Harga Bitcoin di Atas 100.000 Dollar AS, Apa Penyebabnya?
Ilustrasi bitcoin, aset kripto.(UNSPLASH/TRAXER)
10:44
9 Mei 2025

Harga Bitcoin di Atas 100.000 Dollar AS, Apa Penyebabnya?

- Bitcoin sempat mencapai level tertinggi sejak Februari 2025, atau naik kembali di atas level 100.000 dollar AS, Kamis (8/5/2025) Waktu setempat.

Harga Bitcoin atau aset kripto andalan ini sempat tercatat mencapai level 101.679,85 dollar AS.

Pergerakan harga BTC atau Bitcoin hari ini dimulai semalam setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pertama kali mengisyaratkan pengumuman kesepakatan antara AS dan Inggris terkait perdagangan.

Harga Bitcoin BTC terus menanjak dan menyentuh 100.000 dollar AS saat Trump mengungkapkan garis besar perjanjian tersebut pada Kamis pagi.

“Harga Bitcoin tidak hanya mencapai 100.000 untuk pertama kalinya dalam tiga bulan, tetapi juga menegaskan kembali statusnya sebagai aset dengan daya bangkit kembali terbaik seiring membaiknya prospek kesepakatan perdagangan AS,” kata Pendiri Bursa Kripto Nexo, Antoni Trenchev, dikutip dari CNBC, Jumat (9/5/2025).

Ia menjelaskan, ketidakpastian pasar baru-baru ini telah menjadi berkah bagi Bitcoin.

Hal ini dapat terus mengangkat aset kripto BTC tersebut karena para investor mulai meragukan status safe haven AS.

Meskipun pemerintahan Trump telah menarik kembali sebagian retorika agresifnya mengenai tarif, para investor masih mencari kejelasan mengenai seperti apa kebijakan perdagangan nantinya.

“Bitcoin tetap didukung oleh pemerintahan Trump yang pro-kripto bersama dengan pembelian yang haus dari investor spot-ETF, sementara kinerjanya yang lebih baik dibandingkan dengan tolok ukur ekuitas AS pada tahun 2025 menyoroti ketahanan dan statusnya sebagai tempat berlindung yang aman,” terang Trenchev.

“Harapkan ketahanan Bitcoin akan diuji lebih lanjut dalam lingkungan makro dan geopolitik global yang tidak pasti dan bergejolak,” imbuhnya.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump saat berbicara kepada awak media setelah menandatangani perintah eksekutif di Oval Office, Gedung Putih, Washington DC, 25 Februari 2025.AFP/JIM WATSON Presiden Amerika Serikat Donald Trump saat berbicara kepada awak media setelah menandatangani perintah eksekutif di Oval Office, Gedung Putih, Washington DC, 25 Februari 2025.Sementara itu, aset kripto lainnya, yang tahun ini kesulitan mengimbangi Bitcoin BTC, justru mengalami reli.

Misalnya, Ether melonjak sekitar 18 persen, sementara token terikat pada Solana mendapatkan 10 persen dan Dogecoin naik 12 persen.

Sejak Trump memperkenalkan kebijakan tarif pada awal April yang mengguncang pasar selama beberapa minggu, BTC naik lebih dari 17 persen.

Namun, Bitcoin belum sepenuhnya aman hingga mencapai titik tertingginya di bulan Januari sekitar 109.350 dollar AS.

Di sisi lain, harga Bitcoin tersebut bisa saja merana dalam kisaran perdagangan pasca-pemilu atau antara 70.000 dan 109.000 dollar AS selama dua bulan lagi.

Namun, ia menambahkan, kenaikan harga Bitcoin ke level 100.000 dollar AS harus dianggap sebagai salah satu prestasi Bitcoin yang paling hebat.

Hal ini menjadi pengingat bahwa membeli saat harga sedang tinggi bisa sangat menguntungkan.

Sedikit catatan, bulan lalu harga Bitcoin BTC merana di kisaran 74.000 dollar AS.

Tag:  #harga #bitcoin #atas #100000 #dollar #penyebabnya

KOMENTAR