Finalisasi I-EU CEPA, Kadin Siap Perluas Akses Ekspor ke Eropa
Ilustrasi bendera Uni Eropa(Unsplash/Alexey Larionov)
17:48
15 November 2025

Finalisasi I-EU CEPA, Kadin Siap Perluas Akses Ekspor ke Eropa

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia memastikan kesiapan dunia usaha untuk memanfaatkan peluang baru di pasar Eropa.

Ini setelah kesepakatan perdagangan antara Indonesia dan Uni Eropa atau Indonesia–EU Comprehensive Economic Partnership Agreement (I-EU CEPA) disepakati pada Juli 2025 lalu.

Kesepakatan tersebut dinilai membuka babak baru penguatan ekspor Indonesia ke salah satu pasar terbesar dunia.

Ilustrasi ekspor. Ekspor China ke Amerika Serikat (AS) turun tajam sebesar 33 persen pada Agustus 2025, di tengah melambatnya pertumbuhan perdagangan luar negeri Negeri Tirai Bambu.PIXABAY/AWADPALESTINE Ilustrasi ekspor. Ekspor China ke Amerika Serikat (AS) turun tajam sebesar 33 persen pada Agustus 2025, di tengah melambatnya pertumbuhan perdagangan luar negeri Negeri Tirai Bambu.

Komitmen ini disampaikan Wakil Ketua Umum Bidang Hubungan Luar Negeri Kadin Indonesia, Bernardino M. Vega.

Ia mengatakan kesepakatan tersebut merupakan capaian penting setelah proses negosiasi yang berlangsung bertahun-tahun.

"Kesepakatan ini menandai komitmen bersama untuk membangun kemitraan ekonomi yang lebih seimbang, strategis, dan berorientasi masa depan,” ujar Dino lewat keterangan pers, Sabtu (15/11/2025).

Menurutnya, Indonesia memiliki peluang besar untuk memperluas penetrasi ekspor produk unggulan, mulai dari alas kaki, furnitur, produk industri biohazard, hingga mineral. Adapun Uni Eropa merupakan salah satu pasar besar di dunia.

“Indonesia berpotensi menjadi pemasok yang andal, berkelanjutan, dan berkualitas tinggi," paparnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Bidang Perdagangan dan Perjanjian Luar Negeri Kadin Indonesia, Pahala Nugraha Mansury, turut menegaskan bahwa penyelesaian CEPA bukan akhir, melainkan awal dari hubungan ekonomi yang lebih kuat antara Indonesia dan Uni Eropa.

“Finalisasi CEPA bukan titik akhir. Ini justru menjadi landasan untuk membangun aliansi yang lebih mendalam dan strategis,” ucap Pahala.

Wakil Menteri BUMN Pahala Nugraha Mansury Dok PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) TBK Wakil Menteri BUMN Pahala Nugraha Mansury

Pahala mencatat perdagangan bilateral Indonesia-UE terus menunjukkan perkembangan signifikan sepanjang 2024, dengan Uni Eropa kini menjadi mitra dagang terbesar kelima bagi Indonesia. Ia menilai CEPA membawa keuntungan besar bagi pelaku usaha Tanah Air.

“CEPA menghapus tarif lebih dari 98 persen produk Uni Eropa yang masuk ke Indonesia dan membuka akses bagi 91 persen ekspor Indonesia ke Eropa,” lanjutnya.

Indonesia memiliki kapasitas besar untuk memasok kebutuhan industri berkelanjutan ke pasar Eropa, termasuk nikel, minyak sawit, kopi, hingga energi terbarukan seperti panas bumi dan hidro.

Kolaborasi yang lebih erat dinilai dapat memperkuat posisi Indonesia dalam rantai pasok hijau global.

“Kita harus bergerak dari kesepakatan menuju aksi,” kata Pahala.

Tag:  #finalisasi #cepa #kadin #siap #perluas #akses #ekspor #eropa

KOMENTAR