Kapal Cepat Banyuwangi–Denpasar Bisa Angkut 300 Orang, Kapan Beroperasi?
Pelabuhan Marina Boom Banyuwangi ((Kompas.com/Rizki Alfian Restiawan))
21:35
9 April 2025

Kapal Cepat Banyuwangi–Denpasar Bisa Angkut 300 Orang, Kapan Beroperasi?

 Perjalanan laut dari Banyuwangi ke Denpasar akan menjadi lebih singkat dan efisien dengan hadirnya layanan kapal cepat yang melayani rute Pelabuhan Marina Boom Banyuwangi–Pelabuhan Pulau Serangan, Denpasar.

Kapal ini memiliki spesifikasi panjang 70 meter dan lebar 5 meter, serta mampu mengangkut hingga 300 penumpang dalam sekali perjalanan.

Namun masyarakat perlu bersabar, karena layanan kapal cepat yang akan melayani rute Banyuwangi-Denpasar baru akan hadir pada Juni 2025.

 

Berapa Lama Waktu Tempuh Naik Kapal Cepat Banyuwangi-Denpasar?

Wisatawan mengunjungi Pantai Pulau Merah di Pesanggaran Banyuwangi saat momen libur Lebaran. KOMPAS.COM/ DOKUMENTASI Disbudpar Banyuwangi Wisatawan mengunjungi Pantai Pulau Merah di Pesanggaran Banyuwangi saat momen libur Lebaran.

 

Durasi tempuh sekitar 2,5 jam, jauh lebih cepat dibandingkan perjalanan darat yang umumnya memakan waktu sekitar 4,5 jam untuk menempuh jarak 140 kilometer.

Dengan adanya kapal cepat ini, wisatawan kini memiliki opsi perjalanan yang lebih singkat untuk menjelajahi dua destinasi unggulan di Jawa Timur dan Bali. Hal ini diharapkan bisa meningkatkan minat kunjungan, terutama dari arah Bali ke Banyuwangi.

“Dengan waktu tempuh yang lebih singkat dari Bali, wisatawan diharapkan semakin tertarik untuk berkunjung ke Banyuwangi,” ujar Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Selasa (8/4/2025).

Kehadiran rute ini juga membuka peluang Banyuwangi menjadi pusat konektivitas logistik dan transportasi di ujung timur Pulau Jawa.

Bagaimana Kesiapan Dermaga Kapal Cepat Banyuwangi-Denpasar?

Untuk mendukung operasional kapal cepat, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sebelumnya telah melakukan peninjauan ke lokasi pelabuhan.

Beberapa infrastruktur yang telah dibangun antara lain dermaga pelayaran rakyat (Pelra) sepanjang 600 meter, dermaga khusus kapal pesiar, instalasi air bersih (ground tank), dan kantor UPT Pelabuhan Pengumpan Regional (PPR) yang dikelola oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat ke Banyuwangi, Jumat (4/4/2025) KOMPAS.COM/ FITRI ANGGIAWATI Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat ke Banyuwangi, Jumat (4/4/2025) Khofifah menyampaikan bahwa layanan ini diharapkan dapat menjadi pintu masuk wisatawan mancanegara ke Banyuwangi dan turut mendongkrak pertumbuhan ekonomi daerah.

“Kami ingin memaksimalkan public service untuk pengguna jasa kapal cepat ini,” ucap Khofifah, Jumat (4/4/2025).

Sebagai bagian dari pengembangan jangka panjang, pelabuhan direncanakan akan dilengkapi ruang tunggu bernuansa khas Banyuwangi, untuk memberikan kenyamanan lebih kepada penumpang.

Jika permintaan terus meningkat, jumlah kapal yang melayani rute ini pun berpotensi untuk ditambah. Tak hanya itu, Pemprov Jatim juga merencanakan perluasan layanan ke wilayah lain, seperti Sulawesi dan Kalimantan, guna memperkuat konektivitas antar pulau dan mempercepat mobilitas penumpang, barang, serta jasa.

 

Tag:  #kapal #cepat #banyuwangidenpasar #bisa #angkut #orang #kapan #beroperasi

KOMENTAR