![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/view.png)
![Menteri PU Sebut Gaji Ribuan Petugas OP yang Tertunggak Bakal Dirapel](https://jakarta365.net/uploads/2025/02/13/jawapos/menteri-pu-sebut-gaji-ribuan-petugas-op-yang-tertunggak-bakal-dirapel-1245747.jpg)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/clock-d.png)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/calendar-d.png)
Menteri PU Sebut Gaji Ribuan Petugas OP yang Tertunggak Bakal Dirapel
- Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menyampaikan bakal merapel gaji para petugas Operasi dan Pemeliharaan (OP) di Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (Ditjen SDA). Hal ini disampaikan guna menjawab isu Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) kepada sekitar 18.000 petugas OP di Ditjen SDA seiring dengan adanya efisiensi anggaran yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.
Dody menyebut, hingga saat ini memang belum ada perpanjangan kontrak yang dilakukan untuk mereka. Pasalnya, Kementerian PU dari sisi anggaran masih berproses dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Itu sebabnya, Dody akan mempercepat proses politik anggaran. Bahkan, ia pun tetap meminta kepada Dirjen SDA untuk tetap memberikan kontrak baru kepada petugas OP.
"Kita berusaha mempercepat politik anggaran dan minggu lalu saya sudah menginfokan ke dirjen SDA tetap tanda tangan kontrak (baru) nanti begitu semua anggaran sudah efektif kita tinggal bayar rapelan gitu," kata Menteri Dody dalam keterangan video di akun media sosial Kementerian PU, Kamis (13/2).
Dody pun mengapresiasi kepada para petugas OP yang tetap bekerja di tengah proses politik anggaran ini. Apalagi, tugas OP memang sangat dibutuhkan negara utamanya untuk mendukung swasembada pangan.
"Kalau hari ini ada beberapa teman OP dan teman-teman balai yang berkenan tetap lanjut kerja karena itu memang sangat diperlukan untuk kita meraih swasembada pangan di 2025, saya mengucapkan terima kasih," ujar Dody.
"Tapi tadi, kita baru bisa efektif membayarkan kewajiban kami kepada para petugas OP setelah anggarannya efektif bisa kami pergunakan," sambungnya.
Kendati demikian, Dody optimistis bahwa dalam waktu dekat anggaran Kementerian PU akan efektif dan bisa digunakan. Ia pun menyampaikan permohonan maaf atas segala hal yang terjadi imbas masih berlangsungnya proses politik anggaran.
"Saya mohon maaf, saya pikir prosesnya sudah mau selesai, saya yakin enggak berapa lama lagi anggaran PU bisa efektif dan bisa kita lakukan pembayaran ke teman-teman yang selama ini tertunggak," tutupnya.
Tag: #menteri #sebut #gaji #ribuan #petugas #yang #tertunggak #bakal #dirapel