadari kebenarannya, tidak semua orang yang bersikap mendukung benar-benar menginginkan Anda berhasil.

Beberapa orang diam-diam berharap Anda akan gagal, bahkan sambil berpura-pura menyemangati Anda.

Dalam artikel yang dikutip dari hackspirit.com, Sabtu (7/2) ini, kita akan membahas tujuh tanda utama bahwa seseorang dalam hidup Anda mungkin tidak mendukung seperti yang terlihat.

Jika Anda pernah memiliki firasat bahwa ada yang tidak beres dengan teman atau kolega, ini mungkin menjelaskan alasannya. Mari kita mulai.

1. Mereka meremehkan pencapaian Anda

Pendukung sejati merayakan kemenangan Anda, baik besar maupun kecil. Pendukung palsu? Mereka membuat pencapaian Anda tampak tidak penting.

Mereka tidak mengkritik Anda secara terbuka, tetapi mereka juga tidak akan memberi Anda dukungan yang pantas Anda dapatkan.

Jika seseorang terus-menerus meremehkan pencapaian Anda alih-alih merayakannya, perhatikanlah.

Pendukung sejati akan mengangkat Anda, mereka tidak membuat Anda merasa bahwa kerja keras Anda tidak berarti.

2. Mereka memberikan pujian tidak langsung

Psikolog John Gottman menyebut perilaku semacam ini sebagai penghinaan terselubung, suatu bentuk kenegatifan terselubung yang mengikis rasa percaya diri seiring berjalannya waktu.

Ketika seseorang secara rutin merendahkan Anda dengan cara-cara halus, itu pertanda mereka tidak benar-benar menginginkan Anda untuk berhasil.

Jika Anda melihat seseorang memberi Anda pujian yang terasa lebih seperti sindiran pasif-agresif, percayalah pada perasaan itu.

Pendukung sejati tidak menyembunyikan dorongan mereka, mereka memberikannya dengan sepenuh hati.

3. Mereka hanya mendukung Anda saat Anda sedang berjuang

Seorang sahabat sejati akan senang saat Anda senang dan ada untuk Anda saat Anda sedih.

Jika seseorang hanya muncul saat Anda sedang sedih tetapi menghilang saat Anda sedang senang, tanyakan pada diri Anda sendiri mengapa.

4. Mereka secara halus mencegah Anda mengambil risiko

Menurut psikologi, orang sering kali mencegah orang lain mengambil risiko, bukan karena khawatir, tetapi karena ketakutan dan rasa tidak aman mereka sendiri.

Ketika seseorang yang dekat dengan Anda melihat Anda berusaha lebih keras, hal itu dapat membuat mereka tidak nyaman, terutama jika mereka takut tertinggal.

Pendukung sejati akan membantu Anda mempertimbangkan pilihan-pilihan Anda, tetapi mereka tidak akan mencoba menahan Anda dengan hal-hal negatif yang halus.

Perhatikan siapa yang mendorong Anda untuk berkembang dan siapa yang diam-diam mencoba menahan Anda di tempat Anda berada.

5. Mereka bersaing dengan Anda, bukannya mendukung Anda

Psikolog menyebut teori perbandingan sosial ini sebagai kecenderungan untuk mengukur harga diri kita sendiri dengan membandingkan diri kita dengan orang lain (Festinger, 1954).

Sebagian orang tidak tahan melihat orang yang mereka kenal berhasil karena hal itu membuat mereka merasa tertinggal. Alih-alih merayakan keberhasilan Anda, mereka justru mencoba untuk mengungguli Anda.

Pendukung sejati tidak melihat keberhasilan Anda sebagai kompetisi, mereka melihatnya sebagai inspirasi.

Jika seseorang dalam hidup Anda terus-menerus mencoba untuk "menang" alih-alih mendukung Anda, mereka mungkin tidak mendukung seperti yang terlihat.

6. Mereka bergosip tentang Anda di belakang Anda

Jika seseorang dalam hidup Anda terus-menerus bergosip tentang orang lain, kemungkinan besar mereka melakukan hal yang sama kepada Anda.

Perhatikan, karena pendukung sejati tidak perlu menjatuhkan Anda untuk mengangkat diri mereka sendiri.

7. Mereka terlalu setuju dengan Anda

Anda mungkin berpikir bahwa seseorang yang selalu setuju dengan Anda adalah orang yang mendukung, bukan? Namun pada kenyataannya, persetujuan yang terus-menerus tidak selalu merupakan hal yang baik.

Psikolog Carol Dweck, yang dikenal karena karyanya tentang pola pikir, menjelaskan bahwa pertumbuhan yang sesungguhnya datang dari umpan balik yang membangun, bukan validasi yang konstan. Seperti yang dikatakannya, "Menjadi lebih baik daripada menjadi."

Kiat praktis, perhatikan siapa yang menantang Anda dengan cara yang membuat Anda lebih baik. Pendukung sejati akan mendorong Anda untuk berkembang, bukan sekadar mengangguk setuju dengan semua yang Anda katakan.

Jika seseorang tidak pernah memberikan umpan balik yang jujur, tanyakan pada diri Anda, apakah mereka benar-benar mendukung Anda, atau sekadar menjaga perdamaian?

Editor: Setyo Adi Nugroho

Tag:  #tanda #seseorang #hanya #berpura #pura #mendukung #anda #diam #diam #ingin #anda #gagal #kata #psikologi

KOMENTAR