



Pengeluaran Masyarakat Bertambah, Masih Bisa Menabung?
- Perusahaan riset dan analisis YouGov Indonesia mengungkapkan bahwa inflasi telah menyebabkan perubahan signifikan dalam perilaku ekonomi masyarakat.
Sebagian besar responden menunjukkan adanya kenaikan pengeluaran dalam setahun terakhir.
General Manager YouGov Indonesia, Edward Hutasoit, menjelaskan bahwa generasi milenial mengalami pertumbuhan pengeluaran yang lebih tinggi dibandingkan generasi lainnya.
"Kita melihat di sini nomor satu yang mereka merasa keluarkan lebih banyak adalah groceries, kebutuhan belanja sehari-hari," kata Edward dalam konferensi pers yang diadakan pada Kamis (19/6/2025).
Edward menambahkan bahwa pengeluaran lainnya yang menjadi prioritas adalah untuk membeli pulsa, membayar listrik, dan keperluan personal care.
"Tapi di sini kami melihat, mereka juga lebih banyak mengeluarkan untuk menabung," imbuhnya.
Ia memerinci bahwa terdapat perbedaan dalam pos pengeluaran antar generasi dalam 12 bulan terakhir.
Generasi yang lebih tua, seperti milenial dan Gen X, lebih banyak menghabiskan uang untuk keperluan rumah dan pendidikan.
Sementara itu, pengeluaran Gen Z lebih didominasi oleh kebutuhan personal, seperti membeli baju dan makan di luar.
Sebaliknya, pengeluaran yang paling banyak dikurangi oleh responden dalam 12 bulan terakhir adalah pembelian baju, kegiatan rekreasi (entertainment), dan perangkat elektronik.
"Milenial bilang sedikit pengeluaran tabungan, tetapi mereka juga mengurangi untuk makan take away dan jalan-jalan internasional," jelas Edward.
Generasi X, yang notabene lebih tua, mengaku dalam 12 bulan terakhir lebih banyak mengurangi pengeluaran untuk makan di luar dan membeli baju, atau yang tergolong non-esensial.
Sementara itu, Gen Z justru banyak mengurangi pengeluaran untuk hal-hal yang lebih esensial, seperti perawatan kesehatan, belanja sehari-hari, dan makan di luar.
Perubahan kebiasaan ini juga memengaruhi keputusan finansial responden, terutama dalam hal menabung.
Sebanyak 49 persen responden mengaku tetap menabung, meskipun jumlahnya lebih sedikit dari yang direncanakan.
Hal ini terutama terlihat pada individu yang memiliki pekerjaan full-time.
Selain itu, responden juga menunjukkan kebiasaan baru dengan lebih sering mengecek dan mencatat pengeluaran mereka.
"Itu yang sebetulnya sangat perlu diketahui, pola perubahan perilaku dari masyarakat Indonesia itu sendiri supaya kita bisa adaptasi dengan apa yang perlu kita lakukan ke depannya," tutup Edward.
Sebagai informasi, survei ini dilakukan terhadap total 2.000 responden laki-laki dan perempuan yang berusia di atas 18 tahun, dan dilaksanakan pada April 2025.
Tag: #pengeluaran #masyarakat #bertambah #masih #bisa #menabung