Kongres AS Tak Segera Kirim Bantuan Tambahan ke Ukraina, Zelensky Takut Kyiv akan Kalah Perang

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky pada Minggu (7/4/2024) mengatakan Kyiv akan kalah perang melawan Rusia apabila Kongres AS tidak menyetujui tambahan bantuan.

Oleh karena itu, Zelensky mendesak Kongres AS untuk segera mengirimkan bantuan tambahan untuk Ukraina.

Penting untuk secara khusus memberi tahu Kongres bahwa jika Kongres tidak membantu Ukraina, Ukraina akan kalah perang,” kata Zelensky dalam pertemuan video dengan platform penggalangan dana yang diselenggarakan di Kyiv, United24

Ia menekankan apabila bantuan tak segera dikirimkan, maka ini membuat Ukraina sulit untuk bertahan.

Tak hanya itu, Zelensky menjelaskan apabila kongres AS tak segera mengirim bantuan ke Ukraina, maka akan menerima resiko yaitu serangan terhadap negara-negara lain meningkat.

"Jika Ukraina kalah perang, negara-negara lain akan diserang," tegasnya, dikutip dari Le Monde.

Zelensky Desak Sekutu Barat untuk Segera Kirim Amunisi Perang

Surat kabar Independent.co.uk melaporkan Zelensky mendesak sekutunya di Barat untuk membantu pasokan amunisi.

Permintaan ini diungkapkan Zelensky karena menurutnya Rusia telah meningkatkan serangannya di Kharkiv.

"Situasi di Kharkiv sangat buruk. Teror Rusia terus terjadi. Rusia mulai menggunakan bom udara berpemandu terhadap kota tersebut hampir setiap hari. Kami mencari cara untuk meningkatkan kemampuan Kharkiv dalam melindungi langit,” katanya.

Ia kemudian menambahkan bahwa saat ini Ukraina tidak memiliki sistem pertahanan udara yang baik.

“Ini adalah tugas militer dan diplomat kita, yang bertanggung jawab atas komunikasi internasional dan harus menjaga dialog sehari-hari dengan mitra. Ukraina jelas tidak memiliki sistem pertahanan udara yang memadai, dan hal ini terbukti bagi semua mitra kami,” tambah Zelensky.

Menurutnya, beberapa negara yang memiliki pertahanan udara yang memadai sebaiknya membantu Ukraina saat ini.

"Ada sistem pertahanan udara di seluruh dunia yang dapat membantu. Hanya kemauan politik yang diperlukan untuk memindahkan mereka ke Ukraina. Saya berterima kasih kepada negara-negara yang telah membantu," terangnya.

Sementara itu, Zelensky mengecam peningkatan serangan Rusia terhadap Kharkiv.

Dalam beberapa minggu terakhir, Kharkiv menjadi target Rusia.

Kota di timur laut Ukraina, kurang dari 20 km dari perbatasan Rusia, adalah kota terbesar kedua di negara itu setelah Kyiv.

Moskow telah mulai menjatuhkan bom udara berpemandu yang mematikan di kota tersebut, yang dijuluki “penghancur bangunan” dan telah melakukan serangan “ketuk dua kali” terhadap pekerja darurat awal bulan ini.

Hal tersebut menyebabkan penduduk Kharkiv hanya memiliki akses terbatas terhadap listrik.

Zelensky berjanji akan memberikan perlindungan bagi warga Ukraina seiring peningkatan serangan Rusia di Kharkiv.

“Kharkov. Setiap siang dan malam, kota ini menjadi sasaran serangan keji Rusia. Kami melakukan segala upaya untuk memberikan perlindungan yang lebih baik terhadapnya,” kata Zelensky.

(Tribunnews.com/Farrah Putri)

Artikel Lain Terkait Perang Rusia vs Ukraina

Tag:  #kongres #segera #kirim #bantuan #tambahan #ukraina #zelensky #takut #kyiv #akan #kalah #perang