4 Langkah Jitu Kelola Risiko Agar Bisnis Tetap Tangguh
Ilustrasi kemampuan mengelola risiko perusahaan/(Istimewa).
17:00
22 Desember 2025

4 Langkah Jitu Kelola Risiko Agar Bisnis Tetap Tangguh

 Di tengah dinamika bisnis yang semakin kompleks dan ketidakpastian global yang terus meningkat, kemampuan mengelola risiko menjadi fondasi penting bagi keberlanjutan perusahaan. Risiko tidak lagi dipandang semata sebagai ancaman, melainkan sebagai faktor strategis yang perlu dipahami, diantisipasi, dan dikelola secara tepat agar bisnis tetap tangguh.

Mengapa manajemen risiko menjadi semakin penting?
Menurut OJK) mencatat kerugian masyarakat akibat penipuan digital (scam) dan kejahatan siber mencapai Rp8,2 triliun dalam periode November 2024 hingga November 2025. Angka ini mencerminkan besarnya eksposur risiko digital yang dihadapi dunia usaha.

Di sisi lain, perubahan iklim memunculkan risiko jangka panjang berupa cuaca ekstrem, gangguan supply chain, hingga dampak kesehatan dan ekonomi, terutama di negara berkembang. Kondisi ini menegaskan pentingnya perusahaan memiliki strategi mitigasi risiko yang komprehensif dan berkelanjutan.

4 Strategi Utama dalam Mengelola Risiko bisnis
Risiko saat ini semakin besar skalanya, semakin cepat perkembangannya, dan semakin saling terkait, yang secara fundamental mengubah lanskap ekonomi. Dalam menghadapi tantangan risiko baru ini, perusahaan harus beradaptasi dan tidak dapat lagi mengandalkan pendekatan tradisional.

Secara umum, terdapat empat langkah utama yang menjadi dasar pengelolaan risiko yang efektif:

• Identifikasi Risiko: perusahaan perlu memahami berbagai jenis risiko yang dihadapi, mulai dari risiko keuangan, operasional, siber hingga risiko reputasi dan lingkungan. Identifikasi yang menyeluruh menjadi langkah awal dalam membangun ketahanan bisnis.

• Penilaian Risiko: setelah risiko teridentifikasi, langkah berikutnya adalah menilai potensi dampak dan kemungkinan terjadinya risiko tersebut. Penilaian ini membantu perusahaan memprioritaskan risiko yang paling kritis terhadap kelangsungan usaha.

• Mitigasi Risiko: perusahaan kemudian menyusun strategi untuk mengurangi, mentransfer atau menghindari risiko. Strategi ini dapat mencakup perbaikan proses, penerapan teknologi, hingga pengalihan risiko melalui perlindungan asuransi.

• Pemantauan dan Evaluasi: manajemen risiko bukan proses sekali jalan. Perusahaan perlu melakukan pemantauan dan evaluasi secara berkala untuk memastikan efektivitas strategi manajemen risiko yang diterapkan tetap relevan dan efektif seiring perubahan kondisi bisnis dan lingkungan eksternal.

Peran Broker Asuransi dalam Manajemen Risiko perusahaan
Mengelola risiko secara efektif membutuhkan keahlian dan pengalaman yang mendalam. Di sinilah peran broker asuransi menjadi strategis. Broker asuransi bertindak sebagai mitra independen yang mewakili kepentingan perusahaan dalam mengidentifikasi, menganalisis, dan mengelola risiko secara menyeluruh sesuai dengan profil risiko bisnis dan industri yang dimiliki.

Broker asuransi membantu perusahaan merancang strategi manajemen risiko yang selaras dan profil bisnis, serta memastikan perusahaan mendapatkan perlindungan asuransi yan tepat, baik dari sisi cakupan maupun biaya. Dengan pendekatan berbasis analisis risiko, perusahaan tidak hanya memperoleh perlindungan, tetapi juga meningkatkan ketahanan dan kesiapan menghadapi ketidakpastian.

Sebagai penasihat dan konsultan risiko terkemuka di dunia, Marsh telah menjadi mitra tepercaya bagi ribuan perusahaan di berbagai industri. Di Indonesia, Marsh telah lebih dari 40 tahun menjadi mitra tepercaya dan mendampingi pelaku usaha dalam membangun strategi manajemen risiko yang terintegrasi, mendukung keberlanjutan bisnis, dan mendorong pertumbuhan jangka panjang.

Di tengah tantangan global yang terus berkembang, pendekatan manajemen risiko yang tepat, didukung oleh keahlian broker asuransi, menjadi kunci bagi perusahaan untuk tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang secara berkelanjutan.

Editor: Mohamad Nur Asikin

Tag:  #langkah #jitu #kelola #risiko #agar #bisnis #tetap #tangguh

KOMENTAR