Apa Kabar Lord Adi MasterChef Indonesia 8? Kini Menjabat Komisaris Perusahaan Besar
Kolase foto Suhaidi Jamaan alias Lord Adi, sosok yang populer usai mengikuti ajang MasterChef Indonesia Musim 8. 
22:07
10 Desember 2024

Apa Kabar Lord Adi MasterChef Indonesia 8? Kini Menjabat Komisaris Perusahaan Besar

Suhaidi Jamaan sempat mencuri perhatian pemirsa televisi saat tampil sebagai peserta MasterChef Indonesia musim 8 pada 2021 silam.

Tak butuh waktu lama popularitasnya melesat.

Betapa tidak, ia satu-satunya peserta yang sesumbar menantang juri, dengan meminta waktu memasak dikurangi.

Padahal peserta lain tak pernah luput dari tekanan ketika harus memasak untuk lolos ke fase berikutnya.

Apalagi juri MasterChef sering kali menyampaikan komentar pedas hingga peserta merasa tertekan.

Sudah bisa dibayangkan pedasnya komentar juri karena salah satunya adalah Juna Rorimpandey alias Chef Juna.

Tapi tekanan itu seperti tak berarti bagi Suhaidi Jamaan. Tak heran netizen menjulukinya sebagai Lord Adi, meski di akhir kompetisi ia harus puas berada di peringkat ketiga.

Jesselyn MCI 8 ungkap strategi Lord Adi di MasterChef (Instagram @jesselyn.mci8) Jesselyn MCI 8 ungkap strategi Lord Adi di MasterChef (Instagram @jesselyn.mci8) (Instagram @jesselyn.mci8)

Namun, kiprahnya di ajang masak-memasak tersebut bisa dikatakan cukup gemilang.

Selama kompetisi Lord Adi hanya merasakan tiga kali pressure test.

Sementara Jesselyn Lauwreen selaku jawara tercatat 6 kali berada di pressure test. Pun demikian Nadya Puteri yang berstatus runner up. Ia 8 kali pressure test.

Bahkan harus diakui, Lord Adi lebih populer dari Jesselyn. Ia sering nongol di televisi sebagai bintang tamu program.

Pernah pula ia memiliki acara masak sendiri bertajuk Lord Adi.

Lord Adi merupakan program memasak yang tayang di RCTI yang tayang mulai 9 Oktober 2021 untuk musim pertama. Sementara di musim kedua dimulai 15 Januari 2022.

Sejak itu namanya redup. Ia mulai jarang tampil di televisi.

Lord Adi Tereleminasi di Top 3, Gagal ke Grand Final MasterChef Gara-gara Dessert Terlalu Asin Lord Adi Tereleminasi di Top 3, Gagal ke Grand Final MasterChef Gara-gara Dessert Terlalu Asin (istimewa)

Sekalinya jadi sorotan, saat kasus Indra Kenz mengemuka pada 2022. 

Ia disebut salah satu orang yang pernah menerima uang dari hasil kejahatan cuci uang hasil penipuan binary option Binomo, di mana Indra Kenz sebagai tersangka.

Lord Adi kemudian diberitakan telah mengembalikan uang tersebut.

Dua tahun berselang namanya benar-benar redup, hingga akhirnya Lord Adi mengejutkan publik setelah diberitakan Tribun Jabar.

Dalam pemberitaan itu, ia sibuk mempromosikan produk Saus Srinaga dalam Festival Produk Lokal di City Plaza Garut, Jawa Barat, Jumat (6/12/2024). 

Yang membuat ia jadi sorotan karena kapasitasnya di acara tersebut.

Tak disangka-sangka Lord Adi bukan sebagai brand ambassador produk, melainkan menduduki jabatan mentereng di sebuah perusahaan besar.

Disebutkan dalam berita, Lord Adi menjabat komisaris PT Antaboga Pangan Nusantara (NAGAPARA), perusahaan yang bergerak di bidang Fast Moving Costumer Goods.

Lord Adi saat menghadiri Festival Produk Lokal di Mall City Plaza Garut, Jumat (6/12/2024). (Tribun Jabar)

 

Lord Adi menuturkan saus yang diproduksi oleh perusahaanya lahir dari riset mendalam dan proses panjang yang melibatkan banyak uji coba hingga menemukan formula terbaik.

"Kami merasa yakin, insya Allah, ini bisa menjadi salah satu yang terbaik," ujarnya seperti diberitakan Tribun Jabar.

Dia juga menekankan pentingnya keyakinan dalam menghasilkan produk berkualitas. 

Ditegaskannya, saus produksi perusahaannya tak hanya diciptakan sebagai produk kuliner, tapi juga sebagai simbol dedikasi dan kepedulian terhadap masyarakat. 

Ia menambahkan saus tersebut menggunakan bahan cabai dari petani cabai di wilayah Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut, sebagai komitmen untuk mengangkat komoditas lokal agar semakin dikenal secara nasional. 

 

 

Sumber: Tribun Jabar

 

Editor: Willem Jonata

Tag:  #kabar #lord #masterchef #indonesia #kini #menjabat #komisaris #perusahaan #besar

KOMENTAR