Ngopi Jadi Agenda Wajib Liburan, Ini Tren Wisata Kopi yang Sedang Populer
Menikmati kopi kini tak lagi sekadar rutinitas pagi, melainkan telah menjadi bagian dari pengalaman berlibur. Di berbagai destinasi wisata, aktivitas ngopi perlahan bertransformasi menjadi agenda khusus yang dicari wisatawan, sejajar dengan kunjungan ke tempat ikonik atau wisata kuliner lokal.
Tren ini terlihat dari semakin banyaknya pelancong yang sengaja menyisihkan waktu untuk singgah ke kedai kopi lokal saat bepergian. Bukan hanya untuk mengisi energi, tetapi juga untuk merasakan karakter suatu daerah melalui secangkir kopi.
Dari biji kopi yang digunakan, cara penyajian, hingga suasana kedainya, kopi dianggap mampu merepresentasikan identitas sebuah tempat.
Di era media sosial, pengalaman menikmati kopi saat liburan juga semakin mendapat sorotan. Kedai kopi dengan desain unik, pemandangan alam, atau nuansa historis kerap menjadi tujuan tersendiri. Foto secangkir kopi berlatar gunung, pantai, atau bangunan bersejarah kini menjadi bagian dari narasi perjalanan yang dibagikan wisatawan.
Fenomena ini menunjukkan bahwa kopi bukan lagi sekadar minuman, melainkan pengalaman budaya yang terhubung dengan sejarah, komunitas, dan gaya hidup.
Ada tren baru: cafe-hopping tourism
Dilansir dari Travel and Tour World (TTW), wisatawan kini tertarik mengeksplorasi beragam aktivitas yang berkaitan dengan kopi, mulai dari tur perkebunan, sesi mencoba kopi, workshop barista, hingga mempelajari tradisi kopi di daerah penghasilnya.
“Wisata kopi ini muncul sebagai segmen perjalanan utama kunjungan ke perkebunan kopi, pengalaman di kafe, dan keterlibatan budaya dalam mendorong pertumbuhan," tulis TTW dalam laporannya.
Tren ini juga mencakup gaya perjalanan baru cafe-hopping tourism. Wisata kopi diperkenalkan sebagaimana wisatawan mengeksplorasi beragam budaya melalui kafe, cara menyeduh kopi, hingga cerita asal kopi di berbagai negara.
Perjalanan kopi tour ini memberi ruang bagi wisatawan untuk merasakan atmosfer lokal melalui kafe-kafe yang menjadi bagian dari identitas kota.
Pure Coffee juga menyoroti bahwa pengalaman ini tidak hanya terjadi di negara penghasil kopi, tetapi juga di negara konsumen dengan ekosistem kedai kopi yang kuat.
Tren ini mendorong munculnya destinasi baru berbasis budaya kopi, mulai dari kafe klasik hingga coffee roastery modern.
Di tengah meningkatnya minat tersebut, para pelaku industri pariwisata melihat peluang yang lebih luas, mulai dari pengembangan destinasi edukasi berbasis perkebunan, peningkatan ekonomi lokal, hingga promosi brand kopi dari berbagai daerah.
Dengan karakter yang menyatukan perjalanan, budaya, dan interaksi dengan masyarakat lokal, wisata kopi ini diperkirakan akan terus tumbuh dan menjadi salah satu segmen menarik bagi traveler yang menginginkan pengalaman otentik.
Tag: #ngopi #jadi #agenda #wajib #liburan #tren #wisata #kopi #yang #sedang #populer