Mencicipi Makanan Kanton Otentik di Hotel Bintang 5 Jakarta
Steam Boston Lobster with Garlic and Glass Noodle di Tien Chao Gran Melia Jakarta.(Kompas.com/Krisda Tiofani)
19:17
17 Januari 2024

Mencicipi Makanan Kanton Otentik di Hotel Bintang 5 Jakarta

Satu per satu makanan disajikan di atas meja putar. Mulai dari cold appetizer, soup, main course, hingga dessert.

Bila ditotal, ada lebih dari 12 makanan yang memenuhi meja, sebelum sajian penutupnya disuguhkan.

Semua makanan tersebut identik dengan Kanton, China. Dibuat langsung oleh koki baru Tien Chao di Gran Melia Jakarta, Walden Qiang Wei.

Walden secara khusus datang ke Indonesia dan bekerja untuk Tien Chao, meracik menu baru yang identik dengan Kanton.

Ia mengatakan, cantonese style food identik dengan bahan makanan berupa daging ayam dan seafood, di luar daging babi.

Secara resmi, Tien Chao mengenalkan cita rasa makanan khas Kanton kepada media, Selasa (16/1/2024). 

Kompas.com hadir dan menyicipi semua makanan yang disajikan. Berikut beberapa ulasan makanannya.

Satu dari empat cold appetizer yang disajikan menjadi favorit saya, yakni Spinach Salad with Peanut. 

 Spinach Salad with Peanut di Tien Chao Gran Melia Jakarta.Kompas.com/Krisda Tiofani Spinach Salad with Peanut di Tien Chao Gran Melia Jakarta.

Warna bayamnya hijau gelap, dibentuk memadat seperti kepalan mangkuk dan diberi taburan kacang tanah utuh.

Ternyata, di bagian bawah tumpukan bayam terdapat kuah gelap yang rasanya asin karena campuran soy sauce.

Bayam bercampur kuahnya terasa asam menyegarkan. Tidak seperti perkiraan awal saya yang mengira rasanya akan pahit manis.

Sajian ini cocok dengan kategorinya, cold appetizer. Nampak memikat, segar di mulut, dan berair ketika disantap.

Selanjutnya, Chicken Soup with Conpoy and Tricholoma Matsutake. Satu-satunya sup yang disajikan dalam rangkaian menu.

Chicken Soup with Conpoy and Tricholoma Matsutake di Tien Chao Gran Melia Jakarta.Kompas.com/Krisda Tiofani Chicken Soup with Conpoy and Tricholoma Matsutake di Tien Chao Gran Melia Jakarta.

Kuah bening sup ini menampakkan isiannya. Potongan ayam dan jamur terlihat dari permukaan kuah berwarna coklat mirip kayu manis.

Aromanya kaya rempah. Tadinya, saya kira sup ini adalah sup jahe karena memang terasa menghangatkan di tenggorokan.

Cita rasa kuahnya ringan dan manis. Setelah menyantap aneka sajian pembuka, semangkuk sup ini memang cocok untuk menyiapkan perut sebelum menyantap makanan utama.

Daging sapi hingga lobster

Steam Grouper with Black Soy Sauce di Tien Chao Gran Melia Jakarta.Kompas.com/Krisda Tiofani Steam Grouper with Black Soy Sauce di Tien Chao Gran Melia Jakarta.

Main course-nya benar-benar beragam. Olahan daging ayam, sapi, hingga seafood tersaji semua dalam menu utamanya.

Ada Steam Grouper with Black Soy Sauce. Ikan kerapu dimasak dengan metode dan bumbu sederhana, menghasilkan rasa memikat lidah.

Potongan daging ikannya sangat lembut dan sama sekali tidak amis. Rasanya manis, kemudian asin bila dicicipi dengan kuahnya.

Sedikit berbeda dari sajian gurih-gurih sebelumnya, Steamed Sea Scallop with Sichuan Chopped Chili, meninggalkan kesan pedas.

Steamed Sea Scallop with Sichuan Chopped Chili di Tien Chao Gran Melia Jakarta.Kompas.com/Krisda Tiofani Steamed Sea Scallop with Sichuan Chopped Chili di Tien Chao Gran Melia Jakarta.

Scallop juga dikukus, disajikan di atas cangkang beralas glass noodle, kemudian ditutup dengan cabai cincang.

Taburan cabainya nampak menyegarkan mata. Begitu dimakan, rasanya pedas perlahan di tenggorokan, menyusul mi yang sedikit asin dan basah di tenggorokan.

Kemudian, ada Wok Fried Beef Cube with Wild Mushroom yang tidak kalah nikmat.

Wok Fried Beef Cube with Wild Mushroom di Tien Chao Gran Melia Jakarta.Kompas.com/Krisda Tiofani Wok Fried Beef Cube with Wild Mushroom di Tien Chao Gran Melia Jakarta.

Potongan dagingnya cukup besar. Digoreng hingga berwarna coklat pekat, disajikan dengan jamur.

Tampilannya sederhana, tetapi begitu dicoba, daging sapinya terasa pecah, berair di mulut. 

Teksturnya sangat empuk sehingga tidak lelah mengunyahnya. Cukup beberapa gigitan, juicy-nya daging sudah terasa.

Penutup yang harum

Sweetness Lotus Nout Soup with Snow Fungus and Mini Glutinous Ball di Tien Chao Gran Melia Jakarta.Kompas.com/Krisda Tiofani Sweetness Lotus Nout Soup with Snow Fungus and Mini Glutinous Ball di Tien Chao Gran Melia Jakarta.

Sweetness Lotus Nout Soup with Snow Fungus and Mini Glutinous Ball adalah nama sajian penutupnya.

Penyajian dessert ini dibarengi dengan potongan buah segar di sampingnya, sementara sup ditempatkan di mangkuk.

Tidak dingin maupun panas, supnya terasa suam-suam kuku dengan aroma harum seperti air tajin (rebusan beras).

Teksturnya kental begitu diaduk-aduk perlahan, rasa manis bercampur dengan kenyalnya bola ketan dan kacang yang renyah. 

Kamu juga bisa mampir ke Tien Chao di Gran Melia Jakarta yang baru dibuka kembali, menyajikan desain interior dan menu khas China, khususnya Kanton.

Harga makanan satuannya mulai Rp 70.000-an hingga Rp 500.000-an.

Tien Chao dibuka per sesi makan, yakni pukul 11.30-15.00 WIB untuk makan siang dan 17.30-22.00 WIB untuk santap malam.

          View this post on Instagram                      

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)

Editor: Krisda Tiofani

Tag:  #mencicipi #makanan #kanton #otentik #hotel #bintang #jakarta

KOMENTAR