7 Tips Mengatur Keuangan Rumah Tangga dengan Gaji Rp 3 Juta agar Tetap Cukup dan Stabil
Sejumlah pengunjung berbelanja produk minuman berpemanis dalam kemasan di supermarket di Jakarta, Minggu (9/2/2025). (Hanung Hambara/Jawa Pos)
09:54
3 Juli 2025

7 Tips Mengatur Keuangan Rumah Tangga dengan Gaji Rp 3 Juta agar Tetap Cukup dan Stabil

- Memiliki penghasilan terbatas bukan berarti tidak bisa hidup tenang atau mengelola keuangan dengan baik. Justru, semakin terbatas pendapatan, semakin penting perencanaan finansial yang tepat agar kebutuhan rumah tangga tetap terpenuhi dan tidak terjebak utang. 

Dengan strategi yang cermat, gaji Rp 3 juta per bulan masih bisa mencukupi kebutuhan, bahkan menyisakan untuk tabungan, investasi, dan kegiatan produktif lainnya. 

Kuncinya terletak pada pengelolaan yang disiplin dan kemampuan untuk memprioritaskan hal-hal yang benar-benar penting.

Berikut 7 tips yang bisa kamu terapkan untuk mengatur keuangan rumah tangga dengan gaji Rp 3 juta per bulan seperti dirangkum dari laman ocbc.id.

1. Tentukan Tujuan Keuangan Sejak Awal

Langkah awal dalam mengelola keuangan rumah tangga adalah menetapkan tujuan keuangan yang jelas. Tentukan target jangka pendek (misalnya bayar tagihan bulanan), menengah (seperti membeli perlengkapan rumah tangga), hingga jangka panjang (misalnya dana pendidikan anak). 

Dengan tujuan yang spesifik, setiap alokasi dana akan memiliki arah yang jelas dan tidak terbuang percuma.

2. Catat Semua Pengeluaran Harian

Penting untuk mencatat setiap pengeluaran, sekecil apa pun itu. Mulailah dari kebutuhan pokok seperti makan, listrik, dan air, lalu lanjutkan ke pengeluaran rutin seperti cicilan atau transportasi. 

Dengan mencatat secara rinci, kamu bisa lebih sadar akan pola belanja, menghindari pengeluaran tidak penting, serta menyesuaikan anggaran sesuai kebutuhan.

3. Susun Anggaran Bulanan yang Terstruktur

Buatlah rencana keuangan berdasarkan pendapatan Rp 3 juta dengan alokasi yang bijak. Salah satu metode yang bisa kamu gunakan adalah 65 persen untuk kebutuhan pokok (makanan, listrik, air, internet, dll), 10 persen untuk tabungan atau investasi.

Selanjutnya, 10 persen untuk dana darurat, 10 persen untuk hiburan atau rekreasi keluarga, dan 5 persen untuk kegiatan sosial atau sedekah.

4. Gunakan Metode Menabung Khusus

Agar lebih disiplin, kamu bisa menggunakan metode 4321 dalam menyusun alokasi pengeluaran, yaitu 40 persen untuk kebutuhan pokok, 30 persen untuk cicilan atau kewajiban rutin, 20 persen untuk menabung, dan 10 persen untuk donasi atau sedekah.

5. Sisihkan Dana untuk Investasi Kecil-kecilan

Walau penghasilan terbatas, bukan berarti kamu tidak bisa berinvestasi. Pilih instrumen yang bisa dimulai dengan modal kecil, seperti reksa dana online, logam mulia, atau saham dengan sistem nabung saham. Investasi ini berfungsi sebagai cara untuk membangun passive income dan melindungi nilai uang dari inflasi.

6. Tambah Penghasilan Lewat Side Job

Jika kebutuhan bulanan masih belum tertutupi, kamu bisa mempertimbangkan pekerjaan sampingan. Saat ini banyak pekerjaan fleksibel yang bisa dijalankan dari rumah, seperti freelancer, berjualan online, menjadi dropshipper, atau mengikuti program afiliasi. Penghasilan tambahan ini bisa dialokasikan untuk tabungan atau kebutuhan sekunder lainnya.

7. Gunakan Kartu Kredit Secara Bijak

Jika kamu memiliki kartu kredit, gunakan hanya untuk kebutuhan yang mendesak dan sudah direncanakan. Tetapkan batas pemakaian dan pastikan kamu bisa melunasi tagihannya tepat waktu. Lebih baik lagi jika kamu memiliki dana cadangan sebelum menggunakan kartu kredit, agar tidak terbebani cicilan di kemudian hari.

Editor: Ilham Safutra

Tag:  #tips #mengatur #keuangan #rumah #tangga #dengan #gaji #juta #agar #tetap #cukup #stabil

KOMENTAR