Asuransi Simas Jiwa Tanam 350 Mangrove di PIK, Perkuat Ketahanan Ekosistem Pesisir
PT Asuransi Simas Jiwa melakukan penanaman 350 bibit mangrove di Kawasan Ekowisata Mangrove Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta.(DOK. ASURANSI SIMAS JIWA)
22:04
20 Desember 2025

Asuransi Simas Jiwa Tanam 350 Mangrove di PIK, Perkuat Ketahanan Ekosistem Pesisir

PT Asuransi Simas Jiwa melakukan penanaman 350 bibit mangrove di Kawasan Ekowisata Mangrove Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung ekonomi hijau dan pelaksanaan Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan (RAKB) sebagaimana diamanatkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Penanaman mangrove tersebut dilaksanakan melalui kolaborasi dengan Komunitas Mangrove Jakarta dan melibatkan jajaran manajemen serta karyawan Asuransi Simas Jiwa sebagai relawan.

Ilustrasi mangrove (Rhizophora mangle) pohon bakau Ilustrasi mangrove (Rhizophora mangle) pohon bakau

Program ini menjadi bagian dari inisiatif keberlanjutan perusahaan dalam mendukung pelestarian ekosistem pesisir Jakarta yang dinilai semakin rentan terhadap abrasi dan degradasi lingkungan.

Mangrove dipilih karena memiliki fungsi strategis dalam menjaga stabilitas garis pantai, melindungi keanekaragaman hayati pesisir, serta berperan sebagai penyerap karbon alami.

Dalam konteks perubahan iklim, ekosistem mangrove kerap disebut sebagai salah satu penopang penting mitigasi emisi karbon di wilayah pesisir.

“Simas Jiwa berkomitmen untuk senantiasa mendukung pelestarian alam sebagai bentuk keberlanjutan usaha ESG serta mendukung peta jalan OJK. Melalui penanaman mangrove ini, kami ingin memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan masyarakat. Kami berharap kolaborasi ini menjadi langkah awal dari berbagai program lingkungan berkelanjutan yang akan terus kami lakukan ke depannya,” ujar Janty Sumirkan, Direktur Pemasaran PT Asuransi Simas Jiwa dalam siaran pers, Sabtu (20/12/2025).

Selain kegiatan penanaman, para peserta juga mendapatkan edukasi mengenai fungsi ekologis mangrove dan teknik penanaman yang tepat.

Edukasi ini menekankan peran mangrove sebagai salah satu ekosistem dengan kemampuan penyerapan karbon terbesar di wilayah pesisir, sekaligus fungsinya dalam menjaga keseimbangan ekologi dan melindungi pantai dari dampak abrasi.

Ilustrasi mangrove.KOMPAS.COM/ROSYID A AZHAR Ilustrasi mangrove.

Seiring dengan berkurangnya kawasan hijau di pesisir Jakarta, rehabilitasi mangrove dinilai menjadi langkah strategis untuk memulihkan ekosistem yang tertekan oleh aktivitas manusia dan perubahan lingkungan.

Penanaman 350 bibit mangrove ini diharapkan dapat mendukung keberlanjutan habitat berbagai biota pesisir serta berkontribusi pada upaya global memperlambat laju pemanasan global.

Sebagai perusahaan yang mengusung prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG), Simas Jiwa menyatakan akan melanjutkan program lingkungan secara berkelanjutan.

Program lanjutan tersebut mencakup pemantauan pertumbuhan bibit mangrove, penambahan area tanam, serta kampanye edukasi publik mengenai pentingnya ekosistem pesisir.

Kolaborasi dengan Komunitas Mangrove Jakarta dipilih berdasarkan rekam jejak komunitas tersebut dalam kegiatan pelestarian dan rehabilitasi mangrove di wilayah Jakarta.

Berbagai program yang telah dijalankan komunitas ini menjadi landasan dalam membangun kerja sama yang berorientasi pada dampak jangka panjang bagi lingkungan pesisir perkotaan.

Tag:  #asuransi #simas #jiwa #tanam #mangrove #perkuat #ketahanan #ekosistem #pesisir

KOMENTAR