Airlangga Targetkan Penyaluran KUR Perumahan Tembus Rp 28 Triliun di Kuartal I 2026

- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menargetkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk program perumahan dapat mencapai Rp 28 triliun pada kuartal I 2026.

Target ini menjadi bagian dari percepatan implementasi KUR tahun depan yang telah dibahas dalam rapat tingkat kementerian.

Airlangga meminta perbankan, terutama bank-bank himbara, menyiapkan strategi agar proses penyaluran program tersebut dapat berjalan optimal.

"Tahap awal yang kita harapkan bisa diselesaikan dalam Q1 itu sekitar targetnya Rp 28 triliun," ujar Airlangga di Kantor Kemenko Perekonomian, Senin (17/11/2025).

Airlangga menjelaskan, struktur KUR tahun depan tetap dibagi dalam tiga kategori utama, yakni KUR di bawah Rp 10 juta, KUR Super Mikro, serta KUR tanpa agunan di bawah Rp 100 juta.

Selain itu, ada KUR kecil dengan plafon Rp 100 juta hingga Rp 500 juta.

Pemerintah menyiapkan total anggaran sebesar Rp 300 triliun dengan suku bunga tunggal 6 persen.

Ia menuturkan bahwa pembatasan perpanjangan KUR yang berlaku sebelumnya akan diubah.

Dengan mempertimbangkan kondisi perekonomian saat ini, pemerintah menilai pembatasan tersebut perlu dilonggarkan, terutama bagi sektor produktif seperti pertanian, perdagangan untuk ekspor, hingga industri padat karya.

KUR untuk alsintan dan investasi padat karya juga tetap dilanjutkan.

Airlangga menegaskan bahwa KUR untuk kredit program perumahan (KPP) termasuk salah satu fokus yang akan digenjot.

Program ini baru berjalan dua bulan dan membutuhkan persiapan perbankan yang lebih matang.

Ia meminta Danantara serta Kementerian BUMN untuk memastikan kesiapan sistem perbankan dalam menyalurkan kredit tersebut.

Ia menambahkan bahwa anggaran Rp 300 triliun tersebut tidak mencakup alokasi Rp 130 triliun khusus untuk KUR perumahan.

Anggaran tersebut akan ditempatkan sebagai tambahan (on top) dari pagu utama, sehingga ruang penyaluran kredit bagi sektor perumahan menjadi lebih besar.

Dengan sederet persiapan tersebut, Airlangga optimistis penyaluran KUR, terutama untuk sektor perumahan, dapat dipercepat dan berdampak langsung pada perekonomian masyarakat.

Tag:  #airlangga #targetkan #penyaluran #perumahan #tembus #triliun #kuartal #2026